4 Tips Bagi Jobseeker Agar Tidak Terjebak Lowongan Bodong
- Cek kredibilitas perusahaan sebelum melamar pekerjaan
- Periksa nomor kontak dan alamat kantor terlebih dahulu
- Waspadai permintaan bayaran pada saat pendaftaran
Era digital seperti sekarang ini memang mempermudah seseorang untuk mencari lowongan pekerjaan melalui internet atau media sosial. Namun, di balik kemudahan ini sering kali membuat banyak orang lengah. Tidak jarang para jobseeker akhirnya terjebak lowongan bodong.
Mirisnya bahkan sampai menyerahkan data pribadi ataupun transfer uang ke pihak yang tidak bertanggung jawab. Kondisi seperti ini biasanya dimanfaatkan oleh oknum nakal yang membuat lowongan pekerjaan palsu. Oleh karena itu, bagi para jobseeker penting sekali untuk mengenali ciri-ciri lowongan pekerjaan bodong sebelum mengirim lamaran tersebut. Yuk, simak tips berikut ini agar tidak terjebak lowongan bodong!
1. Cobalah untuk cek kredibilitas perusahaan terlebih dahulu
Hal pertama yang harus kamu lakukan sebelum melamar pekerjaan adalah pastikan informasi yang kamu terima memang benar ada dan kredibel. Kamu dapat melakukan riset sederhana dengan mencari informasi di internet. Misalnya kamu cek nama perusahaan tersebut di google apakah mempunyai website resmi atau tidak.
Selain itu kamu juga bisa mengecek akun media sosialnya apakah perusahaan tersebut aktif di sosmed atau sebaliknya. Biasanya jika perusahaan tersebut memang jelas, kamu akan menemukan banyak review baik dari karyawan yang sudah bekerja di sana. Jangan lupa untuk memastikan alamat kantor tersebut ada di google maps dan bukan termasuk alamat fiktif.
2. Periksa nomor kontak serta alamat kantor terlebih dahulu
Sebagai jobseeker kamu harus lebih berhati-hati jika mendapat tawaran pekerjaan atau interview dari sebuah perusahaan. Maraknya penipuan yang sering kali merugikan salah satu pihak menjadi pertimbangan cukup serius bagi jobseeker sebelum apply pekerjaan. Untuk menghindari modus penipuan, kamu bisa cek terlebih dahulu untuk memastikan nomor ataupun alamat kantor tersebut benar-benar bisa dihubungi dan ada.
Kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi getconcact untuk melakukan verifikasi nomor telepon. Biasanya di sana akan terlihat apakah nomor tersebut diberi label negatif atau tidak. Selain itu, kamu juga bisa mengecek alamat tersebut di internet, kalau ternyata alamat tersebut tidak jelas atau bahkan tidak menunjukkan tanda-tanda lowongan pekerjaan bisa jadi ini adalah salah satu modus penipuan.
3. Waspada jika diminta bayaran pada saat pendaftaran
Biasanya perusahaan resmi tidak pernah meminta biaya pada saat proses rekrutmen. Kamu harus berhati-hati jika ada lowongan yang menyuruhmu transfer sejumlah uang dengan alasan tertentu. Bisa dipastikan bahwa hal ini termasuk modus penipuan yang tidak kamu sadari.
Sederhananya kamu kerja seharusnya menerima gaji bukan untuk mengeluarkan uang. Oleh karena itu jangan sampai kamu tergoda dengan janji manis yang mereka berikan. Sebab, biasanya segala biaya seleksi sudah ditanggung oleh perusahaan dan tidak dibebankan kepada kandidat pelamar.
4. Cari testimoni pengalaman dari orang yang sudah bekerja di tempat tersebut
Sebelum kamu melamar atau menghadiri panggilan interview ada baiknya mencari tahu terlebih dahulu tentang pengalaman orang lain yang pernah bekerja di perusahaan tersebut. Testimoni bisa menjadi salah satu pertimbangan penting sebelum kamu terjun di perusahaan langsung. Di sini kamu akan mengetahui tentang bagaimana budaya kerja sampai reputasi perusahaan yang belum diketahui sebelumnya.
Jika tidak memiliki relasi yang bekerja di perusahaan tersebut kamu bisa mencari ulasan di platform pencari kerja atau melihat review di google maps. Nah, dari cerita mereka kamu akan memiliki gambaran yang lebih nyata tentang perusahaan. Namun, pahitnya jika kamu menemukan ulasan yang mencurigakan ada baiknya untuk mempertimbangkan kembali sebelum memutuskan bekerja di tempat tersebut.
Mencari pekerjaan memang selalu membutuhkan kesabaran, sebab jika terlalu tergesa-gesa bisa jadi kamu akan terjebak pada lowongan palsu. Maka, sebelum apply cobalah untuk melakukan riset kecil serta memperhatikan detail lowongan tersebut. Selalu waspada jika memang terdapat tanda-tanda yang mencurigakan. Percayalah lebih baik sedikit terlambat tapi tetap aman dari daripada terburu-buru yang dapat membuatmu terjebak oleh penipu. Semangat para jobseeker!
