6 Tips Parenting Sederhana ala Ji Jin He di KDrama Move to Heaven

Pelukan bisa membuat perasaan seseorang menjadi tenang. Apalagi hubungan orang tua dan anak. Sejak kecil hingga berusia 20 tahun, Han Jeong U sering memberikan pelukan kepada anaknya, Han Geu Ru.

Pelukan itu diberi oleh Han Jeong U saat putra semata wayangnya dalam kondisi emosi apa pun, termasuk bahagia hingga kesal. Dekapannya pun begitu tulus.

Tidak hanya anak yang berkata sopan dan lembut, dalam drama Move to Heaven, orang tua pun juga berbuat seperti itu. Dalam drama ini, Han Jeong U tidak pernah marah sama sekali dengan anaknya. 

Episode pertama saat Geu Ru berlari mengikuti perawat karena menginginkan bros. Geu Ru dibawa ke kantor keamanan setempat. Begitu masuk ke ruangan tersebut, Han Jeong U bukan memarahinya atau membentak melainkan berkata lembut dan meminta maaf pada petugas dan perawat tersebut.

Setelah keluar dari ruangan tersebut, Han Jeong U menanyakan perasaan si anak lalu penyebab anaknya bisa sampai ke kantor keamanan.

Jika memperhatikan dialog Han Jeong U, ia selalu mengucapkan terima kasih kepada anaknya dalam berbagai kesempatan. Ucapan tersebut membuat Geu Ru semakin bersemangat dalam menjalani hari-harinya.

Bahkan di saat ayahnya meninggal, Han Geu Ru merasa kehilangan karena tidak ada yang bilang, "kerja bagus". Begitu melihat video peninggalan ayahnya, Geu Ru disuruh bercermin untuk selalu bilang "kerja bagus" setelah melakukan pekerjaan dengan baik.

Han Jeong U tidak pernah memerintah anaknya yang belum dilakukan oleh dirinya sendiri. Han Jeong U selalu memberi contoh terlebih dahulu kepada anaknya. Hal-hal kecil bisa dilihat, misal memasak, membersihkan rumah, hingga merapikan sepatu.

Han Jeong U tak pernah absen menanyakan kabar anaknya. Emosi yang dijawab oleh anaknya pun Han Jeong U berusaha menjadi good listener. Gak hanya itu Han Jeong U pun mampu membaca ekspresi wajah anaknya.

Contoh kecil saja, saat Han Jeong U menyajikan telur ceplok yang bagian kuningnya meleleh kepada Geu Ru, Han Jeong U langsung sigap mengganti telur tersebut.

Masih di episode pertama, saat pemagang yang meninggal. Han Geu Ru menebak bahwa pemagang tersebut menyukai gimbap dan makanan cepat saji lainnya. Saat Han Geu Ru bertanya, "Apakah aku salah?", ayahnya hanya bilang, "Tidak, kau tak salah".

Setelah mengucapkan kalimat tersebut, ayahnya lalu menambahkan kalimat pembenaran atas apa yang terjadi. Pemagang tersebut bukan menyukai melainkan karena tidak ada waktu untuk makan.

Meski drama Korea Move to Heaven bersifat fiktif, tidak ada salahnya meniru perbuatan baik dari masing-masing karakter, misal pada Han Jeong U. Tidak hanya kalimat bijaknya tetapi juga tips parenting yang membuat anaknya mempunyai kepribadian baik.