Menjaga aura positif atau positive vibe merupakan tanggung jawab pribadi yang harus dilakukan. Sebab, hal ini akan mendatangkan keuntungan yang luar biasa. Tentu akan ada rintangan ketika seseorang ingin menjaga aura positifnya, seperti ketika dikelilingi rekan kerja yang toxic.
Menghadapi lingkungan kerja yang toxic bisa sangat menantang, tetapi ada beberapa kiat yang bisa membantumu mempertahankan positive vibes dan kesejahteraanmu.
Menetapkan batasan yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi sangat penting. Jangan membawa masalah kantor ke rumah dan pastikan kamu memiliki waktu untuk diri sendiri dan keluarga. Belajar mengatakan "tidak" ketika diperlukan untuk melindungi kesejahteraan mental dan fisikmu.
Jangan sampai kamu jadi orang yang gak enakan ketika di suruh rekanmu padahal bukan tanggung jawabmu. Ini yang akan merusak auramu. Jadi kuatkan mental untuk membatasi hal buruk yang datang.
Carilah hal-hal positif dalam pekerjaanmu, sekecil apa pun itu. Fokus pada pencapaian, kolaborasi dengan rekan kerja yang positif atau proyek yang kamu nikmati. Menghargai hal-hal kecil yang positif bisa membantu mengimbangi dampak negatif dari lingkungan kerja yang toxic.
Pilihlah rekan kerja yang membawa ke hal positif. Pertahankan relasimu dengannya supaya pengaruhnya bisa kamu dapatkan. Daripada berdekatan dengan orang toxic yang pasti bisa merugikan.
Ciptakan atau temukan jaringan dukungan di tempat kerja. Temukan rekan kerja yang memiliki sikap positif dan bisa diajak berbagi cerita serta dukungan. Di luar kantor, pertahankan hubungan dengan teman dan keluarga yang bisa memberikan perspektif dan dukungan emosional.
Ini membantumu untuk mempertahankan hal yang positif. Memilih rekan yang baik akan mendukungmu untuk melakukan hal baik pula.
Pastikan kamu menjaga kesehatan fisik dan mental dengan rutin berolahraga, makan dengan baik dan cukup tidur. Meditasi, yoga, atau teknik relaksasi lainnya bisa sangat membantu dalam mengelola stres. Kebiasaan sehat ini bisa meningkatkan mood dan energi, membantumu tetap positif.
Walaupun lingkungan kerja dipenuhi orang toxic, usahakan jangan sampai kamu terpengaruh. Pertahankan positive vibes dengan mengembangkan kebiasaan sehat.
Gunakan situasi ini sebagai kesempatan untuk pengembangan diri. Ambil kursus, baca buku, atau ikuti pelatihan yang bisa meningkatkan keterampilan dan pengetahuanmu. Fokus pada pertumbuhan pribadi dan profesional bisa memberikan motivasi dan arah, serta membantumu merasa lebih berdaya di lingkungan yang sulit.
Fokus pada nilai diri yang positif dan berusahalah untuk mengembangkannya. Hal ini juga untuk kebaikan dirimu sendiri bukan orang lain. Pertahankan hal positif yang ada di dalam dirimu juga. Dengan menerapkan kiat-kiat ini, kamu bisa lebih baik dalam mengelola stres dan mempertahankan positive vibe meskipun berada di lingkungan kerja yang toxic.