4 Cara Merawat Pompa dan Filter Aquarium, Biar Air Selalu Jernih!

Pompa dan filter aquarium adalah dua peralatan penting yang berfungsi untuk menjaga kualitas air dan kesehatan ikan hias di dalam aquarium. Pompa aquarium berfungsi untuk mensirkulasikan air aquarium melalui filter agar kebersihan pada air tersebut selalu terjaga. Sementara, filter aquarium berfungsi untuk menyaring kotoran, sisa makanan, dan zat berbahaya yang ada di dalam air aquarium.
Maka dari itu, pompa dan filter aquarium juga memerlukan perawatan rutin dan tepat agar dapat berfungsi dengan baik dan awet. Jika tidak dirawat dengan baik, pompa dan filter aquarium bisa rusak, macet, bocor, atau berisik. Untuk itu, kamu bisa mengikuti tips-tips ini untuk merawat pompa dan filter aquarium.
1. Bersihkan pompa dan filter aquarium secara berkala

Kamu perlu membersihkan pompa dan filter aquarium setidaknya sebulan sekali, atau sesuai dengan kebutuhan dan kondisi aquarium. Lepaskan pompa dan filter dari aquarium, kemudian cuci dengan air bersih. Kamu juga bisa menggunakan sikat gigi atau spons untuk membersihkan bagian-bagian yang sulit dijangkau, seperti kipas, impeler, atau kain filter.
Bersihkan pompa dan filter aquarium dengan hati-hati, agar tidak merusak atau melukai bagian-bagian yang sensitif. Jangan menggunakan sabun, deterjen, atau bahan kimia lainnya yang bisa merusak pompa dan filter aquarium. Penggunaan sabun juga berisiko meninggalkan residu yang bisa berbahaya bagi ikan hias.
2. Ganti busa filter atau media filter secara rutin

Busa filter atau media filter adalah bahan yang digunakan untuk menyaring kotoran, sisa makanan, dan zat berbahaya yang ada di dalam air aquarium. Membersihkan filter aquarium saja terkadang gak cukup efektif untuk menjaga kualitas air di dalam aquarium. Filter yang sudah cukup lama digunakan juga perlu diganti dengan filter yang baru.
Kamu harus mengganti kain filter atau media filter dengan tepat, agar tidak mengganggu keseimbangan biologis di dalam aquarium. Kamu gak harus selalu mengganti semua kain filter atau media filter sekaligus, tetapi cukup sebagian saja. Sebaiknya kamu memilih filter dengan kualitas yang bagus. Meskipun harganya sedikit lebih mahal, namun hasil filtrasinya akan lebih baik dan juga lebih tahan lama.
3. Periksa kondisi pompa dan filter aquarium secara rutin

Kamu juga perlu memeriksa kondisi pompa dan filter aquarium secara rutin. Lakukan pemeriksaan kondisi pompa dan filter aquarium setidaknya seminggu sekali, atau sesuai dengan penggunaan dan kondisi aquarium. Coba periksa apakah pompa dan filter aquarium berfungsi dengan normal, tidak bocor, tidak macet, tidak berisik, atau justru ada kerusakan yang terjadi.
Jika kamu menemukan adanya masalah pada pompa dan filter aquarium, segera atasi masalah dengan cara yang tepat. Jika masih diperbaiki, maka segera lakukan perbaikan. Tapi jika sudah gak bisa digunakan lagi, maka kamu harus beli pompa atau filter yang baru agar aquarium kamu tetap bersih, aman, dan gak membahayakan kesehatan ikan di dalam aquarium.
4. Sesuaikan kebutuhan pompa dan filter dengan aquarium

Setiap ukuran aquarium dan jenis ikan memiliki kebutuhan pompa air yang berbeda. Semakin besar aquarium, maka semakin besar pula pompa dan filter yang dibutuhkan. Beberapa jenis ikan juga sangat membutuhkan sirkulasi udara yang baik dan kebersihan air yang baik pula. Makanya, kamu bisa menyesuaikan jenis pompa dan filter sesuai kebutuhan.
Sebagai contoh, memelihara ikan koki membutuhkan pemeliharaan aquarium yang baik, termasuk menjaga kebersihan air dan sirkulasi udara di dalamnya. Sedangkan, memelihara ikan cupang di aquarium kecil bahkan gak butuh pompa dan filter.
Pada intinya, kamu hanya perlu rajin mengganti filter aquarium dan memeriksa apakah pompa dan filter dapat bekerja dengan baik. Jika ada masalah, segera lakukan perbaikan. Tapi jangan lupa juga untuk membersihkan aquariumnya, karena aquarium yang lama gak dibersihkan akan ditumbuhi jamur dan lumut, serta banyak kotoran yang ada di bagian dasarnya. Jika tidak dibersihkan, kotoran-kotoran tersebut dapat mengganggu kinerja pompa dan merusaknya.