Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Jurnal SINTA? Ini Arti dan Tingkatannya

ilustrasi seorang mahasiswa sedang mencatat jurnal (pexels.com/Kaboompics.com)
ilustrasi seorang mahasiswa sedang mencatat jurnal (pexels.com/Kaboompics.com)
Intinya sih...
  • Jurnal SINTA adalah kumpulan jurnal ilmiah terdaftar di Science and Technology Index (SINTA), berfungsi sebagai indeks untuk jurnal-jurnal ilmiah nasional yang telah terakreditasi secara resmi.
  • Ada 6 tingkatan dalam Jurnal SINTA, mulai dari SINTA 1 hingga SINTA 6, dengan setiap tingkatan memiliki kesulitan untuk ditembus dan nilai tertentu.
  • Jurnal SINTA tidak hanya dibedakan berdasarkan tingkatannya, tetapi juga dikelompokkan berdasarkan kualitasnya dan memiliki peran penting dalam dunia akademik dan penelitian.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Saat menulis skripsi, jurnal menjadi salah satu acuan yang dijadikan sebagai sumber. Namun bukan hanya itu, kini banyak mahasiswa yang membuat dan menerbitkan jurnal untuk kebutuhan tugas akhir.  

Untuk memastikan kualitas dan validitasnya, kamu perlu mencari jurnal yang sudah terakreditasi. Nah, di Indonesia ada platform khusus bernama SINTA atau Science and Technology Index yang mempermudah kita untuk menemukan jurnal-jurnal berkualitas.

Lalu, apa yang ada di platform ini dan tingkatan yang ada di dalamnya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

1. Jurnal SINTA dan akreditasi

ilustrasi pria sedang mencari jurnal di internet (pexels.com/MART PRODUCTION)
ilustrasi pria sedang mencari jurnal di internet (pexels.com/MART PRODUCTION)

Jurnal SINTA adalah kumpulan jurnal ilmiah yang terdaftar di Science and Technology Index (SINTA), sebuah platform daring yang dikelola oleh Kemendikbudristek. Platform ini berfungsi sebagai indeks untuk jurnal-jurnal ilmiah nasional yang telah terakreditasi secara resmi.

Berdasarkan Permenristek Nomor 9 Tahun 2018, setiap jurnal ilmiah wajib memenuhi standar tertentu agar dapat terakreditasi secara resmi. Bukan tanpa alasan, tujuannya adalah untuk memastikan kualitas dan relevansi jurnal tetap terjaga, sekaligus memperkuat daya saing jurnal-jurnal dari Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan adanya akreditasi, jurnal-jurnal yang telah dipublikasikan melalui platform seperti SINTA jadi lebih terpercaya. Akreditasi ini tidak hanya memberikan pengakuan formal, tetapi juga meningkatkan kredibilitas jurnal di mata para pembaca dan peneliti. 

2. Tingkatan dalam jurnal SINTA

ilustrasi mahasiswa sedang membaca jurnal (freepik.com/Drobotdean)
ilustrasi mahasiswa sedang membaca jurnal (freepik.com/Drobotdean)

Sebelum menulis dan mencari jurnal, kamu perlu tahu bahwa terdapat 6 tingkatan dalam Jurnal SINTA, yakni SINTA 1, SINTA 2, SINTA 3, SINTA 4, SINTA 5, dan SINTA6. Pembagian tingkatan ini pun diatur dalam peraturan Kemenristek Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018 mengenai Akreditasi Jurnal Ilmiah

Setiap tingkatan memiliki kesulitan untuk ditembus, dengan SINTA 1 merupakan tingkatan tertinggi di Jurnal SINTA. Berikut tingkatan setiap jurnal SINTA:

1. SINTA 1

  • Tingkat tertinggi akreditasi jurnal di Indonesia.
  • Setara dengan jurnal internasional bereputasi.
  • Jurnal di tingkatan ini memiliki proses review ketat, kualitas penelitian tinggi, dan biasanya sudah terindeks di database internasional, seperti Scopus atau Web of Science.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 1 dengan nilai (n) mulai dari 85 ≤ hingga 100 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA 1 (S1).

2. SINTA 2

  • Masih termasuk kategori jurnal unggulan.
  • Mutu artikel dan tata kelolanya hampir mendekati SINTA 1, tetapi belum selevel dengan jurnal internasional bereputasi.
  • Banyak digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk penelitian skripsi, tesis, atau disertasi.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 2 dengan nilai (n) mulai dari 70 ≤ hingga 85 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA 2 (S2).

3. SINTA 3

  • Berisi jurnal dengan kualitas yang cukup baik, namun belum memenuhi standar internasional.
  • Jurnal ini biasanya menjadi langkah awal menuju tingkatan yang lebih tinggi.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 3 dengan nilai (n) mulai dari 60 ≤ hingga 70 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA 3 (S3).

4. SINTA 4

  • Merupakan jurnal dengan standar nasional minimum, tetapi mulai menunjukkan peningkatan dalam kualitas isi dan pengelolaan.
  • Biasanya digunakan untuk penelitian lokal atau karya ilmiah yang cakupannya lebih spesifik.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 4 dengan nilai (n) mulai dari 50 ≤ hingga 60 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA4 (S4).

5. SINTA 5

  • Jurnal yang masih dalam tahap pengembangan.
  • Mutu artikel dan manajemennya masih sederhana tetapi tetap sesuai standar dasar akreditasi.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 5 dengan nilai (n) mulai dari 40 ≤ hingga 50 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA 5 (S5).

6. SINTA 6

  • Merupakan tingkat akreditasi terendah dalam SINTA.
  • Biasanya jurnal di tingkatan ini baru memulai proses akreditasi dan masih memerlukan banyak perbaikan.
  • Setiap tingkatan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas jurnal di Indonesia, sehingga dapat bersaing secara global. Tingkatan ini juga menjadi acuan penting bagi penulis, akademisi, dan institusi untuk memilih jurnal yang sesuai dengan kebutuhan penelitian mereka.
  • Tingkatan Jurnal SINTA 6 dengan nilai (n) mulai dari 30 ≤ hingga 40 ≤. Jurnal yang masuk dalam kategori ini disebut sebagai jurnal SINTA 5 (S5).

3. Struktur dan kriteria penilaian jurnal SINTA

Ilustrasi mahasiswa sedang mencari jurnal di internet (Pexels.com/Vlada Karpovich)
Ilustrasi mahasiswa sedang mencari jurnal di internet (Pexels.com/Vlada Karpovich)

Jurnal SINTA tidak hanya dibedakan berdasarkan tingkatannya, tetapi juga dikelompokkan berdasarkan kualitasnya. Pengelompokan ini mempertimbangkan beberapa kriteria penting, seperti standar kualitas editorial, tingkat keterbukaan akses (open access), serta dampaknya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan di bidangnya.

Berikut struktur dan kriteria penilaian jurnal SINTA:

  • SINTA 1
    Kriteria: Diterbitkan oleh penerbit besar, memiliki dampak tinggi
    Contoh: Journal of Science and Technology

  • SINTA 2
    Kriteria :Kualitas dan dampak yang baik
    Contoh:  Indonesian Journal of Social Sciences

  • SINTA 3
    Kriteria: Kualitas sedang, masih memberikan kontribusi penting
    Contoh: Journal of Educational Research and Innovation

  • SINTA 4
    Kriteria: Kualitas rendah, tetapi masih diakui sebagai jurnal
    Contoh: Journal of Basic and Applied Sciences
  • SINTA 5
    Kriteria: Jurnal dalam pengembangan
    Contoh: International Journal of Emerging Technologies and Trends

4. Cara mengecek SINTA jurnal di website resminya

ilustrasi menulis jurnal (pexels.com/Anna Shvets)
ilustrasi menulis jurnal (pexels.com/Anna Shvets)

Kalau kamu ingin memastikan jurnal yang kamu gunakan sudah terpercaya dan terakreditasi, langkah pertama yang wajib dilakukan adalah mengecek jurnal tersebut melalui website resmi SINTA. Dengan begitu, kamu bisa memastikan jurnal tersebut sesuai standar dan kualitas yang diakui.

Nah, berikut ini langkah-langkah mudah untuk mencari jurnal SINTA yang terpercaya di website resminya:

  1. Akses situs resmi SINTA melalui alamat: https://sinta.kemdikbud.go.id/.
  2. Pada bagian navigasi utama (biasanya di bagian atas halaman), cari menu “Sources“.
  3. Klik pada opsi “Journal” untuk menampilkan daftar jurnal yang terindeks di SINTA.
  4. Kamu dapat menggunakan fitur pencarian untuk menemukan jurnal yang dicari.
  5. Masukkan kata kunci yang relevan, seperti nama jurnal, bidang ilmu, atau penerbit.
  6. Setelah menemukan jurnal yang kamu cari, klik pada nama jurnal tersebut untuk melihat detail lengkap mengenai jurnal tersebut.
  7. Perhatikan dengan saksama informasi yang tertera pada halaman detail jurnal.
  8. Pastikan jurnal tersebut sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan, seperti kualitas, relevansi, dan reputasi.

5. Mengapa jurnal terakreditasi SINTA penting?

ilustrasi mahasiswa sedang melihat pengumuman seleksi (unsplash.com/KOBU Agency)
ilustrasi mahasiswa sedang melihat pengumuman seleksi (unsplash.com/KOBU Agency)

Menurut Peraturan Kemenristek RI Nomor 9 Tahun 2018 tentang akreditasi jurnal ilmiah, jurnal terakreditasi memiliki peran penting dalam dunia akademik dan penelitian. Fungsi jurnal terakreditasi yang terdaftar di SINTA tidak hanya sebatas publikasi, tetapi juga mencakup berbagai aspek lain yang mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan perlindungan hak cipta. Berikut adalah fungsi-fungsi utamanya yang perlu kamu ketahui:

  • Berfungsi sebagai media resmi untuk mencatat berbagai aktivitas ilmiah yang dilakukan oleh para akademisi dan peneliti.
  • Mengarsipkan temuan hasil kegiatan ilmiah. Temuan-temuan penting dari penelitian bisa menjadi referensi bagi generasi mendatang.
  • Jurnal terakreditasi memberikan pengakuan resmi terhadap hasil penelitian yang telah memenuhi standar ilmiah tertentu.
  • Menjadi sarana untuk menyebarluaskan hasil penelitian ke khalayak yang lebih luas, baik akademisi maupun masyarakat umum.
  • Selain penelitian, hasil pengabdian kepada masyarakat juga didokumentasikan dan disebarkan melalui jurnal untuk memberikan manfaat lebih luas.
  • Jurnal memberikan perlindungan hukum dan pengakuan terhadap hak cipta karya yang dipublikasikan di dalamnya.

Fungsi-fungsi ini menunjukkan bahwa jurnal terakreditasi tidak hanya menjadi tempat publikasi, tetapi juga memainkan peran strategis dalam mendukung perkembangan ilmu pengetahuan, melindungi hak intelektual, serta mendorong diseminasi hasil penelitian untuk kemajuan masyarakat.

Itu dia informasi mengenai jurnal SINTA yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi di atas bisa membantumu, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
Hani Safanja
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us