Gap year adalah waktu jeda sebelum masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi selama waktu yang ditentukan. Normalnya selama satu tahun dan maksimalnya dua tahun. Gap year ini sangat direkomendasikan untuk kamu yang masih dilema dalam memilih jurusan maupun menentukan kampus tujuan.
Buat kamu yang akan menempuh atau masih mempertimbangkan untuk gap year, jangan khawatir! Berikut ini manfaat-manfaat yang akan kamu dapatkan jika mengambil gap year.
Kelas 12 ketika SMA adalah saat paling sibuk, kamu harus menuntaskan ujian kelulusan disamping mempersiapkan diri masuk ke jenjang perguruan tinggi.
Jika kamu merasa burnout atau merasa persiapan yang kamu lakukan selama ini belum maksimal, kamu bisa memanfaatkan waktu gap year untuk mendalami materi tes masuk perguruan tinggi dengan jadwal dan metode belajar yang kamu sukai.
Gap year memberi kamu waktu untuk berpikir ulang mengenai pilihan jurusan yang akan kamu tempuh nanti, biar gak merasa salah jurusan selama kuliah.
Kamu bisa mempertimbangkan apakah memang benar kamu menginginkan jurusan tersebut atau hanya ikut-ikutan saja atau jangan-jangan kamu hanya mengejar gengsi semata.
Mungkin saat duduk di bangku sekolah banyak hal yang sebenarnya ingin kamu lakukan. Namun, terpaksa harus dibatalkan karena terkendala oleh jadwal sekolah.
Inilah saat yang tepat untuk melakukan semua hal tersebut. Ingat apa saja rencana yang dulu kamu batalkan misalnya, traveling, mencoba bisnis, ikut kursus, dan lain-lain. Ini juga bermanfaat agar saat kuliah nanti kamu bisa fokus dan tidak lagi terganggu oleh keinginan tersebut.
Barangkali kamu punya passion yang bisa kamu dalami tanpa harus kuliah terlebih dahulu. Gak ada salahnya dicoba dulu! Kalau belum bisa menghasilkan uang, setidaknya itu akan jadi skill tambahan buat kamu.
Saat ini banyak hal yang bisa dipelajari secara otodidak atau dengan mengikuti kursus online di internet seperti seni digital, menulis, bisnis, dan lain-lain.
Selama gap year kamu gak terikat dengan apapun, hal ini membuat kamu bebas untuk mengembangkan diri tanpa hambatan.
Setelah lulus SMA, kamu juga akan berpindah dari lingkungan sekolah yang penuh, Bestie, menuju lingkungan sendiri-sendiri. Kondisi ini memaksa kamu untuk lebih kreatif dan mampu memecahkan masalah sendiri.
Dengan ijazah SMA yang kamu miliki kamu bisa melamar lowongan pekerjaan. Kamu juga bisa mencoba profesi sebagai freelancer dengan keahlian yang kamu miliki.
Selain menambah pengalamanmu, penghasilan yang kamu dapatkan juga bisa kamu tabung untuk mencukupi keperluan kuliahmu nanti.
Kalau kamu merasa kesehatan mentalmu sedang gak baik-baik saja, gak ada salahnya menepi sejenak untuk memulihkan diri biar siap menghadapi tantangan yang lebih besar kedepannya.
Berusaha memahami diri sendiri, mengenali apa yang selama ini menjadi penghalang dalam diri kamu dan mencoba pelan-pelan berdamai dengannya.
Deretan gap year yang mungkin saja tidak kamu dapatkan jika kamu langsung menempuh perguruan tinggi. Keputusan gap year bisa jadi langkah paling berani yang kamu ambil selama ini. Untuk kamu yang menempuh gap year apapun alasannya, tetap semangat, ya!