Bulan Ramadan menjadi bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia. Bulan ini menjadi waktu yang tepat bagi kaum muslim untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak ibadah.
Bukan hanya ibadah wajib seperti puasa dan salat lima waktu, kita juga disarankan untuk menjalankan berbagai ibadah sunnah agar mendapatkan pahala yang lebih banyak. Membahas soal pahala, berikut beberapa amalan dengan pahala paling besar di bulan Ramadan!
Hayo, siapa di sini yang masih suka bangun sahur kesiangan, atau malah sengaja gak sahur sama sekali? Bangun pagi-pagi buta, terus maksain makan di saat mata masih ngantuk itu memang susah banget. Tapi sesusah apa pun itu, pastikan kamu gak pernah kelewatan makan sahur, ya, Guys!
Sahur bukan cuma bikin kamu tetap berenergi selama puasa. Lebih dari itu, makan sahur juga merupakan bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan memiliki berkah tersendiri. Dari Anas bin Malik, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِى السَّحُورِ بَرَكَةً
“Makan sahurlah kalian karena dalam makan sahur terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari no. 1923 dan Muslim no. 1095).
Salah satu keistimewaan bulan Ramadan adalah adanya ibadah salat tarawih. Sayangnya, banyak orang malas melaksanakan salat sunnah satu ini karena jumlah rakaatnya yang banyak.
Ya, rakaat salat tarawih memang sedikit lebih banyak, tapi pahala yang didapat juga lebih banyak, apalagi kita melakukannya secara berjamaah. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau.” (HR al-Bukhari, Muslim, dan lainnya).
Rasulullah SAW selalu mengatakan bahwa semua muslim itu bersaudara, dan sebagai saudara kita wajib saling membantu satu sama lain. Membantu bisa dilakukan dengan banyak cara.
Termasuk saat kamu gak bisa memberikan apa yang dia butuhkan, setidaknya kamu bisa mendoakannya. Orang yang kita doakan mungkin gak akan pernah balas mendoakan kita, tapi sebagai gantinya, para malaikat-lah yang akan mendoakan kita.
مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يَدْعُو لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ، إِلَّا قَالَ الْمَلَكُ: وَلَكَ بِمِثْلٍ
"Tidak ada seorang hamba Muslim yang berkenan mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan kecuali malaikat mendoakan orang yang berdoa tersebut dengan kalimat ‘Kamu juga mendapat sama persis sebagaimana doa yang kamu ucapkan itu," (HR Muslim: 4094).
Berzikir menjadi amalan yang paling mudah dilakukan, karena kamu hanya perlu menggerakkan mulutmu untuk menyebutkan asma Allah SWT secara berulang-ulang. Bukan hanya mudah, amalan satu ini memiliki banyak manfaat.
Terlebih jika dilakukan selama bulan Ramadan, pahala dari amalan sederhana ini jelas akan jauh lebih istimewa. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اذْكُرُوْا اللّٰهَ ذِكْرًا كَثِيْرًا. وَّ سَبِّحُوْهُ بُكْرَةً وَّاَصِيْلًا
"Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 41-42)
Bulan Ramadan adalah bulan dimana Al-Qur'an diturunkan. Semasa hidupnya, dalam satu bulan Ramadan, Rasulullah SAW bahkan bisa khatam Al-Qur'an hingga dua kali. Buat kamu yang masih belajar, kamu gak perlu memasang target tinggi seperti khatam Al-Qur'an.
Gantinya, biasakan diri kamu untuk memperbanyak membaca, menghafal, mempelajari Al-Qur'an. Selain itu, membaca ayat-ayat Al-Qur'an juga merupakan ibadah yang pahalanya sangat besar, karena setiap huruf yang kita baca bernilai sepuluh kali kebaikan.
عَنْ عَبْد اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ رضى الله عنه يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ ».
“Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Siapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan الم satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf.” (HR. Tirmidzi)
Di ajaran agama Islam, orang tua memiliki derajat yang sangat tinggi. Rasulullah SAW bahkan menyebut jika ibu dan bapak, adalah dua orang yang harus mendapatkan perlakuan paling istimewa diantara semua orang yang ada di hidupmu.
Gak peduli seberapa rajin ibadah kamu, kalau kamu kasar dan durhaka kepada orang tua, maka jangan pernah berharap kamu bisa masuk surga-Nya Allah SWT.
رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ, وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ اَلْوَالِدَيْنِ
“Ridho Allah SWT bergantung dari ridho kedua orang tua dan kemurkaan Allah SWT bergantung dari kemurkaan orang tua,” (HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim)
Rasulullah SAW adalah sosok yang sangat dermawan, dan beliau akan jadi lebih dermawan lagi di bulan Ramadan. Nah, kita bisa banget nih meneladani kedermawanan beliau dengan lebih banyak berbagi. Berbagi gak selalu tentang uang, kamu juga bisa berbagi makanan ke orang-orang sekitar yang membutuhkan.
Berbagi makanan kepada orang lain merupakan salah satu amalan utama yang sangat dicintai oleh Allah SWT dan Rasul-Nya, terlebih di bulan Ramadan. Mungkin nilai atau jumlah makanan yang kamu berikan gak begitu besar, tapi ganjaran yang kamu dapatkan sangatlah istimewa.
مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا
“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi)
Bulan Ramadan bukan hanya menjadi kesempatan kita untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Lebih dari itu, kita juga bisa sekalian panen pahala dengan melakukan berbagai amalan di atas!