Kisah Srikandi Go-Jek yang Sukses Pergi Umroh Setelah 2 Tahun Menabung

23 Jul 2018, 12:45 WIB

IDN Times/Rully Bunga

Mencari pekerjaan memang menjadi hal yang tidak mudah bagi sebagian orang. Pasalnya penghasilan yang didapat dari pekerjaan tersebut belum tentu dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Oleh karena itu banyak orang yang mencari pekerjaan sampingan demi dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.

Begitu juga dengan Bu Miswani, perempuan paruh baya ini rela menjadi seorang driver ojek online demi memenuhi kebutuhan hidupnya. Pekerjaan utamanya adalah seorang guru TK di kawasan Jakarta Pusat. Sejak tahun 2014, Bu Miswani memutuskan untuk bergabung menjadi driver ojek online karena penghasilan yang terlalu kecil untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

1. Berawal dari ojek online hingga menjadi terapis online dengan rating 5

IDN Times/Rully Bunga

Beberapa orang mungkin merasa malu jika harus menjadi seorang tukang ojek, terutama wanita. Namun tidak demikian dengan Bu Miswani. "Ya, karena ingin menambah penghasilan, saya memutuskan untuk menjadi tukang ojek. Saya juga gak malu menjalani pekerjaan ini," tutur Bu Miswani kepada Tim IDN Times.

Lalu setelah satu tahun menjadi seorang driver ojek online, Bu Miswani ingin mencoba pengalaman baru dengan menjadi seroang terapis online. Pada tahun 2015, Bu Miswani bergabung menjadi mitra GO-Life yang melayani massage. Meski awalnya sempat ragu karena gak terlalu mahir, kini Bu Miswani menjadi salah satu mitra yang mempunyai rating 5.

2. Dalam sehari, Bu Miswani bisa melayani hingga empatcustomer

IDN Times/Rully Bunga

Meski sudah mengantongi sertifikat sebagai seorang terapis, Bu Miswani belum percaya diri apakah dirinya mampu bergabung menjadi mitra GO-Life. "Sertifikat ini sudah lama saya dapatkan, kalau gak salah di tahun 2006. Jadi saya sudah agak lupa cara massage yang baik dan benar," ujar Bu Miswani. Namun, ketika mengetahui bahwa untuk menjadi mitra Go-Life akan mendapatkan training terlebih dahulu, Bu Miswani seketika mantap untuk bergabung.

Penghasilan yang didapatkan Bu Miswani dalam sekali massage kurang lebih 80.000 rupiah per jamnya. Dalam sehari, Bu Miswani bisa melayani tiga sampai empat customer. Hal ini tentunya dilakukan Bu Miswani setelah pulang dari mengajar. Saat hari libur, Bu Miswani bisa melayani lebih dari 4 customer.

3. Setelah dua tahun menabung, Bu Miswani berhasil menjalankan ibadah Umroh dan membeli sebuah motor baru

IDN Times/Rully Bunga

Sejak awal bekerja menjadi driver ojek online, Bu Miswani sudah mempunyai impian untuk bisa menjalankan ibadah Umroh. Pada tahun 2015, beliau mulai mengumpulkan uang hasil pendapatannya untuk pergi Umroh. Lalu pada Desember 2017, Bu Miswani telah berhasil mewujudkan impiannya untuk pergi Umroh, sekaligus ke Turki. Selain itu, dia juga bisa membeli motor baru untuk suaminya.

Pencapaian ini murni didapat dari penghasilannya sebagai seorang terapis online. Pendapatannya hasil mengajar digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Saat ini, Bu Miswani juga tengah menabung untuk melaksanakan ibadah Haji.

4. Bagi Bu Miswani, pelanggan adalah raja, sehingga beliau selalu sabar saat menghadapi berbagai macam karakter pelanggannya

IDN Times/Rully Bunga

Bu Miswani mempunyai prinsip bahwa customer adalah raja. Sehingga beliau selalu memperlakukan pelanggannya dengan baik dan penuh kesabaran. Karena pelayanan yang memuaskan, Bu Miswani telah mempunyai beberapa pelanggan tetap. Di akhir massage, Bu Miswani juga selalu menanyakan pada pelanggannya apakah ada lagi yang bisa dibantu.

"Ya, saya masih tetap ingin di sini, karena pekerjaan ini punya waktu yang cukup fleksibel bagi saya. Nanti, saya juga ingin pergi ke Thailand buat memperdalam ilmu massage saya," itulah harapan Bu Miswani yang menjadi motivasi untuk tetap bertahan dengan pekerjaannya tersebut.

Gak ada usaha yang mengkhianati hasilnya. Mungkin itu kalimat yang cocok untuk Bu Miswani. Setiap orang punya jalannya sendiri untuk meraih kesuksesan. Jangan hanya melihat kesuksesan seseorang dari hasilnya saja, lihat juga dari prosesnya agar kamu juga bisa belajar dari mereka.