Perayaan Imlek sering kali ditandai dengan dekorasi dan tradisi yang unik serta menarik. Kita akan banyak melihat lampion bertebaran, simbol warna merah dan emas, juga pertunjukan barongsai.
Namun, apakah kamu tahu makna dari semua simbol Imlek tersebut? Berikut ini merupakan macam-macam simbol imlek dan maknanya!
Memberi angpao sudah menjadi tradisi dalam perayaan Imlek. Biasanya, angpao berbentuk amplop merah, cenderung memanjang, dan disertai tulisan-tulisan mandarin berwarna emas.
Tradisi ini mengartikan harapan agar penerima angpao dijauhkan dari roh jahat. Selain itu, memberi angpao juga menjelaskan keberkahan dari orangtua yang dilanjutkan untuk anak-anaknya.
Warna merah dan emas identik dengan perayaan Imlek. Bukan hanya ketika Imlek, banyak sekali elemen khas Tionghoa yang juga identik dengan warna emas dan merah. Misalnya, bangunan rumah tradisionalnya.
Bagi masyarakat Tionghoa, merah merupakan lambang kebahagiaan. Sementara itu, emas merupakan lambang keberuntungan.
Kita juga sering melihat aksara mandarin dalam sebuah kertas saat perayaan Imlek. Kertas tersebut biasanya bertuliskan kata-kata bijak yang ditempelkan di pintu atau jendela.
Kata-kata ini bermakna doa dan harapan. Tujuannya adalah agar hanya hal-hal yang baik saja yang masuk ke rumah.
Siapa yang suka menonton pertunjukan barongsai saat Imlek? Pertunjukan barongsai dalam bentuk naga, bertujuan untuk mengusir makhluk buas agar tak mengganggu.
Dalam masyarakat Tionghoa, naga juga merupakan simbol kekuatan. Naga juga menjadi simbol kebaikan dan keberuntungan.
Saat perayaan Imlek, kamu bakal banyak menemukan makanan pangsit dan jeruk mandarin. Makanan khas Imlek ini melambangkan harapan akan kesehatan yang baik di tahun mendatang.
Pangsit digambarkan sebagai lambang kekayaan dan kemakmuran. Sementara itu, jeruk perlambang kerukunan.
Perayaan Imlek juga kerap ditandai dengan petasan. Dalam Imlek, petasan berhubungan dengan cerita kuno tentang makhluk buas bernama 'nian' yang berhasil diusir berkat petasan.
Oleh karena itu, petasan menjadi lambang harapan nasib baik selama satu tahun ke depan. Kamu pun dapat menemui petasan-petasan ini dengan warna merah yang sangat khas.
Perayaan Imlek juga identik dengan dekorasi lampion. Umumnya, lampion ini dibuat dari kertas berwarna merah. Pada akhirnya, nyala lampion akan memancarkan cahaya merah.
Nyala merah lampion inilah yang menjadi simbol pengharapan akan keberuntungan, rezeki, dan kebahagiaan di tahun yang akan datang. Seraya dengan warna merahnya, ada pula rumbai-rumbai yang menyertai di bawahnya.
Saat Imlek tiba, mie kerap disajikan di rumah-rumah masyarakat Tionghoa. Makna filosofis mie sangat terkait dengan kelangsungan hidup.
Bentuk mie yang panjang adalah simbol dari umur yang panjang. Semakin panjang mie yang disantap, dipercaya umurnya pun kian panjang.
Demikian macam-macam simbol imlek beserta maknanya. Selamat merayakan Tahun Baru Imlek 2024!