Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan di Balik Kebiasaan Menyalahkan Orang Lain, Egois Bukan?

Ilustrasi menyalahkan orang lain (pexels.com/Liza Summer)

Tanpa disadari saat berinteraksi sosial pasti kita punya kebiasaan suka menyalahkan orang lain. kebiasaan ini bisa mencerminkan cara kamu dalam menanggapi masalah yang terjadi. Selain itu juga sebagai cara untuk menunjukkan karakter kamu yang sesungguhnya.

Saat kamu menjadi orang yang sering menyalahkan orang lain pasti punya banyak alasan. Tapi sayangnya ini sering dihubungkan dengan sifat egois, bener gak? Alasannya kira-kira apa ya yang bikin kamu nyaman menyalahkan orang lain? Jawabannya ada di ulasan berikut, ya! 

1. Sebagai alat untuk melindungi harga diri

Ilustrasi menyalahkan orang lain untuk melindungi diri (pexels.com/RDNE Stock project)

Seseorang yang suka menyalahkan orang lain mungkin melakukannya sebagai bentuk untuk melindungi harga diri. Mereka merasa takut untuk mengakui kesalahan yang dibuat atau takut kelemahan nya bisa saja menurunkan reputasi yang dimiliki di mata orang lain.

Menyalahkan orang lain mampu membuat mereka mempertahankan citra agar terlihat baik menurut pandangan orang lain, meskipun hanya bersifat semu. Sikap ini menunjukkan bahwa orang tersebut lebih mementingkan pandangan orang lain daripada harus mengakui kenyataan yang sebenarnya. 

2. Menghindar dari tanggung jawab

Ilustrasi menghindari tanggung jawab (pexels.com/Liza Summer)

Orang yang gak suka mengakui kesalahannya biasanya akan mencari kambing hitam untuk kesalahan atau kegagalan yang terjadi. Mereka gak mau menghadapi segala konsekuensi dari tindakan yang di lakukan sendiri. 

Justru lebih memilih untuk melemparkan kesalahan tersebut kepada orang lain. Sikap ini bisa menunjukkan bahwa kamu lebih nyaman dengan keuntungan pribadi sendiri daripada memikirkan tentang keadilan dalam berinteraksi dengan orang lain.

3. Cara untuk tetap dominan

Ilustrasi playing victim (pexels.com/Budgeron Bach)

Menyalahkan orang lain juga bisa menjadi salah satu cara agar kamu bisa tetap memegang kendali dalam sebuah hubungan. Tetap playing victim dengan cara menuduh orang lain sebagai penyebab masalah, mereka merasa lebih dominan atau berkuasa atas orang lain.

Sikap ini mencerminkan bahwa kamu lebih tertarik memanfaatkan pengaruhya untuk mengontrol orang lain sehingga gak bisa menghargai kebutuhan bahkan perspektif dari orang lain.

4. Mengurangi rasa bersalah dan malu

Ilustrasi mengurangi rasa bersalah (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Seseorang yang suka menyalahkan orang lain biasanya punya motif untuk mengurangi rasa bersalah atau malu yang di rasakan. Membuat orang lain merasa bersalah, kamu merasa bisa mengurangi rasa bersalah yang muncul akibat tindakan yang di lakukan sendiri.

Tindakan ini mampu menunjukkan bahwa orang tersebut lebih peduli dengan kenyamanan perasaan emosional mereka sendiri. Daripada harus bertanggung jawab atas tindakan yang mereka lakukan atau memperbaiki hubungan sosial yang rusak.

5. Jiwa sosial yang mulai berkurang

Ilustrasi jiwa sosial yang kurang (pexels.com/Keira Burton)

Orang yang sering menyalahkan orang lain gak punya kemampuan untuk berempati atau tidak sensitif terhadap perasaan orang lain. Mereka gak bisa memahami bahwa tuduhan mereka juga bisa berpengaruh terhadap orang lain secara emosional. 

Sikap ini mencerminkan bahwa orang tersebut hanya fokus pada kepentingan dan pandangan mereka sendiri, tanpa melihat perasaan orang lain. Mungkin ini bisa terlihat biasa, tapi bisa mencerminkan karakter buruk dari orang tersebut. 

Sikap seperti ini seringkali dikaitkan dengan sifat egois, di mana seseorang cenderung lebih mementingkan diri sendiri daripada orang lain. Paham dengan alasan di balik perilaku bikin kita menjadi lebih bijaksana dalam menanggapi sikap tersebut. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Binti Nur Rohmah
EditorBinti Nur Rohmah
Follow Us