Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Makan Hemat bagi Mahasiswa Rantau selama Bulan Ramadan

ilustrasi makan di warteg (unsplash.com/Hobi Industri)

Menjalani puasa Ramadan sebagai mahasiswa rantau tidaklah mudah, terutama dalam hal mengatur keuangan. Berbeda dengan di rumah, di mana orang tua biasanya menyiapkan segala kebutuhan makan sahur dan berbuka. Saat di perantauan, kamu harus mandiri dalam mengelola uang saku untuk kebutuhan sehari-hari agar cukup hingga menjelang Lebaran.  

Namun, ini bukan berarti kamu harus mengorbankan asupan makananmu selama bulan Ramadan. Justru, kamu tetap bisa menikmati makanan lezat dan bergizi tanpa harus mengeluarkan banyak biaya dengan strategi yang tepat.

Berikut ini beberapa tips makan hemat yang bisa kamu terapkan selama bulan Ramadan. Yuk, simak tipsnya biar kamu tetap bisa menikmati makanan enak, dan yang terpenting, kantongmu tetap aman.

1. Masak sendiri

ilustrasi memasak (Unsplash.com/Timothy Hales Bennett)

Masak sendiri adalah solusi paling efektif untuk menghemat pengeluaran selama Ramadan. Membeli bahan mentah di pasar, warung, atau supermarket memungkinkan kamu mengatur budget sesuai kemampuan.

Selain lebih murah, kita juga bisa memastikan makanan yang kita masak dan konsumsi sesuai dengan selera kita, sehingga tidak ada makanan yang terbuang sia-sia.

Bagi yang belum terbiasa memasak, tidak perlu khawatir. Banyak resep sederhana di media sosial yang bisa kamu coba. Kamu juga bisa memasak dalam porsi besar untuk menu berbuka dan sahur. Misalnya, masak nasi dan lauk dalam jumlah banyak untuk berbuka, lalu simpan sisanya untuk sahur.

2. Makan menu yang sama untuk sahur dan berbuka

ilustrasi memasak makanan dalam porsi besar (unsplash.com/Peter Teofilus Karundeng)

Mengonsumsi menu yang sama untuk berbuka dan sahur bisa menjadi solusi cerdas bagi mahasiswa rantau. Menyiapkan satu jenis masakan dalam porsi besar memungkinkan kamu membaginya untuk dua waktu makan tersebut. Cara ini tidak hanya menghemat waktu memasak, tetapi juga mengurangi biaya belanja bahan makanan.

Pilihlah menu yang bergizi dan mengenyangkan, seperti nasi dengan lauk berprotein tinggi dengan harga terjangkau seperti telur, ayam, atau sayuran. Kamu bisa memvariasikan menu setiap beberapa hari agar tidak bosan. Misalnya, hari ini makan nasi dengan ayam kecap, besok dengan tempe goreng dan sayur bayam.

3. Cari takjil atau makanan buka puasa gratis

ilustrasi membagikan makanan gratis (unsplash.com/Joel Muniz)

Selama Ramadan, banyak masjid atau komunitas yang menyediakan takjil atau makanan buka puasa gratis. Manfaatkan kesempatan ini untuk menghemat pengeluaran. Biasanya, takjil gratis terdiri dari kurma, air mineral, atau bahkan makanan berat seperti nasi kotak.

Cari informasi pembagian takjil gratis melalui media sosial atau grup komunitas mahasiswa kampusmu. Sering kali, ada donatur atau relawan yang membagikan makanan secara cuma-cuma di tempat-tempat tertentu. Jangan ragu untuk datang lebih awal agar kamu tidak kehabisan takjilnya.

4. Beli makanan online pakai voucher diskon

ilustrasi membeli makanan secara online (unsplash.com/Grab)

Di era digital, membeli makanan secara online menjadi pilihan praktis bagi mahasiswa rantau. Banyak aplikasi layanan pesan-antar yang sering menawarkan voucher diskon atau promo khusus selama bulan Ramadan. Manfaatkan promo-promo ini untuk mendapatkan makanan dengan harga lebih terjangkau.

Kamu juga bisa membandingkan harga dari berbagai aplikasi untuk mendapatkan penawaran terbaik. Misalnya, paket buka puasa di restoran A mungkin lebih murah jika dipesan lewat aplikasi tertentu. Jangan lupa juga cek syarat promo, seperti minimal pembelian atau waktu penggunaan.

5. Pilih tempat makan yang sesuai budget

ilustrasi makanan kaki lima (unsplash.com/Hobi Industri)

Jika kamu lebih memilih untuk makan di luar, pastikan untuk memilih tempat makan yang sesuai dengan budget. Carilah tempat makan yang menyediakan menu dengan harga terjangkau. Misalnya, angkringan, makanan kaki lima, warteg, atau warung nasi padang yang biasanya menawarkan harga ramah kantong bagi mahasiswa.

Kamu juga bisa mencari tempat makan yang menyediakan paket buka puasa dengan harga spesial. Hindari tempat makan yang terlalu mahal atau mewah selama Ramadan. Fokuslah pada makanan yang mengenyangkan dan bergizi, bukan sekadar gaya atau kemewahan.

Sebagai mahasiswa rantau, kamu tetap bisa berhemat saat puasa tanpa membuat kantongmu "jebol". Coba terapkan beberapa tips di atas sehingga kamu tetap bisa menikmati makanan enak tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
AL FI
EditorAL FI
Follow Us