5 Faktor Eksternal yang Membuat Pasangan Berpotensi Selingkuh

Faktor pertama adalah ketika seseorang mengalami perubahan hidup yang drastis. Tak semua orang bisa langsung mengendalikan pola hidup ketika hidupnya berubah secara cepat. Misalnya ketika pasangan tiba-tiba mendapat jabatan yang tinggi serta gaji yang melonjak tajam.

Ketika kamu sebagai pasangan tidak bisa mengimbangi cara hidup yang berubah, maka ini bisa membuat dia bebas liar di lingkungan kerjanya. Ketika hidup berubah, maka cara pikir serta hidup pasti ikut berubah. Maka dari itu, kamu pun harus menyesuaikan dengan kehidupan pasangan yang baru tersebut. 

Permasalahan keluarga juga nyatanya bisa menyumbang faktor orang melakukan perselingkuhan. Bukan dari keluarga inti kalian, tetapi keluarga seperti orangtua dan mertua. Permasalahan yang terjadi adalah ketika orangtua terlalu ikut campur dalam kehidupan rumah tangga. Sedangkan, kadang orangtua selalu membela anaknya masing-masing. 

Ini bisa membuat pasangan bisa merasa tertekan, walau sebenarnya perasaan dia terhadap kamu masih cinta. Karena perselingkuhan bukan saja bisa terjadi karena sudah tidak cinta lagi. Melainkan bisa hanya karena seseorang merasa diambil haknya untuk mengatur rumah tangganya sendiri. 

Faktor lainnya adalah lingkungan pertemanan. Mungkin saja saat awal pasangan masuk atau menemukan suatu komunitas tertentu, dia tak akan berubah begitu cepat. Tapi, yang namanya lingkungan pasti berpengaruh terhadap pola pikir dan cara hidup seseorang. 

Misalnya saja jika teman-teman pasangan adalah orang yang suka hidup bebas, tanpa komitmen, menganggap seks adalah hal biasa, maka pasangan pun berpotensi untuk terjerumus ke dalam hubungan terlarang. Maka itu, perlu untuk memilih lingkungan pertemanan supaya kamu atau pasangan tidak terbawa dalam lingkungan yang negatif. 

Bukannya menakut-nakuti kamu yang sudah memiliki pasangan tetapi tinggal berjauhan. Memang ini akan kembali lagi kepada bagaimana sikap dan karakter seseorang. Namun, orang pastinya tidak bisa sendirian. Ada kebutuhan seperti seksual yang mungkin saja muncul dalam diri seseorang. 

Namun ketika dia jauh dari pasangannya dan tidak terpuaskan hanya dengan fantasi sendiri saja, maka peluang perselingkuhan bisa saja terjadi. Maka dari itu, ketika sudah menikah, ada baiknya kamu dan pasangan tinggal bersama. Jika dia adalah imam dalam keluarga, kamu memang perlu mengikuti kemana saja dia pergi.

Yang terakhir adalah terlalu intim dengan teman satu tempat kerja. Apa pun alasannya kamu tidak diperkenankan untuk memberikan tumpangan kepada teman lawan jenis secara terus-terusan. Apalagi jika pasangan tidak mengetahuinya. Ada norma yang memang tak tertulis, tapi perlu kamu ikuti.

Apalagi ketika sering jalan berdua setelah pulang kerja, curhat masalah pribadi yang terlalu dalam dan sebagainya. Karena tentunya dari obrolan inilah seseorang bisa memiliki ikatan emosional. Ketika sudah terikat, bukan tidak mungkin nafsu pun akan turun dan perselingkuhan bisa terjadi. 

Jadi, sudah jelas bahwa ada banyak faktor perselingkuhan bisa terjadi. Tetapi kamu pun tidak bisa menghindari kemungkinan tersebut karena sekali lagi perselingkuhan tidak imun dalam hubungan mana saja. Hanya saja kamu bisa menghindari kelima faktor di atas, supaya hubungan tetap terjaga.