Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal yang Pasti Dirasakan Saat Pertama Kali Menjalani Hubungan LDR

Ilustrasi melakukan panggilan video (pexels.com/Artem Podrez)

Gak semua orang memiliki kemudahan dan waktu yang cukup untuk bisa senantiasa bertemu dengan pujaan hatinya. Di antaranya harus ada yang berbesar hati dan kuat untuk menjalani hubungan yang mengharuskan mereka berjauhan sementara waktu alias LDR. 

Tentu saja dibutuhkan komitmen antara dua pihak yang kuat dan jelas, agar LDR bisa bertahan dan menemui ujung yang diharapkan. Namun, bagi seseorang yang baru pertama kali menjalani yang namanya LDR pasti terasa sulit. Karena lima hal berikut seenggaknya akan kamu rasakan. Apa saja? Yuk, simak terus!

1. Sering overthinking

Ilustrasi perempuan melakukan panggilan video (pexels.com/Alex Green)

Pikiran negatif dan prasangka pasti masih sulit kamu kendalikan saat baru pertama kali menjalani LDR. Karena saat sedang berjauhan dengan pasangan, kamu pasti gak bisa senantiasa memastikan secara langsung kondisi dan aktivitas yang tengah pasangan lakukan.

Akibatnya, kamu sering berpikiran yang cenderung buruk dan negatif ke pasangan. Dikarenakan kamu masih belum terbiasa menjalin hubungan jarak jauh.

2. Terkadang iri melihat pasangan lain sebab bisa sering bertemu dan berkencan

Ilustrasi wanita menatap hp (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kamu pun tak bisa memungkiri jika sering muncul perasaan iri saat melihat pasangan lain. Karena kamu melihat betapa mudahnya mereka saling bertemu dan berkencan, tanpa terhalang jarak ataupun waktu.

Perasaan iri tersebut kadang berubah menjadi rasa sedih dan galau, sebab kamu juga menginginkan pertemuan dengan pasangan mudah dilakukan. Karena saat awal menjalani LDR, kamu masih kesulitan dalam beradaptasi dengan kondisi yang ada.

3. Intens berkomunikasi dengan pasangan

Ilustrasi pria melakukan panggilan video (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat baru pertama kali menjalani LDR, rasanya kamu ingin terus menerus dekat dengan pasangan. Sehingga kamu pun berusaha meningkatkan komunikasi dan sering menghubungi pasangan secara intens.

Kamu ingin saat kalian jauh tapi yang namanya komunikasi tetap berjalan dengan stabil, agar kamu bisa terus memastikan kalau pasangan aman saat jauh darimu. Kamu juga ingin bisa mewujudkan hubungan yang mesra, walaupun sedang terpisahkan oleh jarak maupun waktu.

4. Menjadi pasangan yang clingy

Ilustrasi pria melakukan panggilan video (pexels.com/RODNAE Productions)

Karena sulitnya mengatur waktu bertemu langsung akibat tengah LDR. Kamu pun menjadi sosok yang clingy alias senantiasa selalu ingin dekat dengan pasangan dan enggan berjauhan. Karena kamu tahu jika LDR membutuhkan banyak kesabaran dan rasa percaya yang besar.

Namun, kamu masih kesusahan dalam mewujudkan hal itu sehingga kamu menunjukkan sikap seolah-olah sangat bergantung pada pasangan. Karena kamu takut pasangan lupa memberikan perhatiannya padamu dan lambat laun bisa meninggalkanmu.

5. Sering ngambek perkara sulit menahan rindu

Ilustrasi perempuan melakukan panggilan video (pexels.com/SHVETS production))

Kamu menyadari betul saat berjauhan dengan pasangan, rasa rindu seolah menjadi naik berkali-kali lipat. Rasanya kamu selalu memikirkan pasangan di mana pun dan kapan pun. Sehingga kamu pun mengalami naik turunnya emosi dan perubahan suasan hati yang seringkali membuatmu ngambek dengan pasangan.

Karena kamu tahu jika butuh kesabaran lebih agar bisa menentukan jadwal untuk bertemu langsung dengan pasangan. Oleh karena itu, kamu pun terpaksa menahan rindu lebih lama lagi dan berusaha mengurangi emosi agar gak terus menerus ngambek pada pasangan.

Memang dibutuhkan banyak kesabaran dan kompromi yang besar, agar kamu tetap bertahan dan langgeng menjalani LDR. Namun, selama kamu dan pasangan tetap kompak pasti hubungan kalian bisa berhasil dan kamu pun akhirnya terbiasa dengan LDR.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us