Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Curhat ke Teman Terdekat, Bisa Ringankan Beban

ilustrasi kegiatan curhat bermanfaat baik bagi kesehatan (pexels.com/Jonathan Borba)

Kegiatan bercerita atau curhat ke orang terdekat, ternyata berfungsi juga sebagai upaya menjaga kesehatan fisik dan mental. Berbagi kisah, keluh kesah, hingga pengalaman ke seseorang berpengaruh ke kondisi kesehatan manusia.

Melegakan perasaan, meringankan beban pikiran, hingga menaikkan sistem kekebalan tubuh. Ingin tahu lebih banyak lagi tentang ini? Yuk, simak beberapa fakta kesehatan dari kegiatan curhat ke teman terdekat.

1.Tekanan yang dirasakan tak akan memberatkan diri dalam berkehidupan

ilustrasi tertekan dan terpuruk (pexels.com/Karolina Grabowska)

Hobi curhat ke teman dekat? Ternyata kegiatan tersebut bermanfaat baik bagi kesehatan juga, lho. Menjalani kehidupan pasti tetap ada masalah yang kamu alami, entah ringan atau berat, ketika kamu bersedia curhat ke seseorang, tekanan yang dirasakan tak akan membebani diri dalam keseharian.

Sebab, saat proses curhat berlangsung secara bersamaan pula, kamu telah mengeluarkan sesuatu yang membuat diri tertekan. Sehingga, yang semula kondisi terasa buruk, perlahan mulai membaik dan kembali normal.

2.Memberikan ketenangan di hati

ilustrasi merasa tenang setelah curhat ke teman (pexels.com/cottonbro)

Mengalami berbagai permasalahan, entah dalam hubungan asmara, pekerjaan, pertemanan, membuat seseorang dilanda kecemasan dan kekhawatiran hingga berlebihan. Ketika, jalan keluar terasa buntu, cobalah kamu temui teman terdekat untuk curhat padanya.

Curhat memberikan ketenangan di hati bagimu yang telah berupaya menemukan solusi, tapi tak juga bisa. Tak baik memendam luka terlalu lama, lepaskanlah satu per satu. Ada banyak cara dalam melakukannya, salah satunya yaitu dengan bercerita.

3.Bahagia tetap terasa, meski hati sedang terluka

ilustrasi orang tersenyum (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Punya pengalaman tak menyenangkan yang membuatmu terluka sampai sekarang? Apabila dibiarkan itu membahayakan bagi kesehatanmu. Pulihkan lukamu dan maafkan segala sesuatu yang telah terjadi.

Temui orang terdekat yang kamu percayai untuk membagikan cerita tentang kenangan burukmu. Tak perlu malu, sebab ini demi kesehatanmu. Ketika kamu mau curhat, meski hati sedang terluka, tapi rasa bahagia tetap bisa kamu rasakan. Sebab, kehadiran teman curhat membuatmu senang karena masih ada sosok yang peduli padamu.

4.Menjaga pola hidup agar tetap sehat

ilustrasi menjalani pola hidup sehat (pexels.com/Alexy Almond)

Ketika seseorang sedang tertimpa permasalahan, biasanya kerap mengabaikan pola hidup yang dijalaninya. Makan menjadi tidak teratur, tidur juga tak bisa lelap, olahraga pun merasa enggan, dan masih banyak lagi yang menjadi semakin berantakan.

Jika gak segera kamu perbaiki, kesehatan kian menurun. Jangan khawatir ketika jalan keluarnya belum ditemukan. Paling tidak cobalah kamu ceritakan saja dulu tentang permasalahanmu ke seseorang. Teman yang baik pasti akan mendukungmu untuk tetap menjalankan pola hidup sehat. Setidaknya, saat kamu mengalami masalah, jika kesehatan tetap baik, maka persoalan tak akan membesar.

5.Menemukan kembali semangat hidup

ilustrasi bersemangat (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi bersemangat (pexels.com/Kindel Media)

Tahukah kamu, bahwa kegiatan curhat dapat membantumu menemukan kembali semangat hidup yang sempat meredup? Faktanya, saat sedang tak bersemangat, untuk menjaga kesehatan akan mengalami hambatan, sehingga kondisi fisik dan mental terus menurun.

Dengan membagikan cerita, maka kamu akan mendapatkan kekuatan yang bisa mendukungmu untuk kembali bersemangat. Meskipun, temanmu kurang paham dengan persoalan hidupmu, paling tidak ketika dia mendengarkanmu, itu sudah melegakan perasaan.

Dia pun akan memberikan dukungan melalui perkataan, inilah yang menjadi jalan untukmu kembali menemukan semangat dalam menghadapi masalah yang saat ini begitu menekan diri.

Berbagai fakta kesehatan dari kegiatan curhat bermanfaat baik dan mampu memberikan efek positif. Bagi kamu yang sedang mengalami ujian hidup, berusaha kuat itu bagus, tapi jangan terlalu memaksakan diri menghadapinya sendiri. Jika sudah merasakan ketidakmampuan, curhatlah ke teman dekat.

Selagi belum terlambat, carilah kelegaannya dulu. Kesesakan yang kamu rasakan janganlah dibiarkan, sebab perasaan yang tertekan, itu berdampak buruk bagi kesehatan. Setelah kamu tahu kelima fakta di atas, semoga ke depannya hidupmu menjadi semakin berkualitas dengan kesehatan yang selalu stabil kondisinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Adelbertha Eva Y
EditorAdelbertha Eva Y
Follow Us