7 Ciri-ciri Kepribadian Plegmatis, Ternyata Kamu Cukup Santai Lho

Seorang berkepribadian plegmatis jarang sekali mengeluh. Mereka selalu bisa menjadi pendengar yang baik untuk orang lain. Kamu pasti punya teman yang suka jadi tempat curhat. Jika temanmu itu seorang plegmatis dia pasti akan memberikan solusi dan tetap tenang meski kamu sangat bersemangat bercerita.

Seorang plegmatis sangat menghindari masalah atau keributan. Kalaupun hal itu terjadi dia akan lebih memilih untuk mengalah. Mereka juga sangat netral. Baginya suatu masalah bisa diselesaikan secara baik-baik. Tapi karena kerendahan hatinya tersebut yang membuatnya sering menjadi pihak yang dirugikan. Wah, mulia sekali ya

Setiap orang pasti punya masalah. Apalagi kalau masalah tersebut sangat besar dan sulit diselesaikan. Orang yang tidak tahan banting pasti akan merasa sangat tertekan dengan masalah yang menimpanya tersebut. Tapi tidak untuk seorang plegmatis. Mereka akan sangat santai dan tetap tenang serta bijaksana dalam menghadapi masalah tersebut dan segera mencari solusinya. Patut di contoh nih, guys!

Seorang yang memiliki kepribadian plegmatis meskipun menyimpan banyak masalah dan beban hidup yang berat, mereka akan sangat pandai menutupi perasaan sedihnya. Mereka akan tetap terlihat baik-baik saja di hadapan banyak orang walaupun sebenarnya banyak pikiran.

Seorang plegmatis umumnya tidak banyak berbicara namun pandai bersosialisai dengan banyak orang. Selain itu, mereka juga memiliki selera humor yang baik dan sering melontarkan kalimat jenaka kepada teman-temannya. Mereka akan sangat mudah beradaptasi apapun kondisinya, termasuk dalam keadaan tertekan sekalipun.

Mereka termasuk orang yang cerdik dan pandai mencari jalan pintas. Mereka ingin semua pekerjaan dapat dilakukan dengan singkat dan menyenangkan. Sehingga semuanya dapat terorganisir dengan baik.

Sering kali mencari jalan keluar yang cepat membuat mereka juga menjadi terlihat kurang memiliki pendirian. Mereka juga cenderung sulit membuat keputusan secara cepat dan memikirkan segalanya dengan matang. Hal itu yang menyebabkan pendiriannya sering berubah-ubah.

Itulah ciri-ciri kepribadian plegmatis. Setiap orang pasti punya kelebihan dan kekurangan. Karena tidak ada manusia yang sempurna. Kita hanya perlu untuk tetap menjadi diri sendiri dan selalu bersyukur.