Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Kata Bahasa Indonesia yang Alami Perubahan Makna Total di Medsos

ilustrasi kentang (pixabay.com/Wound and Crack)
ilustrasi kentang (pixabay.com/Wound and Crack)

Perubahan makna kata dalam bahasa Indonesia punya beragam jenis. Salah satu yang sering dijumpai adalah terjadi perubahan makna total di media sosial. Seperti namanya, perubahan makna kata secara total berarti berubah dari makna aslinya.

Walau begitu, masih ada kemungkinan persamaan makna kata, tapi terbilang jauh sekali. Kira-kira kata apa saja, nih yang dimaksud? Berikut tujuh di antaranya.

1.Garing

ilustrasi gorengan garing (unsplash.com/Joshua Hoehne)

Sebelum mengalami perubahan makna total, kata garing kerap diartikan untuk menggambarkan tekstur makanan yang digoreng, entah menjadi kering ataupun keras. Namun, lewat perkembangan di media sosial, kini pemakaian kata garing telah berubah.

Terjadi perubahan makna total untuk kata garing. Sebab, saat ini garing dimaknai sebagai 'sebuah lelucon yang tidak lucu'. Pasti kamu sering menjumpai penggunaan kata garing di kolom komentar media sosial, kan?

2.Cabe

ilustrasi cabai (pixabay.com/andyballards)

Meski bentuk baku yang tepat adalah cabai, tapi kata cabe digunakan untuk menggambarkan remaja permpuan kisaran usia 13-17 tahun. Di mana  berpenampilan dan berperilaku kurang sopan.

Meski gak membenarkan, tapi penggunaan kata cabe kerap disematkan kepada beberapa remaja dengan dandanan cukup nyentrik tersebut. Padahal, dulunya saat kita mendengar kata cabe atau cabai yang ada di pikiran langsung terfokus pada salah satu bumbu masakan yang bercita rasa pedas.

3.Filter

ilustrasi filter kopi (pexels.com/Vanessa Garcia)

Mulanya, fiter bermakna sebagai 'alat atau media untuk menyaring'. Sebab perkembangan media sosial, filter kini punya makna baru. Siapa pun pasti gak asing dengan kata yang satu ini, deh.

Gak hanya ada di media sosial, seperti TikTok dan Instagram, kamera bawaan smartphone juga membubuhkan sesuatu yang biasa disebut filter. Perubahan makna total untuk filter di zaman sekarang mengacu pada aplikasi kamera yang digunakan untuk menyunting gambar menjadi lebih bagus dari aslinya.

4.Berlian

ilustrasi berlian (pexels.com/LeahKelley)
ilustrasi berlian (pexels.com/LeahKelley)

Mendengar kata berlian, pikiran pasti tertuju pada batu mulia yang berkilauan. Kadang, batu mulia ini digunakan untuk menjadi perhiasan yang dikenakan. Setelah mengalami perubahan makna total di media sosial, kata berlian pun sering dimaksudkan untuk memuji seseorang dengan wajah rupawan.

Gak sedikit yang menggunakan kata tersebut untuk merujuk pada seseorang yang dianggap cantik atau ganteng di media sosial. Apakah kamu pernah mengggunakan sebutan pujian dengan kata berlian juga? 

5.Kapal

ilustrasi kapal (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi kapal (pexels.com/Pixabay)

Kapal punya makna kendaraan yang berjalan di air. Namun, belakangan kapal telah mengalami perubahan makna total, nih.

Tak jelas kapan dan bagaimana mulanya. Namun, kata kapal biasanya digunakan oleh penggemar untuk menggambarkan pasangan tokoh drama atau pertemanan yang mereka anggap serasi.

Kata kapal pun muncul dari para penggemar film, sinetron, drama atau idola lainnya di dunia hiburan. Tak jarang, kegiatan "kapal-kapalan" seperti ini membuahkan hasil yang positif. Namun, ada juga yang malah menghancurkan hubungan pribadi sang publik figur.

6.Cuitan

ilustrasi burung pipit (pexels.com/Pixabay)

Cuitan punya makna 'suara burung'. Sebab ada perubahan faktor ilmu pengetahuan dan teknologi, kata cuitan pun dikaitakan dengan komentar yang dituliskan oleh seseorang di media sosial. Selain cuitan, ada pula kata kicauan yang punya makna mirip.

Umumnya, dua kata tersebut identik dengan media sosial berlambang burung biru, yakni Twitter. Komentar atau status yang dibagikan penggunanya kerap disebut sebagai cuitan atau kicauan.

7.Kentang

ilustrasi kentang (pexels.com/Polina Tankilevitch)
ilustrasi kentang (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Kalau kata yang satu ini memang maknanya sudah berubah secara total. Sebelum muncul istilah kentang, dulu kita mungkin hanya mengenal kentang sebagai 'sejenis umbi-umbian yang kerap diolah jadi berbagai jenis masakan'.

Namun, semenjak berkembangnya sosial media, kata kentang diasosiasikan dengan makna wajah buruk rupa. Gak sedikit juga yang memaknai kentang untuk mengekspresikan waktu yang nanggung atau kurang lama. Kalau kamu lebih sering mendefinisikan kentang sebagai apa, nih?

Ketujuh kata di atas mengalami perubahan makna total dari aslinya karena perkembangan internet dan teknologi komunikasi. Meski di media sosial kerap diartikan berbeda, pastikan kamu tetap mengetahui makna sesungguhnya, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us