5 Tips Menjaga Kesehatan saat Idul Fitri agar Silaturahmi Lancar

Berbagai hamparan makanan di depan mata sudah pasti membangkitkan selera. Kue kering khas Lebaran, camilan manis, hingga makanan bersantan biasa menjadi sajian yang sering kita jumpai.

Meskipun semua terlihat lezat, jangan sampai lupa diri dan memakan semua yang tersaji. Kamu harus selektif untuk memilih dan mengatur porsi agar asupan kalori terkendali dan kesehatan tetap terjaga.

Sajian khas Lebaran identik dengan makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak tinggi. Terlalu banyak mengonsumsi makanan tersebut bisa menyebabkan perut begah. Kondisi ini semakin parah ketika asupan air putih tidak mencukupi kebutuhan tubuh.

Guna mencegah terjadinya masalah kesehatan, jangan lupa untuk tetap mengonsumsi sayur dan buah, serta minum air putih yang cukup. Serat sangat penting agar fungsi pencernaan tetap berjalan dengan normal.

Datangnya Hari Lebaran memang membuatmu punya banyak aktivitas untuk mengunjungi rumah saudara di berbagai tempat. Ini bisa membuatmu lelah dan hanya ingin segera beristirahat setibanya di rumah.

Namun, sebaiknya selalu sempatkan untuk berolahraga. Tidak perlu berlama-lama, olahraga ringan apa pun dalam waktu singkat sudah cukup untuk membantu melancarkan peredaran darah, sehingga tubuh bisa lebih sehat.

Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, padatnya aktivitas di Hari Kemenangan sebaiknya tidak mengambil hak tubuh untuk beristirahat. Bagaimana pun juga, tubuh pasti perlu untuk istirahat agar kinerjanya tetap normal.

Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan jadwal open house. Kamu bisa menerima tamu di pagi dan sore hari, sehingga punya waktu untuk istirahat tidur siang. Dengan begini, tubuh tidak akan lelah sehingga kesehatan tetap prima.

Meskipun kondisi pandemik sudah mulai membaik dan berbagai aktivitas sudah diperbolehkan kembali, bukan berarti kamu bisa langsung bebas seperti sedia kala. Kewaspadaan tetap harus dimiliki agar tidak terserang penyakit yang merugikan.

Oleh sebab itu, tetaplah mematuhi protokol kesehatan meskipun kerumunan tidak dapat dihindari. Vaksinasi lengkap, memakai masker dengan baik dan benar, rajin mencuci tangan, dan tidak berinteraksi dengan orang lain saat sakit masih tetap terbukti efektif untuk mencegah paparan penyakit.

Merayakan hari kemenangan menjadi tujuan utama setelah belajar menahan berbagai hawa nafsu yang menyerang. Oleh karena itu, tetaplah berusaha mengatur pola hidup agar kesehatan tetap terjaga dan silaturahmi bisa tetap terjalin.