Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Hong Hee Joo Mengancam Paik Sa Eon di When the Phone Rings?

Chae Soo Bin di When the Phone Rings (dok. MBC/When the Phone Rings)

Akhir episode 1 drakor When the Phone Rings mengungkap plot twist tak terduga. Hong Hee Joo (Chae Soo Bin) yang dikira bisu, ternyata sebenarnya bisa bicara. Ia menelepon dan mengancam suaminya sendiri, Paik Sa Eon (Yoo Yeon Seok), memakai handphone milik penculiknya.

Hong Hee Joo rutin menelepon dan mengancam Paik Sa Eon setiap jam 10 malam. Ancamannya membuat sang suami jadi uring-uringan hingga membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini. Lantas apa alasan Hong Hee Joo mengancam Paik Sa Eon?

Perhatian, artikel ini mengandung spoiler.

1. Hong Hee Joo salah paham dengan ucapan Paik Sa Eon saat dirinya diculik

Chae Soo Bin di When the Phone Rings (dok. MBC/When the Phone Rings)

Sebelumnya, di awal episode 1, Hong Hee Joo menjadi korban penculikan. Seseorang misterius meretas sistem navigasi mobilnya lalu masuk ke kendaraan tersebut dan mengancamnya. Hong Hee Joo berada di bawah ancaman si penculik yang menodongnya dengan pisau di kursi belakang.

Masalahnya, saat si penculik menghubungi Paik Sa Eon, suaminya itu mengira ini penipuan. Paik Sa Eon pun jadi mengucapkan kata-kata kasar dan tak menunjukkan kepedulian. Pria itu bahkan menyuruh si penculik untuk membunuh Hong Hee Joo. Tanpa tahu Paik Sa Eon saat itu tidak serius, Hong Hee Joo telanjur sakit hati dan salah paham mengira suaminya tak peduli padanya.

2. Ia ingin lepas dari pernikahan kontrak mereka

Chae Soo Bin di When the Phone Rings (dok. MBC/When the Phone Rings)

Hong Hee Joo dan Paik Sa Eon sudah menikah selama 3 tahun. Namun, sejak awal Paik Sa Eon menegaskan bahwa pernikahan ini hanya kontrak dan demi kepentingan bisnis dua keluarga. Paik Sa Eon bahkan menyebut Hong Hee Joo bukan istri, melainkan sandera.

Selama pernikahan mereka, Hong Hee Joo merasa tertekan dan tak bahagia. Paik Sa Eon juga bersikap sangat cuek dan sering berkata pedas. Namun, Hong Hee Joo tak bisa bercerai sebab dalam kontrak telah ditegaskan hal tersebut. Jika ingin bercerai, ia harus membayar denda 2 miliar won. Karena itu, dalam telepon ancamannya kepada Paik Sa Eon, ia meminta pria itu harus berpisah dengan Hong Hee Joo atau membayar tebusan dua miliar won.

3. Hong Hee Joo marah dan cemburu karena perkataan Paik Sa Eon di pesta

Chae Soo Bin di When the Phone Rings (dok. MBC/When the Phone Rings)

Hong Hee Joo mulai mengancam Paik Sa Eon di acara pesta ulang tahun istri duta besar Inggris. Saat itu, ia bukan hadir sebagai pasangan Paik Sa Eon, melainkan bertugas jadi penerjemah bahasa isyarat. Di acara tersebut, Paik Sa Eon masih saja bersikap tsundere. Meski aslinya peduli, ucapan pria itu malah bikin sakit hati.

Mendengar ucapan Paik Sa Eon, Hong Hee Joo kembali salah paham. Paik Sa Eon bilang sang istri adalah kelemahannya. Karena itu, pria itu menyembunyikan identitas sang istri demi melindungi gadis itu. Alih-alih terharu, Hong Hee Joo merasa marah. Ia merasa ucapan sang suami berbeda dengan sikap pria itu yang selama ini dingin padanya. Ia juga overthinking mengira ucapan Paik Sa Eon tersebut untuk Hong In A (Han Jae Yi) yang merupakan tunangan asli pria itu.

Alasan kenapa Hong Hee Joo mengancam Paik Sa Eon berkaitan dengan ketidakbahagiaannya dalam pernikahan kontrak dengan pria itu. Sayangnya, akibat tindakannya ini, konflik jadi kian besar. Di episode 3 When the Phone Rings, giliran ia yang diancam oleh pemilik handphone bernomor 406 sekaligus penculiknya waktu itu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
S. M. Fatimah
EditorS. M. Fatimah
Follow Us