Mimpi Olivia Marsh: Bisa Kolab dengan Tame Impala hingga Hans Zimmer

Penyanyi Olivia Marsh, baru saja merilis EP terbarunya, "Meanwhile". Di proyek mini album ini, Olivia merilis setidaknya lima buah lagu yang ia ciptakan sendiri bersama dengan musisi-musisi berbakat lainnya.
Dalam kesempatan wawancara khusus tertulis dengan IDN Times, Olivia pun membagikan apa saja mimpinya di masa mendatang. Mulai dari banyak mengunjungi negara untuk memperkenalkan karyanya, berkolaborasi dengan sejumlah musisi idola serta merilis karya berbahasa Korea.
1. Ingin banyak kunjungi negara untuk membuka wawasan

Kala debut tahun lalu, Olivia mendapat banyak kesempatan untuk kunjungi banyak negara. Kesempatan ini juga akan menjadi agenda yang amat dinanti oleh Olivia saat EP terbarunya, "Meanwhile" telah rilis.
"Saya merasa sangat beruntung bisa memiliki kesempatan untuk tampil di luar negeri setelah debut saya pada akhir tahun lalu. Dan sekarang, setelah merilis EP ini, saya sangat bersemangat untuk mengunjungi lebih banyak negara," kata Olivia.
Olivia melanjutkan, bepergian untuk tampil di berbagai negara sangat dinantikannya karena banyak pengalaman berkesan yang ia rasakan. Ia pun berharap, di lima tahun mendatang, dirinya bisa tampil di banyak tempat untuk memperkenalkan musik dan karyanya.
"Saya ingin mengunjungi lebih banyak negara dan tampil di luar negeri lebih sering. Bertemu dengan orang-orang baru setiap kali saya mengunjungi negara lain selalu sangat mengesankan dan membuka wawasan. Semoga dalam lima tahun ke depan, saya dapat bepergian lebih banyak dan merasakan pengalaman tampil di lebih banyak tempat," lanjutnya.
2. Sederet musisi ini jadi bucket list Olivia untuk diajak kolaborasi

Olivia juga sempat mengatakan bahwa di EP kali ini, dirinya banyak terinspirasi dari karya musisi idolanya. Hal ini membuat Olivia pun berangan-angan, bisa bekerja sama dengan deretan musisi idolanya di masa mendatang.
"Ada begitu banyak musisi yang menginspirasi saya dan yang ingin saya ajak berkolaborasi. Sebagai contoh, saya adalah penggemar berat Tame Impala, Nasaya, Skrillex, Emotional Oranges, Phoebe Bridgers, Hans Zimmer, dan daftar ini tak ada habisnya," ungkap Olivia.
Saat ditanya, apa hal yang membuatnya ingin berkolaborasi dengan musisi-musisi idolanya tersebut. Olivia pun menegaskan bahwa akan sangat menarik jika ciri khasnya dalam bermusik bisa digabung dengan ciri khas sang musisi idola. Karya menarik bisa jadi terlahir dari kolaborasi tersebut.
"Saya merasa bahwa semua artis (yang disebut sebelumnya), memiliki gaya dan estetika yang sangat khas, dan pasti akan sangat menyenangkan melihat seperti apa musik kami jika digabungkan," katanya.
3. Olivia ada keinginin rilis karya berbahasa Korea

Selama ini merilis karya dalam bahasa Inggris, Olivia pun mengungkapkan bahwa dirinya ingin sekali memproduksi dan membuat lagu berbahasa Korea. Olivia mengatakan, "Saya sangat suka bernyanyi dalam bahasa Korea dan jika ada kesempatan, saya pasti ingin merilis lagu dalam bahasa Korea."
Namun, Olivia sendiri sudah pernah lho tampil membawakan lagu Korea dalam penampilan spesialnya di event "Meanwhile in Seoul Listening Party". Kala itu, ia membawakan lagu cover dari drakor favoritnya. Mengaku gugup, tapi penampilan itu meninggalkan kesan mendalam baginya.
Olivia bisa dibilang salah satu musisi muda berbakat dan menjanjikan. Baru saja merilis EP terbarunya, Olivia pun langsung mengeluarkan dua MV untuk double title track-nya. "Strategy" dirilis pada 13 Februari lalu, sedangkan MV untuk title track kedua, "Backseat" baru saja rilis 21 Februari 2025.