5 Penyebab Orang Tua Tetap Membela Anak Meski Salah, Kok Bisa?

Kamu mungkin sudah paham bahwa tidak ada orang tua yang tak menyayangi anak-anaknya. Orang tua yang tulus, tentu akan berusaha menjaga anak-anaknya entah bagaimana pun caranya. Hal ini akan terlihat dari bagaimana cara orang tua dalam memperlakukan anak-anaknya dengan baik.
Namun, rasa sayang orang tua ini bisa dianggap keliru apabila justru tetap membela anak, meski sudah jelas-jelas bersalah. Biasanya, orang tua akan tetap melakukan hal tersebut karena beberapa alasan berikut ini.
1. Kasih sayang orang tua sepanjang masa

Pepatah yang mengatakan bahwa kasih sayang orang tua sepanjang masa memang benar adanya. Bahkan, induk hewan pun akan sangat menyayangi anak-anaknya, apalagi tentunya manusia yang diberikan akal dan pikiran.
Hal inilah yang kemudian membuat orang tua jadi dapat gelap mata untuk tetap membela anak meskipun bersalah. Tentunya ini menjadi satu reaksi yang sebetulnya tidak boleh dilakukan, namun sering sekali terjadi di realitas.
2. Tidak ingin anaknya kesulitan

Semua orang tua akan berusaha keras untuk memberikan kehidupan yang layak dan lebih baik untuk anak-anaknya. Alasannya karena mereka tak ingin melihat anak-anaknya hidup kesulitan.
Sayangnya, hal ini bisa diwujudkan bahkan melalui cara yang kurang tepat, seperti dengan membela anak berlebihan. Alih-alih membebaskan anak dari kesulitan, justru orang tua akan membuat anak sulit untuk belajar mempertanggung jawabkan kesalahannya sendiri.
3. Menjaga harga diri dan nama baik dari orangtua

Anak seolah dikenal sebagai cerminan dari orang tuanya, entah itu melalui sikap, cara berpikir, atau bahkan pencapaian yang diperolehnya. Hal inilah yang membuat orang tua seolah menganggap anak sebagai sebuah prestige.
Ketika anak menghadapi masalah akibat perbuatannya sendiri, maka orang tua akan merasa hal tersebut dapat mencoreng nama baiknya dan keluarga. Hal itulah yang mendorong orang tua untuk terus membela sehingga harga dirinya tetap dapat terjaga dengan baik.
4. Terlalu mempercayai anak

Mungkin banyak orang yang mengatakan bahwa tak ada orang lain yang mempercayaimu sebaik orang tuamu sendiri. Hal ini memang benar adanya, sebab orang tua akan selalu berusaha melihat segala hal baik dari dirimu, bahkan ketika kamu melakukan masalah.
Satu hal yang keliru adalah bila rasa percaya pada anak justru terkesan berlebihan. Alih-alih berusaba mempercayai anak, orang tua justru jadi sulit menerima kenyataan bahwa anaknya melakukan kesalahan.
5. Kurang mengenal anak dengan baik

Tidak semua orang tua dapat menghabiskan banyak waktu dengan anak-anaknya. Terkadang karena satu dan lain hal, waktu untuk bertemu anak pun jadi semakin terbatas.
Dampaknya, hal ini membuat orang tua jadi kurang mengenal anak dengan baik. Dampaknya orang tua jadi tidak tahu apabila anak melakukan kesalahan, sehingga sulit menerima hal tersebut dan terus berusaha untuk tetap membelanya.
Ternyata memang tipe orang tua yang selalu membela anak saat dilanda masalah akan selalu ada. Padahal, orang tua semestinya dapat lebih bijak lagi dalam menyikapi segala masalah yang dihadapi anak. Jangan terus membela saat salah, ya!