Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal Buruk yang Bakal Terjadi Jika Kamu Gak Totalitas dalam Bekerja

ilustrasi malas (pexels.com/George Milton)

Dalam melakoni sebuah pekerjaan, totalitas merupakan hal yang wajib dilakukan. Hal tersebut menunjukkan seberapa minatmu dalam pekerjaan tersebut. Namun, hal seperti itu kadang mulai jarang dilakukan oleh seseorang yang sudah lama bekerja di sana.

Alasannya, kamu merasa jenuh sebab sering kali melakukan sesuatu yang sama. Padahal jika diteruskan, pasti bakal ada dampak negatif yang terjadi. Ada beberapa hal buruk yang wajib kamu waspadai jika gak totalitas dalam bekerja. Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.

1. Lambat laun kamu bakal menjadi sosok yang malas

ilustrasi merenung (pexels.com/MART PRODUCTION)

Jika sikap totalitas itu terus dihilangkan, percayalah bahwa kamu pasti bakal menjadi malas dalam bekerja. Hal semacam ini terjadi sebab kamu sudah terbiasa untuk melakukan pekerjaan dengan setengah-setengah. Alhasil, effort-mu dalam bekerja pun ikut tidak maksimal.

Dengan kata lain, nantinya kamu pasti bakal menjadi sosok yang cukup malas dalam bekerja. Ketika ada pekerjaan yang memiliki beban lebih berat daripada biasanya, kamu pasti akan menyesalkan hal tersebut. Apakah kamu pernah merasakan hal ini?

2. Tidak ada kemajuan pada skill dan pengalaman

ilustrasi berusaha (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tidak totalitas dalam bekerja sama halnya dengan melakukan sesuatu secara monoton. Kamu terus-terusan melakukan kemampuan yang tingkatnya segitu saja. Alhasil, nantinya juga akan kesusahan untuk melakukan improvisasi terhadap skill-mu dalam pekerjaan tersebut.

Boleh dibilang bahwa hal semacam ini akan menjadi sebuah kemunduran untukmu. Lagipula, kamu harus senantiasa mengingat bahwa setiap pekerja itu harus punya kemampuan beradaptasi yang cukup oke. Jika hal itu tidak dimiliki, kamu pasti bakal susah untuk menyesuaikan diri.

3. Kamu akan sering ditegur oleh atasan

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Sora Shimazaki)

Percaya deh kalau ketidaktotalitasanmu itu nanti pasti bakal tercium oleh atasanmu. Hal seperti ini wajib kamu perhatikan baik-baik agar nantinya posisimu menjadi tidak bahaya. Jika beliau menegurmu secara bertubi-tubi, bersiaplah untuk angkat kaki dari sana.

Agar hal semacam itu tidak terjadi, cobalah untuk berhenti memanjakan rasa malasmu. Ingatlah bahwa perusahaanmu itu membayar untuk keringat serta tenaga yang kamu keluarkan. Cobalah untuk sadar diri agar tidak ada hal buruk yang terjadi padamu.

4. Kamu akan kehilangan tanggung jawab dalam bekerja

ilustrasi stres (pexels.com/RODNAE Productions)

Selain totalitas, kamu juga wajib memiliki sense of belonging atau rasa tanggung jawab yang tinggi dalam pekerjaanmu. Hal seperti ini digunakan agar kamu tetap menjaga kualitas pekerjaanmu agar tidak dapat mengecewakan banyak pihak.

Sebuah sense of belonging wajib dipupuk secara terus-menerus agar kamu tidak bosan dalam pekerjaan tersebut. Yang lebih buruk, bisa saja kamu kehilangan kenikmatan dalam bekerja sehingga setiap tanggung jawab yang harus dilakukan itu terasa memberatkan.

5. Kariermu akan mandek di titik itu saja

ilustrasi dilema (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Terakhir, kariermu pun pasti bakal stuck di titik itu secara terus-menerus.Berkat tidak adanya kemampuan ataupun sikap totalitas yang terpupuk, atasanmu bakal ragu-ragu untuk memberikanmu promosi. Hal ini wajib kamu perhatikan jika masih ingin punya jenjang karier yang oke.

Cobalah untuk mempertimbangkan ulang perihal ketidaktotalitasan yang kamu lakukan saat ini. Sebelum terlambat, cobalah untuk mengentaskan hal tersebut demi karier yang lebih baik lagi. Ingatlah bahwa kesempatan tidak akan datang dua kali.

Usai membaca kelima hal di atas, apakah kamu masih tetap ingin untuk tidak bersikap totalitas? Jangan sampai perilaku burukmu semacam ini bisa berpengaruh besar terhadap keberlangsungan kariermu, ya! Berhenti mulai dari sekarang, yuk!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hamas Nurhan R T
EditorHamas Nurhan R T
Follow Us