Kehadiran internet disambut positif oleh banyak orang. Dengan internet, segala hal menjadi lebih mudah dan sangat mungkin untuk dilakukan. Mengerjakan tugas, mengecek barang kiriman, order makanan menjadi enggak ribet lagi.
Semuanya seakan berada di genggamanmu. Tapi kalau kamu mau memasuki dunia internet, maka kamu harus tahu beberapa resiko di bawah ini dulu!
Penipuan belanja online marak sekali terjadi, misalnya si penjual tiba-tiba hilang kontak atau barang yang di order enggak sesuai dengan foto yang ada di lapaknya.
Ada juga yang mengalami penipuan kencan buta, pas ketemuan ternyata wajahnya 'enggak sama' dengan yang ada di foto media sosialnya.
Pernah dengar penculikan karena kenalan di media sosial,kan? Jadi harus hati-hati, ya.
Media sosial menggunakan fitur anonim dimana kita bisa saja berpura-pura menjadi orang lain dan tidak menampilkan diri kita yang real. Sehingga terkadang orang lain bisa seenaknya bertingkah laku di internet tanpa takut identitasnya terbongkar.
Terkadang ada netizen yang berbicara seenaknya tanpa sopan santun, menjelek-jelekan seseorang sampai membully juga, lho.
Internet membuka 'pintu' antar negara di dunia ini, sehingga menjadikan informasi bebas 'keluar masuk'. Saking banyaknya, kita jadi bingung yang mana berita atau informasi yang benar.
Kita harus berpikir kritis untuk mendapatkan informasi yang sebenarnya dan bukan merupakan hoax. harus memperbanyak referensi dan membuat kita juga jadi membaca lebih banyak.
Kamu bisa kenalan dengan seseorang yang berbeda kota bahkan negara denganmu.
Kamu bisa banyak belajar dari mereka, misalnya bagaimana budaya disana, mungkin cara mereka dalam berkomunikasi dan sebagainya.
Hal itu tentu berbeda denganmu, bukan? Siap-siaplah menerima sebuah perbedaan. Jangan kaget dan menganggap budaya atau kebiasan mereka aneh hanya karena berbeda dengan budaya atau kebiasaan di tempatmu.
Nah ini. Saking serunya hal yang ditawarkan oleh internet, kadang bikin kita keasyikan. Bahkan bisa dibilang kita terjebak disana karena enggak mampu berpaling barang sebentar saja darinya.
Kita jadi tergantung terus dan 'melupakan' kehidupan di dunia nyata. Internetan boleh aja, tapi tetap berikan batasan waktu juga ya.