5 Tanaman yang Bisa Bikin Efek Petrichor Alami di Teras Rumah

26 Okt 2025, 22:11 WIB

Tyas Indria

Pakis hias (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

Lavender menghasilkan aroma menenangkan saat hujan turun, menciptakan suasana cozy dan menarik kupu-kupu serta lebah.
Pakis hias menangkap uap hujan dan menyebarkan aroma tanah basah, membuat teras lebih hijau dan sejuk.
Mint tumbuh subur dengan perawatan minimal, menciptakan udara segar di sekitar teras saat hujan turun.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Musim hujan selalu menghadirkan sensasi tersendiri bagi para pecinta alam. Aroma tanah basah yang khas, dikenal sebagai petrichor, sering kali menimbulkan perasaan damai, nostalgia, dan menenangkan. Tapi tahukah kamu bahwa kamu bisa menghadirkan efek aromatik ini di rumah sendiri?

Dengan menanam tanaman tertentu di teras atau halaman, aroma segar yang menyerupai bau tanah basah dapat muncul setiap kali hujan turun, memberikan nuansa alami yang menenangkan dan menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga. Nah, berikut ini lima tanaman yang bisa bikin efek petrichor alami di teras rumah. Scroll dibawah ini!

1. Lavender

Lavender (instagram.com/nyguy)

Lavender dikenal karena aromanya yang khas dan menenangkan. Saat hujan turun, uap air yang menyentuh daun lavender membantu aroma harum alaminya menyebar, berpadu dengan aroma tanah basah, sehingga tercipta sensasi petrichor yang menyenangkan.

Selain aromanya yang menenangkan, lavender juga menarik kupu-kupu dan lebah, membuat teras rumah terasa lebih hidup. Keharuman alami dari lavender mampu menciptakan suasana cozy dan menenangkan, sangat cocok untuk membaca buku atau menikmati teh hangat saat hujan.

2. Pakis hias

Pakis hias (freepik.com/freepik)

Pakis hias adalah tanaman tropis yang sering digunakan sebagai tanaman gantung di teras atau balkon. Daunnya yang lebat mampu menangkap uap hujan dan menyebarkan aroma tanah basah di sekitarnya, menambah sensasi petrichor alami di rumah.

Selain keharumannya, pakis hias juga membuat tampilan teras lebih hijau dan sejuk. Dengan posisi yang tepat, setiap tetes hujan yang menetes di pot atau daun pakis akan meningkatkan aroma tanah basah, membuat suasana rumah terasa lebih damai dan menyenangkan.

3. Mint

Daun Mint (freepik.com/wirestock)

Mint adalah salah satu tanaman aromatik paling populer karena daunnya yang harum dan segar. Saat hujan, aroma mint bercampur dengan uap tanah basah, menciptakan sensasi petrichor alami yang unik dan menenangkan.

Selain aromanya, mint tumbuh subur dengan perawatan minimal dan dapat ditempatkan di pot-pot kecil di sekitar teras. Kehadiran mint membuat udara di sekitar teras terasa lebih segar, sekaligus menghadirkan suasana alami yang menyenangkan saat hujan turun.

4. Sirih gading

Sirih Gading (freepik.com/rawpixel.com)

Sirih gading dikenal sebagai tanaman hias yang mudah dirawat dan tahan terhadap kelembapan. Daunnya yang lebat dapat menahan uap air hujan sehingga aroma tanah basah lebih terasa, menciptakan efek petrichor alami.

Selain itu, sirih gading membantu mempercantik teras dengan dedaunan hijau yang segar. Setiap tetes hujan yang jatuh di pot atau tanah di sekitarnya membantu menyebarkan aroma alami, membuat momen hujan terasa lebih damai dan menyenangkan.

5. Rosemary

Tanaman Rosemary (freepik.com/freepik)

Rosemary memiliki aroma herbal yang tajam dan segar. Minyak esensial yang terkandung dalam daunnya akan keluar saat hujan mengenai tanaman ini, berpadu dengan aroma tanah basah untuk menciptakan efek petrichor alami.

Selain aromanya, rosemary bisa dipetik untuk bumbu masakan. Keharuman segarnya, dipadukan dengan bau tanah basah, membuat pengalaman hujan di rumah terasa lebih menyegarkan dan menenangkan pikiran.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.