5 Strategi Finansial bagi Generasi Sandwich untuk Mengelola Utang
Generasi sandwich merujuk kepada seseorang yang harus merawat orangtua, adik, atau saudara lainnya sambil juga mengurus dirinya sendiri. Mereka menghadapi tantangan unik dalam keuangan, karier, dan kehidupan sehari-hari karena tanggungjawab ganda yang mereka hadapi. Sampai-sampai mungkin mengharuskan untuk berutang.
Jika dihadapkan dalam situasi sulit tersebut dan memang mengharuskan untuk berutang, tidak ada salahnya untuk melakukannya. Namun cara berutangnya juga harus dilakukan dengan cara sehat dan dikelola dengan baik. Dibutuhkan beberapa strategi finansial bagi seorang generasi sandwich. Berikut penjelasannya!
1. Prioritaskan pembayaran utang
Jika sudah terlanjur berutang dan mulai menyusahkan diri sendiri, kamu harus memprioritaskan diri untuk pembayaran utang. Jangan sampai utang tersebut justru menjadi masalah baru. Ini adalah bagian penting dari pengelolaan utang yang baik.
Cobalah untuk mengidentifikasi utang mana yang memiliki bunga tertinggi dan bayarlah terlebih dahulu. Setidaknya kurangi jumlah bunga yang harus dibayarkan dalam jangka panjang. Jadikan ini prioritas keuanganmu dan sisihkan uang lebih untuk melunasinya.
2. Buat rencana anggaran
Generasi sandwich mempunyai tanggung jawab keuangan yang sulit. Untuk itu membuat anggaran akan sangat membantumu agar pengelolaan uang bisa teratur. Segala aktivitas keuangan yang rumit tersebut akan jadi lebih mudah untuk diketahui jika mempunyai rencana anggaran yang baik.
Dalam konteks memiliki utang, kamu bisa mengelola anggaran bulanan yang mencakup pembayaran utang serta kebutuhan hidup sehari-hari. Disiplinkan dirimu dalam mengikuti anggaran yang nantinya akan membantumu mengetahui dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Selain itu perbarui juga rencana anggaran mengikuti perkembangan finansialmu.
3. Hindari utang tambahan
Meski dihadapkan situasi yang sulit, sebisa mungkin hindari beban utang tambahan. Jika benar-benar dibutuhkan, cobalah berutang dengan tetap berupaya mencari berbagai alternatif yang menguntungkanmu. Mulai dari bunga yang rendah, pinjam ke teman, atau saudara terdekat.
Agar bisa menghadapi situasi yang sulit, ikutilah anggaran yang kamu buat sebelumnya. Ketahui pengeluaran yang tidak perlu dan buat keuanganmu jadi lebih efisien. Setelah mendapatkan uang sisa tersebut nanti kamu akan bisa menghadapi situasi tersebut tanpa berutang. Pertimbangkan juga untuk menunda pembelian besar dan menemukan alternatif yang lebih terjangkau.
4. Tentukan prioritas
Prioritas merupakan hal paling penting jika memiliki keuangan yang terbatas. Ketahui prioritas terpentingmu dalam mengeluarkan uang. Jadiakan sepeser uangmu jadi lebih efisien dan berpangaruh dalam hidup. Diluar prioritas tersebut kamu bisa pertimbangkan untuk menunda atau mengahapusnya dari daftar pengeluaranmu.
Agar bisa menentukan prioritas, tinjau kembali kemampuan finansialmu melalui rancangan anggaran bulanan. Evaluasi kebutuhan dan tujuan finansial jangka pendek dan jangka panjang. Kelompokan juga kebutuhan menjadi yang mendesak dan yang bisa ditunda, serta menyesuaikan rencana keuangan dengan perubahan situasi dan prioritas pribadi.
5. Libatkan keluarga dalam rencana keuangan
Meski penghasilan generasi sandwich biasanya ada di tangan satu orang. Namun tetap libatkan keluargamu dalam hal keuangan. Setidaknya bicarakan tentang kemampuan finansialmu kepada keluarga agar mengetahui sampai batas mana pengeluaranmu.
Diskusikan dengan anggota keluarga tentang pentingnya pengeluaran yang tepat dan sesuai kebutuhan. Bicarakan juga tentang utang yang kamu miliki dan sepakati untuk menguranginya bersama-sama. Libatkan kontribusi dari semua anggota keluarga agar pembayaran utang jadi lebih cepat dan efektif, yang pada akhirnya beban finansial dapat dibagi dan tujuan keuangan dapat tercapai.
Menjadi generasi sandwich memang bukan hal yang mudah. Namun, situasi sulit apa pun pasti akan berlalu. Satu-satunya yang bisa kamu lakukan adalah dengan berusaha untuk keluar dari masalah ini. Untuk itu kamu bisa mencoba beberapa cara di atas dan lakukan dengan konsisten.
