5 Tips Evakuasi Hewan Peliharaan Saat Banjir Mendadak
- Mempersiapkan carrier darurat dengan label informasi penting
- Melatih hewan untuk evakuasi dengan latihan masuk ke carrier dan mengenali suara alarm
- Tetap tenang, memberikan rasa aman, dan memilih tempat evakuasi yang aman
Banjir yang datang tiba-tiba tidak hanya mengancam keselamatan manusia, tapi juga hewan peliharaan yang menjadi bagian dari keluarga. Banyak pemilik hewan yang panik saat air naik dan tidak tahu harus mulai dari mana.
Evakuasi hewan peliharaan membutuhkan perencanaan khusus, terutama untuk hewan sensitif atau berukuran besar. Maka dari itu, kita harus tahu tipsnya. Scroll dibawah ini yuk!
1. Mempersiapkan carrier darurat
Sediakan tas atau carrier yang nyaman dan aman bagi hewan peliharaan. Masukkan barang penting seperti makanan, air minum, obat-obatan, mainan, serta selimut kecil agar mereka merasa aman. Pastikan carrier cukup besar agar hewan bisa bergerak sedikit tanpa stres, tapi tetap mudah dibawa saat evakuasi.
Selain itu, beri label dengan informasi penting, seperti nama hewan, jenis makanan, dan kondisi kesehatan. Label ini berguna jika hewan terpisah sementara atau dibawa ke tempat pengungsian yang menerima hewan.
2. Melatih hewan peliharaan untuk evakuasi
Hewan yang terbiasa dengan carrier dan situasi ramai lebih mudah diajak evakuasi. Latihan bisa dimulai dengan membiasakan mereka masuk ke carrier di rumah, diikuti simulasi berjalan-jalan singkat di luar.
Selain itu, ajarkan mereka mengenali suara alarm atau panggilan evakuasi. Hewan yang terbiasa dengan latihan akan lebih tenang dan patuh saat kondisi darurat nyata terjadi.
3. Tetap tenang
Hewan merespons emosi pemiliknya. Saat pemilik panik, hewan akan mudah stres dan sulit dikendalikan. Bicara dengan suara tenang, gerakkan tubuh perlahan, dan berikan rasa aman sepanjang evakuasi.
Memberikan camilan atau mainan favorit dapat membantu mengalihkan perhatian dan menenangkan hewan. Keselamatan hewan dan manusia sama pentingnya, jadi jangan terburu-buru.
4. Memilih tempat evakuasi yang aman
Kenali rute evakuasi bebas genangan dan lokasi pengungsian yang menerima hewan peliharaan. Simpan nomor kontak teman atau keluarga yang bisa menampung hewan sementara.
Jangan paksa hewan menyeberangi air deras. Gunakan carrier atau tali pengaman agar mereka tidak terlepas, dan pastikan perjalanan dilakukan dengan kecepatan yang aman.
5. Memperhatikan kesehatan hewan setelah dievakuasi
Setelah sampai di tempat aman, segera periksa kondisi fisik dan kesehatan hewan. Pastikan mereka cukup minum, makan, dan memiliki tempat kering untuk istirahat.
Jika hewan menunjukkan tanda stres berlebih, cedera, atau tidak mau makan, segera konsultasikan ke dokter hewan. Perawatan pasca evakuasi sama pentingnya untuk memastikan mereka pulih sepenuhnya.
