Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanaman Liar yang Sebenarnya Cantik Banget Kalau Dipelihara 

Ilustrasi tanaman liar (pixabay.com/DEZALB)
Intinya sih...
  • Tanaman liar punya potensi jadi tanaman hias yang estetik dan unik.
  • Putri malu, ilalang merah, kaki kuda, dan krokot adalah contoh tanaman liar yang bisa dijadikan elemen dekorasi rumah.
  • Tanaman liar tidak memerlukan perawatan ribet dan bisa memberikan nuansa alami serta keindahan tersendiri di halaman rumah.

Kadang, yang liar justru yang paling memesona. Di balik semak dan pinggir jalan, ternyata banyak tanaman liar yang punya potensi jadi bintang utama di halaman rumah kamu. Mereka sering dianggap gulma atau tanaman pengganggu, padahal kalau dipelihara dan dirawat dengan baik, bisa banget bikin suasana rumah makin estetik dan adem.

Tanaman-tanaman ini tumbuh tanpa pamrih di alam liar, kuat, tahan banting, dan gak rewel. Tapi siapa sangka, dengan sedikit sentuhan cinta, mereka bisa menjelma jadi tanaman hias yang cakepnya gak kalah sama tanaman mahal di toko. Yuk, kita bongkar satu-satu siapa aja sih si liar cantik yang patut dikasih spotlight!

1. Putri malu (Mimosa pudica)

Putri malu (pexels.com/Pok Rie)

Si pemalu yang satu ini sering jadi mainan anak-anak karena daunnya yang unik, disentuh dikit aja langsung mengatup, seolah malu. Tapi jangan salah, meski sering dianggap pengganggu di kebun, putri malu punya daya tarik tersendiri kalau dibiarkan tumbuh terkontrol. Daunnya yang halus dan gerakan responsifnya bikin dia jadi tanaman interaktif yang unik banget buat dipelihara.

Selain daunnya yang bisa bergerak, bunga putri malu juga gak kalah cantik. Berwarna ungu atau pink pastel dengan bentuk bulat seperti pom-pom mini, bunga ini bisa jadi aksen menarik di pot gantung atau taman mini kamu. Menariknya lagi, di luar negeri, putri malu justru dijual di toko tanaman sebagai tanaman hias eksotis, bahkan ditanam di dalam pot sebagai dekorasi rumah karena keunikannya yang gak biasa. Jadi, jangan remehkan tanaman ini hanya karena statusnya liar di tanah kita—karena di tempat lain, dia justru hits banget.

2. Ilalang (Imperata cylindrica)

Ilalang (freepik.com/renata.s)

Siapa sangka ilalang yang biasa kita lihat di sawah atau pinggir jalan bisa berubah jadi elemen dekorasi rumah yang artsy abis? Ilalang, terutama jenis ilalang merah (juga dikenal sebagai Red Baron), punya warna gradasi hijau ke merah yang mencolok dan elegan banget. Cocok banget buat ditaruh di pot besar sebagai centerpiece taman atau ditanam berderet sebagai pagar alami.

Ilalang juga punya vibe yang estetik dan natural ala-ala Pinterest. Kalau tertiup angin, gerakan daun-daunnya bisa menambah nuansa tenang dan damai. Gak butuh banyak air dan tahan panas, ilalang ini cocok banget buat kamu yang pengen taman kece tapi gak punya banyak waktu buat menyiram tiap hari.

3. Daun kaki kuda (Centella asiatica)

Daun kaki kuda (freepik.com/wirestock)

Tanaman ini sering banget tumbuh liar di tempat lembap dan dianggap gak berguna. Padahal, daun kaki kuda alias pegagan ini punya bentuk daun unik seperti kaki kuda kecil yang manis dan imut banget. Kalau dirawat, dia bisa jadi tanaman rambat yang cantik buat ground cover atau dinding vertikal taman kamu.

Selain cantik, daun ini juga dikenal kaya manfaat, lho. Mulai dari untuk kesehatan kulit sampai jadi bahan jamu yang menyegarkan. Jadi, bukan cuma mempercantik halaman, tapi juga bisa kamu manfaatkan sebagai tanaman herbal pribadi di rumah.

4. Krokot (Portulaca oleracea)

Krokot (freepik.com/freepik)

Krokot adalah tanaman liar yang tumbuh merambat dan sering dianggap gulma di kebun. Tapi coba deh lihat lebih dekat, daunnya tebal, sedikit mengkilap, dan bunga-bunganya mungil tapi berwarna cerah, mulai dari kuning, pink, sampai oranye. Kalau dirawat, krokot bisa jadi karpet bunga yang super cantik dan bikin suasana taman jadi lebih hidup.

Kelebihan krokot lainnya adalah dia sangat tahan panas dan gak perlu banyak air. Cocok banget buat yang tinggal di daerah gersang atau suka lupa nyiram tanaman. Dan bonusnya? Krokot juga bisa dimakan, lho! Beberapa orang bahkan menambahkannya ke salad karena teksturnya yang renyah dan kandungan nutrisinya yang tinggi.

5. Teki (Cyperus rotundus)

Teki (pixabay.com/JACLOU-DL)

Biasanya muncul diam-diam di sela-sela rumput halaman, teki sering banget dicabut karena dianggap ngerecokin taman. Tapi tunggu dulu, kalau kamu pernah lihat jenis teki hias, kamu bakal paham kenapa tanaman ini bisa jadi spotlight taman. Batangnya ramping, daunnya memanjang dengan formasi unik yang memberikan kesan tropis dan edgy.

Teki juga gampang banget tumbuh dan gak pilih-pilih tempat. Bahkan di tanah yang keras atau kurang subur pun dia tetap kuat. Dan lucunya lagi, beberapa orang menggunakan umbi teki sebagai bahan ramuan tradisional yang dipercaya punya banyak khasiat. Jadi kalau mau taman yang beda dari yang lain, coba deh kasih teki kesempatan buat bersinar!

Kadang kita terlalu fokus sama tanaman yang dipajang di etalase, sampai lupa kalau di sekitar kita juga banyak tanaman liar yang diam-diam punya pesona luar biasa. Yang dibutuhkan cuma sedikit perhatian, niat, dan ruang buat mereka tumbuh dan berkembang jadi versi terbaik dari diri mereka.

Jadi, kalau kamu lagi cari tanaman buat mempercantik rumah tanpa harus keluar banyak biaya, coba deh tengok halaman atau pinggir jalan. Bisa jadi, tanaman liar yang kamu cuekin selama ini justru bisa jadi primadona baru di taman kecilmu. Jangan remehkan yang liar, karena keindahan sering datang dari tempat yang gak terduga!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us