Lucid Dream: Definisi, Proses, Manfaat hingga Dampaknya!

Secara sederhana, lucid dream adalah fenomena ketika kamu menyadari sepenuhnya bahwa kamu sedang bermimpi. Biasanya kamu akan melihat pengalaman atau kejadian yang pernah kamu alami di masa lalu. Tapi, bisa juga hal yang belum pernah kamu alami.

Bagi beberapa orang, mungkin pengalaman ini cukup menyeramkan, di mana kamu bisa menyadari sedang bermimpi seakan secara riil. Bahkan gak sedikit yang suka mengaitkan lucid dream dengan hal mistis. Padahal, sebenarnya hal ini bisa dijelaskan secara medis.

Sebelum membahas lebih jauh, kamu perlu tahu bahwa fase tidur bisa dibagi menjadi dua, yaitu rapid eye movement (REM) dan nonrapid eye movement (NREM). Pada REM, kelopak mata tertutup, tetapi bola mata masih bergerak dan gelombang otak masih bekerja. Sementara itu, fase tidur NREM terjadi ketika kamu tidur nyenyak.

Jadi ketika kamu tertidur, tak jarang gelombang otak masih aktif bekerja sehingga kamu akan berada di fase tidur REM lebih lama. Kemudian, gelombang otak yang masih aktif ini membuatmu merasa berada di antara fase tertidur dan terjaga. Kondisi ini yang membuat fenomena mimpi, termasuk terjadinya lucid dream.

Ternyata lucid dream memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, salah satunya untuk terapi. Bahkan, terapi lucid dream bisa membantu mengatasi mimpi buruk hingga mengatasi gangguan kecemasan. Untuk itu, berikut ini beberapa manfaatnya.

• Mengurangi kecemasan atau gejala post-traumatic stress disorder (PTSD), baik karena mimpi buruk atau penyebab lain. Pasalnya, lucid dream memungkinkan kamu membentuk cerita dan akhir ceritanya, sehingga bisa mengontrol mimpimu
• Meningkatkan keterampilan motorik seperti berlatih mengetuk jari lebih cepat selama lucid dream
• Lucid dream bisa membantu seseorang memecahkan masalah yang berhubungan dengan kreativitas
• Lucid dream membantu memunculkan ide atau wawasan baru atau lebih banyak kreativitas

Selain memberikan manfaat baik, lucid dream juga memiliki efek lain bagi orang yang mengalaminya, terutama jika hal itu terjadi terus menerus. Untuk itu, berikut beberapa dampak negatif dari lucid dream.

• Energi terkuras setelah bangun karena saat kamu istirahat, otak masih aktif bekerja.
• Sulit untuk bangun dari mimpi, yang berdampak pada ketidakpuasan tidur.
• Sulit membedakan antara mimpi dan kenyataan. Hal ini bisa dikarenakan tubuh yang terlalu kelelahan.
• Kualitas tidur menjadi buruk karena meskipun tubuh istirahat, otak dipaksa aktif bekerja.
• Daya ingat menjadi menurun karena neuron di otak terlalu sering merangsang fantasi, termasuk lucid dream.

Itulah penjelasan mengenai lucid dream. Apakah beberapa dari kamu juga pernah mengalami mimpi yang terasa begitu nyata?