Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Hal yang Harus Dihindari Saat Marah, Jangan Berkata Kasar!

ilustrasi marah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Merasakan perubahan emosi memang wajar dialami setiap orang, mulai dari bahagia, sedih, kecewa, hingga marah. Terkadang kita tidak bisa mengontrol kapan datangnya emosi tersebut. 

Apalagi rasa marah, tidak jarang emosi yang satu ini bisa muncul mendadak akibat terpicu oleh kesalahpahaman, perdebatan atau rasa ketidaknyamanan. Tapi ada yang perlu dihindari saat marah, lho bestie. Simak berikut ini, yuk!

1. Melampiaskan amarah pada orang lain

ilustrasi marah (pexels.com/Timur Weber)

Terkadang semua hal yang kamu lihat dan dengar semuanya salah. Bahkan tidak sedikit yang melampiaskan amarahnya pada orang yang tidak bersalah, padahal tidak ada hubungannya dengan kemarahan yang kamu alami. 

Daripada kamu merugikan orang lain, sementara carilah tempat yang jauh dari keramaian hingga dirimu merasa lebih tenang. Hal ini tentunya untuk menghindari keributan yang tidak diinginkan.

2. Mengendarai Kendaraan

ilustrasi mengendarai mobil (pexels.com/Aleksey Kuprikov)

Mengendarai kendaraan saat marah justru dapat membahayakan diri dan orang lain, karena saat marah konsentrasi kamu tidak dalam keadaan optimal. Padahal saat berkendara kamu membutuhkan konsentrasi dan pikiran yang tenang, orang yang sedang marah biasanya cenderung bersikap agresif dan ceroboh saat mengemudi. 

Sehingga bisa meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas. Jadi lebih baik hindari mengendarai kendaraan sendiri atau tunggu hingga amarah mulai mereda.

3. Bermain media sosial

ilustrasi bermain sosmed (pexels.com/Solen Feyissa)

Hal ini yang paling penting harus dihindari saat marah, yaitu tidak memperlihatkan masalah atau kemarahan di media sosial. Karena memperlihatkan kemarahan di media sosial bukanlah kebiasaan baik. 

Sebaliknya mengungkapkan di media sosial justru bisa menjadi bumerang yang akan membuatmu menyesal. Karena kamu tidak tau siapa saja yang melihatnya dan bagaimana niatnya setelah melihat postinganmu itu.

4. Berkata kasar

ilustrasi mengolok-olok (pexels.com/Moose Photos)

Saat marah biasanya seseorang tidak bisa berpikir jernih, sehingga bisa mengeluarkan kata-kata kasar untuk melampiaskan amarahnya. Hal ini sebaiknya tidak dilakukan, selain dapat membuat situasi memburuk, mengeluarkan kata-kata kasar saat maeah juga dapat merusak hubungan kamu dengan orang lain. 

Daripada situasi justru memburuk, sebaiknya tenangkan dirimu. Jika perlu cari tempat yang tenang untuk menyendiri dan berefleksi.

5. Membuat keputusan

ilustrasi mengambil keputusan (pexels.com/SHVETS production)

Biasanya seseorang yang sedang marah akan cenderung nekat dalam membuat keputusan dan tidak memikirkan risiko dari hasil keputusan tersebut. Bukannya mendaptkan jalan keluar, kemungkinan yang terjadi justru kamu dapat adalah keputusan yang salah dan merugikan diri sendiri atau orang lain. 

Berilah ruang dan waktu untuk menenangkan pikiranmu sejenak. Setelah itu kamu bisa membuat keputusan dengan sebaik-baiknya.

6. Mencari pelampiasan ke hal-hal negatif

ilustrasi minum alkohol (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Rasa marah tidak boleh mengambil kendali pikiran hingga membuat kita melakukan hal-hal negatif yang berujung pada penyesalan, seperti minum alkohol, narkoba atau pergi ke tempat yang dilebeli negatif oleh masyarakat. Bukannya dapat lega dan tenang, justru bisa terjebak dalam kebiasaan negatif tersebut. 

Jika rasa marah terasa sulit dikendalikan lebih baik diam, menyendiri atau minta bantuan orang lain untuk menenangkan diri agar kontrol emosi bisa kita kendalikan.

Saat marah sebisa mungkin harus dikenalkan, ya bestie. Dan hindarilah beberapa hal tersebut saat marah demi kesehatan mental dan psikis kita sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
pratiwi wii
Editorpratiwi wii
Follow Us