Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mulai Investasi Gaji 5 Juta, Ini Instrumennya

ilustrasi tumpukan koin (pexels.com/Pixabay)

Gaji kamu Rp5 jutaan tiap bulannya? Jangan cuma habis buat nongkrong sama teman, sudah waktunya kamu mulai menata masa depan, caranya dengan melirik investasi. Investasi gak sekadar kegiatan menabung, tapi juga tentang cara mengelola keuangan agar bertumbuh dan mendukung ketenanganmu di masa depan dalam hal keuangan.

Pilihan investasi ada banyak seperti emas, reksadana dan sebagainya. Biar gak bingung mau pilih yang mana, berikut instrumen investasi yang cocok buat pekerja dengan gaji standar sekitar Rp5 juta.

1.Emas

ilustrasi investasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)

Emas bisa jadi pilihan aman dan mudah juga dipahami untuk mulai berinvestasi. Sisihkan gajimu sekitar Rp500 ribu per bulan, dua kali menyisihkan saja sudah bisa untuk membeli emas 0,5 gram. Simpan untuk tujuan jangka panjang, jangan buru-buru menjualnya biar dapat keuntungan.

Bahkan sekarang juga mudah membelinya, bisa secara online. Banyak platform terpercaya untuk mulai berinvestasi emas dalam bentuk digital. Kabar baiknya, juga gak harus langsung bermodal besar, sekitar Rp10 ribuan sudah bisa mencicilnya. Kalau kamu rutin, ketika tabungan emasmu sudah mencapai jumlah ketentuan yang berlaku, itu bisa dijual atau dicetak jadi emas fisik. Praktis dan cocok dengan penghasilan bulananmu.

2.Reksadana

ilustrasi reksadana (pexels.com/TabTrader.com)

Reksadana jadi pilihan instrumen berikutnya yang sesuai dengan gaji karyawan dengan nominal Rp5 jutaan. Intinya, mau menyisihkan setiap bulannya sekitar 10 persen dari pendapatan. Dan, dengan modal Rp100 ribuan, sekarang juga sudah bisa langsung beli reksadana.

Risikonya lebih rendah, jadi gak terlalu mengganggu keuangan bulananmu. Sambil pelan-pelan menabung, sambil belajar terus tentang instrumen ini. Dengan begitu, uangmu akan berkembang dan bermanfaat untuk masa depan sesuai tujuan.

3.Properti

ilustrasi orang memegang miniatur rumah (pexels.com/Kindel Media)

Punya modal lebih besar? Meski gaji bulanan tergolong standar, coba gunakan untuk membeli properti seperti rumah. Nanti, bisa kamu sewakan dan hasilnya menambah penghasilan. Lumayan untung, kan?

Namun, kamu juga perlu mempertimbangkan biaya perawatannya, karena gak sedikit, pastikan sudah punya dana cadangan lain sebelum mulai berinvestasi melalui properti. Silakan, hitung-hitungan dulu, gak usah terburu terjun supaya tenang di tengah perjalanannya.

4.Deposito

ilustarsi orang memegang pensil dan kalkulator (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Deposito adalah jenis investasi lainnya yang pas dan aman untukmu dengan gaji standar. Ini merupakan produk simpanan bank yang cukup menguntungkan. Bisa memulainya dari Rp1 jutaan, kok.

Pilih jangka waktu sesuai kebutuhanmu. Bunganya lumayan banget sekitar 4,25 persen sampai 6,75 persen tergantung dari berapa lama kamu mengunci dananya. Pilihan tenornya juga fleksibel, ada yang 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan.

Namun, perlu diingat kalau ini beda sama tabungan biasa. Deposito hanya bisa dicairkan kalau sudah jatuh tempo. Jadi, pastikan uang yang akan kamu simpan memang siap untuk ditahan dulu selama beberapa waktu.

Yuk, kurangi kekhawatiran masa depan atas finansial karena gaji bulanan standar. Mulai belajar dan mencoba investasi yang sesuai dengan profilmu. Pilih instrumen yang tepat supaya nyaman juga menjalaninya.

Satu lagi, investasi bukanlah jalan pintas cepat kaya, perlu kesabaran. Terpenting adalah niat dan konsisten, serta terus meng-update ilmu soal dunia investasi. Perlahan tapi pasti, sedikit demi sedikit pun tak masalah, hasilnya tetap menguntungkan sesuai dengan modal yang kamu tanam. Semangat dan belajar dulu sebelum memulai instrumen pilihanmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us