Titan Tyra: Personal Branding Itu Soal Mengidentifikasin Diri Sendiri

- Titan Tyra menjelaskan bahwa personal branding adalah tentang mengidentifikasi diri sendiri, bukan hanya tampil di layar.
- Indonesia Summit 2025 bertujuan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.
- IDN Media meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2026 yang menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z.
Jakarta, IDN Times - Titan Tyra dikenal sebagai konten kreator yang sudah berkecimpung di industri kreatif sejak 10 tahun lalu. Sejak punya anak, Founder Second Date Beauty ini sibuk mengurus keluarga tanpa melupakan identitasnya sebagai konten kreator. Selain membangun visual yang menarik, Titan menunjukkan bahwa personal branding bukan sekadar tampil di layar.
"Personal branding itu indentifier diri sendiri," kata Titan Tyra di Indonesia Summit 2025 dalam sesi bertajuk "From Nobody to Industry Icon: The New Rules of Personal Branding in 2025".
Titan Tyra memaknai personal branding sebagai satu kalimat yang bisa menceritakan siapa dirinya. Sekecil orang lain bisa mengetahui siapa dirimu hanya dari obrolan-obrolan kecil.
"Itu (personal branding) adalah satu kalimat untuk mengidentifikasi orang itu. Aku tuh personal brand-nya apa, sih. Kalau bisa ada satu kalimat yang muat di public biodata," katanya lagi
IDN menggelar Indonesia Summit 2025, sebuah konferensi independen yang khusus diselenggarakan untuk dan melibatkan generasi Milenial dan Gen Z di Tanah Air. Dengan tema "Theme: Thriving Beyond Turbulence Celebrating Indonesia's 80 years of purpose, progress, and possibility". IS 2025 bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.
IS 2025 diadakan pada 27 - 28 Agustus 2025 di Tribrata Dharmawansa, Jakarta. Dalam IS 2025, IDN juga meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2026.
Survei ini dikerjakan oleh IDN Research Institute. Melalui survei ini, IDN Media menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z, apa nilai-nilai yang mendasari tindakan mereka. Survei dilakukan pada Februari sampai April 2025 dengan studi metode campuran yang melibatkan 1.500 responden, dibagi rata antara Milenial dan Gen Z.
Survei ini menjangkau responden di 12 kota besar di Indonesia, antara lain Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, dan Makassar.