10 Alasan Ini Membuktikan Wanita Kutu Buku Pantas Dijadikan Pasangan yang Menggenapkan

Karakter tiap wanita memang berbeda-beda. Ada yang manja, ada yang dewasa. Ada yang gemar pergi ke pantai, namun tak sedikit pula yang hobi naik gunung. Begitu pula kriteria wanita idaman para pria tentunya juga berbeda pula. Nah! kali ini, IDNtimes ingin membahas mengenai kelebihan wanita kutu buku, yang membuktikan mengapa mereka pantas dijadikan pasangan idaman.

1. Cintanya kepada buku, membuat mereka punya banyak ilmu. Bukankah wanita yang cerdas bisa menambah wawasanmu semakin luas?

Hal ini tentunya bermanfaat sekali, terutama bagi kamu para pria yang tak suka baca buku. Wanita yang gemar membaca secara tak langsung akan memberitahumu tentang pengetahuan-pengetahuan yang mereka dapatkan dari membaca. Tahukah kamu ada sebagian wilayah di Kanada yang warganya justru menggunakan bahasa Perancis alih-alih Inggris? Yap! Pengetahuan seperti itulah yang tak banyak orang tahu. Bukankah saling berbagi ilmu adalah hal menyenangkan daripada hanya sekedar ngobrol tak menentu?

2. Pribadi mereka sederhana, tak melulu ribut soal penampilan semata.

Biasanya para wanita yang hobi baca tak terlalu mempedulikan tentang penampilan. Mereka sederhana, biasa saja, dan jarang memacak wajah tentunya. Meski begitu, mereka tetap berpenampilan rapi yang membuat mereka tetap ayu dan anggun.

3. Tak perlu bingung mau ajak jalan kemana, cukup gandeng dia pergi ke perpustakaan kota atau kafe buku.

Ketika malam minggu tiba, tak perlu susah payah cari tempat makan unyu yang harganya tak jarang bikin kantong bolong. Ajak saja dia ke perpustakaan kota, toko buku, atau kafe buku jika kamu butuh tempat yang nyaman untuk ngopi sekaligus baca buku.

4. Harta karun baginya bukanlah segenggam emas maupun sekotak berlian. Bertumpuk buku baginya adalah harta.

Cukup hadiahkan sekotak buku ketika dia ulang tahun, baginya hal itu layaknya harta karun. Apalagi jika kamu yang memberi hadiah tersebut, pastilah matanya akan berbinar sambil tak henti tersenyum. Bukankah senyum bahagianya yang selalu kamu rindukan?

5. Bahagia bagi mereka sangat sederhana, hanya dengan membaca lembar demi lembar buku cerita

Buku cerita, buku biografi maupun inspirasi seperti makanan yang wajib dikonsumsi tiap hari. Hal-hal tersebutlah yang menjadikan hatinya berirama layaknya orkestra. Hanyut dalam sebuah ceritanya membuatnya merasakah kebahagiaan tiada tara.

6. Tak perlu bimbang jika tiba-tiba dia menghilang, mungkin dia bosan dan sedang pergi ke toko buku langganan.

Tempat favoritnya tak jauh-jauh dari toko buku dan perpustakaan. Atau paling juga ke kafe langganan yang menyediakan buku-buku gratis untuk dibaca.

7. Obrolanmu dengannya tak akan pernah basi, pasalnya dia memiliki segudang cerita dan pengetahuan yang siap untuk dibagi.

Sebagai pria, tentunya kamu ingin mengarahkan topik pembicaraan yang menarik dengan pasanganmu. Namun, jika ternyata toh kamu kehabisan bahan, pasanganmu yang gemar membaca buku tak akan ragu bercerita mengenai hal baru, hal-hal yang dia dapatkan, hasil dari kecintaannya pada buku.

8. Tutur bahasa dan tingkah lakunya menunjukkan bahwa dia pribadi pintar dan terpelajar.

Kegemarannya membaca buku memberi dia pengetahuan—baik secara langsung maupun tidak. Jangan heran jika sedang makan steak berdua, dia bakal memberitahumu cara makan steak yang benar. Pelajaran ini tentunya tak ingin kamu lewatkan bukan? Bagaimana jika suatu hari nanti ada kerabat yang mengajakmu fine dining ?

9. Tak usah cemburu jika chat dan telepon tak terbalas, mungkin dia sedang "selingkuh" dengan buku-buku baru.

Tak perlu kamu terlalu curiga dengan si dia yang tak membalas pesan-pesan, maupun menjawab teleponmu. Mungkin dia sedang asyik selingkuh dengan buku-buku yang baru saja dibelinya. Saking asyiknya, membuat dia tak mengacuhkan telepon yang masuk—atau mungkin dia sengaja menonaktifkan nada dering di ponselnya. Intinya, dia tak mau diganggu. Sama seperti kamu, yang tak mau diganggu ketika man DotA bukan?

10. Dia bisa mendongengi anakmu sepanjang hari. Bukankah itu lebih baik daripada biarkan si buah hati menonton televisi?

Beruntunglah kamu seandainya Tuhan memberi kesempatan untuk kamu berdua menjadi pasangan. Pasalnya, dia tak akan membiarkan anak-anakmu nanti menonton acara televisi yang tak mendidik. Alih-alih demikian, dia justru akan menceritakan dongeng maupun cerita rakyat yang sarat akan petuah dan pelajaran. Bukankah sudah selayaknya anak-anak mendapat pelajaran budi pekerti dari orangtuanya sendiri?

Itulah sepuluh poin mengapa kamu layak menjadikan wanita pecinta buku sebagai pasangan yang menggenapkan.

10 Alasan Ini Membuktikan Wanita Kutu Buku Pantas Dijadikan Pasangan yang Menggenapkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di