5 Cara Menata Kamar agar Cocok untuk Work from Home, Cozy dan Estetik!

Sejak tren kerja jarak jauh semakin marak, kebutuhan akan ruang kerja yang nyaman di dalam rumah menjadi sangat penting. Banyak orang kini bekerja dari kamar mereka, sehingga penting untuk menata kamar agar mendukung produktivitas tanpa mengorbankan kenyamanan.
Menyulap kamar menjadi tempat yang multifungsi tentu memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam hal mengatur ruang yang terbatas agar tetap rapi, nyaman, dan kondusif untuk bekerja. Dengan pendekatan yang tepat, kamar dapat disulap menjadi ruang kerja yang fungsional tanpa kehilangan esensi ruang pribadi.
Bagi kamu yang lebih produktif di rumah, langsung saja simak kelima cara menata kamar agar cocok untuk work from home. Let's scroll down!
1. Memilih dan mengatur area kerja yang terpisah

Salah satu cara pertama yang efektif untuk mengatur kamar agar lebih cocok untuk bekerja adalah dengan menciptakan area kerja yang terpisah atau khusus. Walaupun bekerja dari kamar, penting untuk memisahkan zona tidur dengan zona kerja sehingga bisa tetap produktif tanpa gangguan.
Tempatkan meja kerja di sudut yang jauh dari tempat tidur atau ruang tidur. Pilihlah meja yang sesuai dengan ukuran kamar, jangan sampai meja terlalu besar dan memakan banyak tempat. Usahakan meja memiliki laci atau penyimpanan tambahan untuk menaruh barang-barang kerja seperti buku, alat tulis, atau dokumen sehingga meja kerja tetap rapi.
Selain itu, kursi yang digunakan juga perlu mendapat perhatian. Karena akan dipakai dalam waktu lama, pilihlah kursi ergonomis yang nyaman untuk duduk berjam-jam. Kursi yang baik tidak hanya mengurangi risiko pegal atau sakit punggung, tetapi juga membantu meningkatkan fokus. Jika memungkinkan, letakkan karpet atau alas kecil di bawah kursi untuk menciptakan kenyamanan ekstra serta membuat sudut kerja ini terasa lebih spesial dan terpisah dari area lain dalam kamar.
2. Mengoptimalkan pencahayaan untuk menunjang produktivitas

Pencahayaan adalah elemen penting dalam menciptakan ruang kerja yang nyaman di kamar. Pencahayaan yang baik tidak hanya membuat mata tidak mudah lelah tetapi juga dapat membantumu merasa lebih fokus dan produktif. Jika memungkinkan, pilih tempat di dekat jendela agar bisa mendapatkan sinar matahari alami. Pencahayaan alami membantu meningkatkan suasana hati dan produktivitas.
Lampu meja yang dapat disesuaikan arah cahayanya bisa menjadi pilihan ideal karena bisa difokuskan pada area kerja. Hindari menggunakan pencahayaan kamar utama sebagai satu-satunya sumber cahaya saat bekerja karena ini bisa menyebabkan mata cepat lelah. Cobalah memilih lampu dengan warna putih atau kuning lembut agar suasana tetap nyaman dan tidak membuat ruangan terasa terlalu terang atau mencolok.
3. Menyederhanakan dekorasi dan menghilangkan barang yang tidak perlu

Dekorasi yang berlebihan bisa menjadi distraksi saat bekerja. Buatlah kamar tampak lebih minimalis dengan mengurangi barang-barang yang tidak diperlukan. Singkirkan barang-barang yang bisa membuat ruangan terlihat berantakan atau mengganggu konsentrasi. Dekorasi sederhana dan minimalis, seperti rak dinding, bingkai foto, atau beberapa tanaman kecil, bisa memberikan sentuhan estetika yang menyenangkan tanpa membuat kamar terasa penuh atau ramai.
Jika kamu memiliki banyak barang, pertimbangkan untuk memisahkan atau menyimpannya dalam kotak-kotak penyimpanan yang bisa ditempatkan di bawah meja atau di sudut kamar. Kotak penyimpanan ini dapat membuat barang-barang tetap tersusun rapi dan tidak terlihat di permukaan, sehingga kamar tetap tampak bersih dan terorganisir. Kamu juga bisa memasang rak dinding untuk menaruh peralatan kerja yang sering digunakan agar mudah dijangkau dan tidak berceceran di atas meja.
4. Memastikan kamar tetap rapi dan terorganisir

Menjaga kamar tetap rapi dan terorganisir adalah salah satu aspek penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas. Menumpuknya barang-barang di meja atau di sudut kamar bisa menjadi gangguan yang tidak disadari, sehingga menjaga kerapian bisa sangat membantu menjaga fokus dan efisiensi. Gunakan laci, rak, atau kotak penyimpanan untuk menaruh peralatan kerja atau barang-barang lain yang tidak sedang digunakan.
Selain itu, atur jadwal harian atau mingguan untuk membersihkan kamar. Luangkan beberapa menit untuk membersihkan debu di meja atau merapikan kembali peralatan yang berantakan. Dengan kamar yang bersih dan teratur, suasana bekerja menjadi lebih menyenangkan. Kebersihan kamar juga berpengaruh pada kesehatan fisik dan mental, terutama jika kamu bekerja dari rumah dalam jangka waktu yang cukup lama.
5. Menambahkan sentuhan pribadi untuk menciptakan kenyamanan

Agar kamar semakin nyaman untuk bekerja dari rumah, tambahkan sentuhan pribadi yang membuat ruangan terasa lebih akrab dan menyenangkan. Menambahkan elemen dekoratif yang mencerminkan kepribadianmu, seperti foto keluarga, lukisan favorit, atau benda-benda kecil yang memiliki nilai emosional, dapat membuat kamar terasa lebih seperti ruang sendiri. Sentuhan-sentuhan ini akan membuatmu merasa lebih nyaman di ruangan tersebut, sekaligus memberikan semangat saat bekerja.
Pilih elemen dekorasi yang sesuai dengan gaya dan karaktermu. Misalnya, jika kamu menyukai suasana tenang, tambahkan bantal dengan warna-warna netral atau pastel, atau pilih hiasan dinding yang memberikan ketenangan. Jika kamu lebih suka suasana yang energik, pilih elemen warna cerah atau tambahkan beberapa karya seni yang unik dan inspiratif. Jangan lupa menyesuaikan jumlah dekorasi agar tidak membuat kamar terasa terlalu penuh dan tetap terasa rapi.
Dengan mengikuti lima cara ini, kamu bisa menciptakan kamar yang tidak hanya nyaman untuk istirahat tetapi juga mendukung produktivitas saat bekerja dari rumah. Semoga tips ini membantumu menciptakan lingkungan kerja yang ideal di dalam kamar!