Selesai Tarawih Jam Berapa? yuk, Cari Tahu Waktu yang Tepat!
- Shalat tarawih merupakan ibadah sunah bulan Ramadan yang dilakukan setelah shalat Isya hingga munculnya fajar shadiq.
- Waktu utama untuk melakukan shalat tarawih adalah setelah melewati seperempat pertama waktu malam dan di sepertiga malam terakhir.
- Pelaksanaan shalat tarawih berjemaah dipengaruhi oleh jumlah rakaat, panjang pendeknya ayat yang dibaca imam, cara membaca ayat imam, dan kebiasaan daerah masing-masing.
Disebut qiyamu ramadlan, shalat tarawih merupakan ibadah yang hanya ada di bulan Ramadan dan menjadi salah satu ibadah sunah yang dianjurkan. Shalat tarawih dapat dilakukan seorang diri di rumah, namun lebih diutamakan untuk dilakukan secara jemaah di masjid.
Jika kamu ingin mengikuti shalat tarawih di masjid, terkadang kamu bertanya-tanya, selesai tarawih dimulai jam berapa? Karena umum dilaksanakkan setelah shalat isya, tentunya shalat tarawih akan selesai melebihi shalat isya.
Lantas, selesai tarawih jam berapa, sih? Yuk, simak pembahasan berikut!
1. Waktu shalat tarawih yang tepat
Shalat tarawih merupakan ibadah sunah bulan Ramadan yang memiliki waktu tertentu atau biasa disebut an-naflul muaqqat. Dilansir NU Online, waktu yang tepat untuk melakukan shalat tarawih dimulai dari setelah mengerjakan shalat isya hingga munculnya fajar shadiq.
Itu artinya, shalat tarawih harus dilaksanakan setelah shalat Isya dan shalat tarawih tidak sah jika dilakukan sebelumnya. Selanjutnya, disunahkan pula untuk melakukan shalat witir setelah shalat tarawih. Waktu paling lambat melakukan shalat tarawih adalah sebelum fajar muncul.
Dari sumber yang sama, ulama berpendapat ada beberapa waktu yang utama untuk melakukan shalat tarawih. Setidaknya, ada 2 waktu utama untuk melakukan shalat tarawih, yaitu setelah melewati seperempat pertama waktu malam dan di sepertiga malam terakhir.
Imam Al-Halini berpendapat, bahwa waktu utama shalat tarawih adalah setelah melewati seperempat malam yang pertama. Pendapat ini dikutip dari Hajar al-Haitami, Al-Fatawal Fiqhiyatul Kubra. Sementara, Ibnu Hajar Al-Haitami menjelaskan dalam kitab Al-Fatawal Fiqhiyah bahwa shalat tarawih yang utama dilakukan sama dengan waktu pelaksanaan shalat witir, yaitu di sepertiga malam terakhir.
Meskipun sedikit berbeda, para ulama sepakat shalat tarawih harus dilakukan di antara selesai shalat isya hingga terbitnya fajar. Sedangkan, shalat tarawih berjemaah di masjid biasa dilakukan langsung setelah shalat isya.
2. Selesai tarawih jam berapa?
Shalat tarawih yang utama dilakukan berjemaah di masjid. Dalam pelaksanaanya, terdapat perbedaan lamanya waktu shalat tarawih berjemaah. Perbedaan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
- Jumlah rakaat shalat tarawih. Ada shalat tarawih berjamaah yang dilakukan dalam 11 rakaat dengan 8 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat shalat witir. Di sisi lain, ada pula yang melakukannya dalam 23 rakaat dengan 20 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat shalat witir.
- Panjang pendeknya ayat yang dibaca imam shalat tarawih.
- Cara membaca ayat imam dalam shalat tarawih. Ada imam yang membaca dengan cara yang cepat dan ada pula yang menyukai membaca lambat dengan dilagukan.
- Kebiasaan daerah masing-masing. Imam di shalat tarawih juga melihat jemaah sekitar. Jika kebanyakan lansia, maka imam shalat tarawih mungkin menggunakan surat pendek agar tidak terlalu lama.
Dari pertimbangan di atas, untuk kamu yang ingin tahu selesai tarawih jam berapa, waktu rata-rata shalat tarawih biasanya sekitar 1 jam. Jadi shalat tarawih akan selesai sekitar jam 8-9 malam. Tentunya tergantung dari lokasi kamu melakukan ibadah shalat tarawih serta kebiasaannya, ya!
3. Tarawih tercepat dan terlama
Waktu selesai shalat tarawih tidak bisa ditentukan dengan pasti karena tergantung oleh banyak faktor. Namun, ada waktu shalat tarawih tercepat dan shalat tarawih terlama yang dicatat oleh jemaah masjid tertentu di Indonesia.
Shalat tarawih dengan waktu paling cepat dilakukan dalam 7-8 menit untuk merampungkan 23 rakaat. Shalat tarawih tercepat ini dilakukan oleh jamaah Pondok Pesantren Al Quraniyah di Indramayu, Jawa Barat serta Pondok Pesantren Shirotul Fuqoha di Malang, Jawa Timur.
Sementara, shalat tarawih dengan waktu terlama dilakukan oleh jamaah Pondok Pesantren Alfatah Temboro di Magetan, Jawa Timur. Jemaah di pondok pesantren ini melakukan shalat tarawih selama sekitar 8 jam karena membaca Al Quran 30 juz yang dikhatamkan dalam waktu semalam.
Contoh di atas adalah pelaksanaan shalat tarawih yang tidak biasa. Namun, rata-rata shalat tarawih berjemaah biasanya dilakukan dalam waktu sekitar 1 jam. Semoga penjelasan di atas membantumu, ya!
