Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Plus Minus Kuliah Sambil Kerja, Mana yang Kamu Rasakan?

ilustrasi kuliah sambil bekerja (pexels.com/Mikhail Nilov)

Menuntut ilmu di bangku perkuliahan menjadi salah satu cara meningkatkan kualitas diri. Tapi tidak jarang, seseorang juga memiliki kesibukan di luar itu. Salah satunya bekerja.

Tentunya, kuliah sambil kerja menjadi tantangan tersendiri. Beragam sisi positif maupun negatif harus siap kamu hadapi. Apa saja itu? Berikut lima plus minus menjalani kuliah sambil bekerja.

1. Kamu lebih terampil mengatur waktu

ilustrasi melihat jam tangan (pexels.com/JESHOOTS)

Menjalani masa-masa kuliah tentu tidak mudah. Rangkaian tugas maupun tuntutan organisasi menjadi beban tersendiri. Belum lagi jika kamu kuliah sambil bekerja. Pasti terasa lebih berat.

Tapi di balik tekanan itu, juga ada sisi positif yang bisa dipetik. Menjalani kuliah sambil bekerja, kamu lebih terampil mengatur waktu. Kamu terlatih menyesuaikan diri di tengah padatnya rutinitas.

2. Kamu lebih tahu mana skill yang harus diasah

ilustrasi kuliah sambil bekerja (pexels.com/Antoni Shkraba)

Jika kita membahas kuliah sambil bekerja, semua orang pasti paham ini tidak mudah dijalani. Kamu harus siap kelelahan maupun kehilangan waktu bersantai. Tapi jika mampu menjalaninya, akan ada dampak positif yang didapat.

Salah satunya kamu lebih tahu mana skill yang harus diasah. Terjun di dunia kerja membuatmu paham akan keterampilan yang saat ini dibutuhkan.

Kamu kuliah bukan sekadar mengerjakan tugas atau duduk di dalam kelas. Tapi tahu betul bakat dan potensi diri yang perlu digali.

3. Tidak jarang jadwal kuliah bentrok dengan jam kerja

ilustrasi kuliah sambil bekerja (pexels.com/Acan Tami)

Pekerjaan memang penting. Tapi di sisi lain, meningkatkan kualitas diri juga tidak kalah penting. Pada akhirnya, beberapa orang memilih kuliah sambil bekerja. Mereka siap menghadapi risiko apapun yang bisa terjadi.

Salah satu kemungkinan yang kamu hadapi ketika menjalani kuliah sambil bekerja, yakni jadwal bentrok. Tuntutan pekerjaan tidak bisa ditinggalkan. Tapi kehadiranmu di kelas perkuliahan juga tidak bisa diabaikan. Hal ini menjadi dilema tersendiri.

4. Kamu harus merelakan waktu istirahat untuk menyelesaikan tugas kuliah atau tanggungan kerja

ilustrasi kuliah sambil bekerja (pexels.com/Tiger Lily)

Kuliah sambil bekerja, berarti kamu harus siap menjalani peran ganda. Tentu saja akan ada banyak waktu dan pikiran terkuras. Apalagi jika rangkaian pekerjaan masih menanti atau tugas kuliah jatuh pada deadline yang sama.

Siap tidak siap, kamu harus merelakan waktu istirahat untuk kedua aktivitas tersebut. Bahkan, akhir pekan yang seharusnya digunakan untuk bersantai malah diisi kesibukan. Entah mengerjakan tugas kuliah atau menyelesaikan tanggungan kerja.

5. Dalam dirimu tertanam sifat ulet

ilustrasi perempuan sedang bekerja. (pexels.com/Yan Krukov)

Keuletan dibutuhkan untuk menghadapi tantangan kehidupan. Tentu kamu sudah tidak asing dengan karakter yang tertanam dalam diri manusia ulet. Ia dikenal tekun dan tidak mudah menyerah.

Sudah tentu ini menjadi sisi positif yang akan kamu petik ketika menjalani kuliah sambil bekerja. Tanggung jawab yang tidak bisa ditinggalkan membentuk karaktermu menjadi ulet. Kamu tumbuh menjadi pejuang tangguh yang tidak mudah menyerah.

 

Menjalani kuliah sambil bekerja memang tidak mudah. Di satu sisi kamu terbentuk menjadi manusia yang ulet dan terampil mengatur waktu.

Sedangkan sisi negatifnya, kamu harus siap kehilangan waktu istirahat maupun dipusingkan jadwal yang bentrok. Tapi ketika kamu bisa melaluinya, ini akan menjadi kebanggaan tersendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us