Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menata Lemari Pakaian agar Tidak Berantakan

Ilustrasi lemari rapih (Freepik.com/ freepik)
Ilustrasi lemari rapih (Freepik.com/ freepik)

Kehidupan kita sering kali tercermin dalam ruang fisik yang kita tinggali, dan tak ada tempat yang lebih mencerminkan hal ini daripada lemari pakaian kita. Bagi sebagian dari kita, lemari adalah salah satu tempat terpenting dalam rumah, tempat dimana kita menyimpan ratusan pilihan busana yang mewakili gaya dan kepribadian kita. Namun, dengan semua pakaian, sepatu, dan aksesori yang tersimpan selama bertahun-tahun, lemari sering berubah menjadi pusat kekacauan yang sulit diatur.

Menata ulang lemari yang berantakan menjadi tugas yang bisa diatasi dengan mudah jika kamu memiliki rencana yang baik dan tekad untuk melakukannya. Di dalam artikel ini,  akan dibahas strategi dan tips praktis untuk membantumu mengorganisir lemari pakaian yang berantakan menjadi tempat yang rapi, efisien dan bahkan menginspirasi.

1. Buang barang yang tidak digunakan

Ilustrasi membuang barang (Freepik.com/ fatalnation)
Ilustrasi membuang barang (Freepik.com/ fatalnation)

Membersihkan dan mengurangi barang-barang yang tidak diperlukan dalam lemari membantu kamu merinci dan mengevaluasi setiap item dalam lemari, memungkinkan kamu membuat keputusan yang bijak tentang apa yang harus disimpan dan apa yang harus dibuang. Mengapa langkah ini penting? Pertama, langkah ini akan membuat lemari terlihat lebih bersih dan terorganisir. Barang-barang yang sudah tidak digunakan sering kali mempersulit saat akan mencari pakaian yang sesuai.

Kedua, untuk meminimalkan pemborosan ruang penyimpanan. Lemari yang lebih teratur memberi lebih banyak ruang untuk pakaian yang benar-benar kamu butuhkan. Selain itu, membersihkan barang-barang yang tidak perlu pada lemari juga membantu kamu untuk lebih sadar akan apa yang kamu miliki dan menghargai barang-barang yang kamu simpan. Dengan membersihkan lemari secara berkala, kamu dapat menjaga pakaian milikmu dalam kondisi yang lebih baik dan membuat proses pemilihan pakaian setiap hari menjadi lebih efisien.

2. Kategorikan pakaian berdasarkan jenis dan fungsi

Ilustrasi kategorikan pakaian (Freepik.com/ freepik)
Ilustrasi kategorikan pakaian (Freepik.com/ freepik)

Kategorisasi pakaian dalam lemari akan berguna saat kamu memilah-milah pakaian berdasarkan jenis dan fungsi, sehingga kamu tahu persis dimana setiap item berada. Misalnya, dengan memisahkan pakaian kasual, formal, dan olahraga, kamu dapat dengan mudah menentukan pilihan pakaian sesuai dengan acara atau aktivitas yang akan kamu datangi . Begitu juga dengan pengelompokan berdasarkan musim atau warna, ini membantu dalam mencari pakaian yang sesuai dengan situasi atau memadupadankan outfit dengan lebih baik.

Kategorisasi juga meminimalkan kemungkinan pakaian akan rusak akibat penumpukan atau gesekan yang berlebihan. Selain itu, mengategorisasi akan membuat lemari kamu terlihat lebih rapi dan teratur secara visual, membuat kamu lebih betah saat  membuka lemari untuk memilih pakaian. Dengan sistem kategorisasi yang baik, kamu akan merasa lebih terorganisir, efisien, dan tidak perlu menghabiskan waktu berlebih saat mencari pakaian yang kamu butuhkan.

3. Gunakan rak dan gantungan baju yang sesuai dengan kebutuhan dan ukuran lemari

Ilustrasi menggunakan gantungan (Freepik.com/ pikisuperstar)
Ilustrasi menggunakan gantungan (Freepik.com/ pikisuperstar)

Pilihan rak dan gantungan baju yang tepat akan menjaga kualitas dan tampilan pakaian kamu, serta menjaga agar lemari pakaian tetap teratur dan rapi. Rak berlapis kain atau plastik memiliki keunggulan karena rak jenis ini memberikan perlindungan ekstra kepada pakaian kamu. Rak membantu mencegah pakaian dari goresan, debu, atau kerusakan fisik lainnya yang dapat terjadi dalam lemari.

Selain itu, pilihan gantungan yang tepat juga memiliki dampak yang signifikan. Gantungan berbahan lembut, seperti yang dilapisi dengan kain atau busa, tidak hanya menjaga pakaian agar tetap terlihat bagus tetapi juga membantu mempertahankan bentuknya yang asli. Gunakan jenis gantungan ini untuk pakaian seperti baju formal atau blus yang membutuhkan perhatian ekstra terhadap detail dan bentuk.

4. Lakukan penataan secara rutin

Ilustrasi rutin ditata (Freepik.com/ freepik)
Ilustrasi rutin ditata (Freepik.com/ freepik)

Merapikan lemari pakaian setelah penggunaan menjadi kebiasaan yang kecil tetapi sangat bermanfaat. Ini memungkinkan kamu untuk menjaga lemari tetap rapi dan terorganisir sepanjang waktu. Saat kamu langsung mengembalikan pakaian ke tempat semula setelah mencuci atau menyetrika, kamu menghindari penumpukan pakaian yang berantakan. Penumpukan pakaian tidak hanya membuat lemari terlihat berantakan, tetapi juga membuat pakaian lebih rentan terhadap kerusakan fisik karena tekanan.

Selain itu, merapikan lemari secara rutin membantu kamu menjaga pakaian tetap dalam kondisi baik, karena pakaian tidak akan terjepit atau terpilin di antara tumpukan. Dengan merapikan lemari secara teratur, kamu juga akan menghemat waktu saat mencari pakaian yang ingin kamu pakai, karena semuanya akan berada di tempatnya dan mudah diakses. 

5. Gunakan wadah penyimpanan

Ilustrasi menggunakan wadah (Freepik.com/ freepik)
Ilustrasi menggunakan wadah (Freepik.com/ freepik)

Penggunaan wadah penyimpanan menjadi solusi cerdas untuk menjaga pakaian dan aksesori yang jarang digunakan tetap terlindungi serta memaksimalkan ruang penyimpanan dalam lemari. Wadah seperti kotak plastik atau tas vakum sangat efektif dalam mencegah debu, kelembaban, atau bahkan serangga yang dapat merusak pakaian kamu. Ketika kamu memiliki pakaian musiman atau item yang hanya digunakan pada kesempatan tertentu, menyimpannya dalam wadah penyimpanan membantu menjaga kebersihan dan keutuhan barang tersebut. Selain itu, penggunaan wadah dapat mengoptimalkan ruang dalam lemari, karena kamu dapat menumpuk beberapa wadah di atas satu sama lain, terlebih jika lemari memiliki ruang terbatas.

Penting untuk memilih pakaian atau barang-barang yang cocok untuk disimpan jangka panjang dan menyusunnya dalam wadah dengan label yang jelas untuk memudahkan pencarian nanti. Ini tidak hanya menjaga pakaian tetap terlindungi, tetapi juga membuat lemari pakaian tetap rapi dan terorganisir. Jadi, meskipun kamu tidak sering menggunakan item-item ini, kamu akan tahu dimana menemukannya ketika kamu membutuhkannya. 

Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat menata dan mengorganisir lemari pakaian dengan lebih efisien serta menjaga agar lemari tetap rapi. Lemari pakaian yang rapi akan membuat kamu lebih mudah dalam memilih pakaian yang akan digunakan setiap hari juga bisa memberikan suasana yang menyenangkan saat membuka lemari, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
selada air
Editorselada air
Follow Us