Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Atur Budget Kondangan Bagi Kamu dengan Gaji di Bawah UMR

ilustrasi undangan pernikahan(freepik.com/ nagaets)
Intinya sih...
  • Meskipun gaji pas-pasan, sisihkan sedikit uang dari gaji untuk kondangan agar tidak menjadi beban finansial.
  • Seleksi undangan yang wajib datang, kirim ucapan untuk yang tidak begitu akrab, dan jaga hubungan lewat chat atau patungan kado.
  • Bikin amplop lucu atau personal, mix and match baju yang sudah ada, pinjam atau sewa baju kondangan jika perlu, serta patungan beli kado untuk lebih hemat dan bermakna.

Kehidupan sosial di sekitar kita gak bisa lepas dari yang namanya undangan pernikahan. Mulai dari teman SMA, rekan kerja, tetangga, sampai sepupu yang cuma ketemu setahun sekali tetap memberikan undangan kondangan. Masalahnya, buat kamu yang gajinya masih di bawah UMR pergi ke kondangan jadi beban finansial.

Tapi tenang, ternyata banyak yang punya nasib sama denganmu. Kamu tetap bisa ikut bahagia tanpa bikin dompet menjerit. Nah, berikut lima tips buat atur budget kondangan biar kamu tetap tampil oke, kasih amplop, dan gak boncos di akhir bulan. Yuk, simak! 

1. Punya budget bulanan khusus kondangan

ilustrasi menyisihkan uang untuk kondangan(freepik.com/ thanyakij-12)

Meskipun gaji pas-pasan, kamu tetap bisa menyisihkan sedikit dari gaji kamu khusus untuk kondangan. Anggap aja ini bagian dari biaya sosial yang harus kamu sisihkan tiap bulan. Misalnya, kamu punya gaji Rp2 juta per bulan, coba sisihkan sedikit untuk biaya kondangan.

Kalau punya alokasi dana khusus, kamu gak bakal kaget kalau tiba-tiba ada undangan. Kalau dalam sebulan gak ada undangan, dana itu bisa ditabung buat acara berikutnya atau buat jaga-jaga kalau bulan depan undangannya dobel.

2. Gak harus datang ke semua undangan

ilustrasi memilih salah satu undangan (freepik.com/ vasilij33)

Pernah kan, kamu dapat tiga undangan sekaligus? Kalau kamu hadir ke semua undangan, bisa-bisa uang makan kamu gak ada sisa. Penting banget buat kamu seleksi, mana yang wajib datang, misalnya sahabat dekat atau keluarga. Kalau kamu gak begitu akrab cukup dengan kirim ucapan saja.

Wajar aja kalau kamu merasa gak enak. Tapi realistis itu penting lho! Niat baik gak harus hadir secara fisik. Kamu tetap bisa jaga hubungan baik lewat chat, kirim doa, atau ikut patungan kado bareng teman-teman.

3. Gunakan amplop yang kreatif

ilustrasi memilih amplop yang menarik (freepik.com/ onlyyouqj)

Pernah gak merasa minder kalau kasih amplop yang nominalnya kecil? Padahal, yang paling penting itu ikhlas dan niatnya. Nah, akali dengan bikin amplop yang lucu atau personal, misalnya, tulis pesan manis atau gambar lucu di amplopnya.

Amplop yang unik biasanya bikin penerima senyum, dan hal itu lebih berkesan dibanding isi yang besar tapi standar. Kalau kamu bisa bikin sendi bisa sekalian nunjukin kreativitas yang kamu miliki, kan!

4. Mix and match outfit kondangan

ilustrasi pakaian serasi (freepik.com/freepik)

Kondangan gak harus beli baju baru. Justru, buat kamu yang gajinya di bawah UMR, harus pintar-pintar mix and match baju yang udah ada. Kuncinya di aksesoris dan padu padan warna biar tetap stylish dan kece.

Satu outer bisa kamu pakai dengan berbagai dalaman hasilnya tetap kece, kok! Kalau memang ingin sesuatu yang beda, coba pinjam teman atau sewa baju kondangan kalau kamu punya budget. Sekarang udah banyak kok yang jasa sewa outfit dengan harga terjangkau, bahkan yang punya budget pas-pasan.

5. Ikut patungan kado bareng teman

ilustrasi membuat kado pernikahan(freepik.com/makistock)

Amplop bukan satu-satunya cara kasih untuk kasih hadiah teman yang lagi nikah. Kalau kamu datang bareng teman kantor atau komunitas tertentu, coba inisiatif untuk patungan beli kado. Dengan iuran kamu dan teman-teman bisa beli kado yang lebih bermakna dan bernilai.

Selain lebih hemat, iuran kadi ini juga lebih personal dan lebih memorable buat yang menikah. Gak harus barang mahal, yang penting cari barang yang berguna bagi pasangan pengantin.

Datang ke kondangan itu soal berbagi kebahagiaan, bukan pamer hadiah. Meski kamu punya penghasilan pas-pasan, jangan sampai minder. Yang penting bukan seberapa besar amplopmu, tapi seberapa tulus niatmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us