5 Manfaat Pikiran Positif Saat LDR, Gak Overthinking Sama Pasangan

12 Apr 2023, 20:55 WIB

ilustrasi menelepon (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menjalin hubungan jarak jauh kerap menjadi masalah, yang mana membuat banyak orang skeptis akan keberhasilan saat LDR. Ada banyak masalah yang bisa timbul saat berjauhan, yang sedikit banyaknya bikin orang yang menjalaninya jadi khawatir sendiri dan berprasangka buruk.

Padahal kalau dipikir-pikir lagi sebenarnya sumber dari masalah hubungan jarak jauh itu ada di pemikiran orang yang menjalaninya. Sehingga daripada berpikiran negatif, ada baiknya untuk mulai menerapkan mindset positif selama LDR dengan pasangan. Beberapa manfaatnya dapat disimak pada lima poin berikut ini.

1. Tetap enjoy mengembangkan diri

ilustrasi wanita (pexels.com/Mikhail Nilov)

Manfaat yang paling bisa kamu rasakan jika menerapkan pikiran positif saat LDR ialah adanya perasaan enjoy dalam menjalani hidup. Di mana kamu tidak dihantui rasa takut atau kekhawatiran apapun selama jauh dengan pasangan.

Sebab pikiran positifmu menjaga suasana hati dan logikamu untuk tetap stabil, jadinya enjoy untuk kerja dan mengembangkan diri. Begitu pun dengan pasanganmu yang bisa fokus mengerjakan tugas dan pekerjaannya dengan tenang.

2. Menjaga kepercayaan dalam hubungan

ilustrasi pasangan (pexels.com/Budgeron Bach)

Manfaat lainnya kalau menerapkan pemikiran positif ialah dapat membantu menjaga kepercayaan dengan pasangan selama LDR. Bahwa kepercayaan antara satu sama lain selama berjauhan dipengaruhi oleh positif atau negatifnya pikiran satu sama lain.

Pikiran negatif mendatangkan kecurigaan, sedangkan pikiran positif mendatangkan dukungan yang tulus untuk pasangan. Karena ketika kamu tidak curiga atau berpikir yang aneh-aneh tentang apa yang dia lakukan, hubungan bakal aman dan rasa percaya tak akan berkurang.

3. Gak overthinking walaupun sama-sama sibuk

ilustrasi kerja (pexels.com/Karolina Grabowska)

Selain menjaga kepercayaan dalam hubungan, pikiran positif juga menghindari overthinking saat berjauhan dengan pasangan. Karena overthinking seringkali membuat hubungan kacau kalau salah satu pihak ada yang terbebani sendiri pikiran dan batinnya.

Makanya bagus banget kalau kamu gak overthinking ketika LDR, setidaknya hal itu menjaga kenyamanan dalam hubungan. Kamunya lebih lega dan lapang hatinya walaupun berjauhan, pasanganmu juga gak terbebani karena kamu tidak berpikir berlebihan ketika ia jauh.

4. Jadi partner yang saling support kemajuan hidup satu sama lain

ilustrasi kerja (pexels.com/Alena Darmel)

Ketika hubungan jarak jauh dijalani dengan pikiran positif maka yang terjadi adalah kamu dan pasangan dapat menjadi partner yang saling mendukung. Saling support dan menyemangati kemajuan hidup satu sama lain untuk sama-sama berkembang selama berjauhan.

Tipe hubungan suportif yang biasanya dijalani orang dewasa. Tujuannya bukan cuma untuk cinta-cintaan, tapi partner untuk maju bersama. Makanya jarak tak menjadi masalah di dalam hubungan.

5. Tidak mudah terpengaruh hasutan buruk orang tentang LDR

ilustrasi bicara (pexels.com/Karolina Grabowska)

Selain bersumber dari pikiran sendiri, masalah dalam hubungan jarak jauh ialah adanya orang yang menghasutmu. Dimana orang sekitar menilai rendah dan pesimis akan keberhasilan hubungan jarak jauh yang sedang kamu jalani.

Namun ketika dirimu berprinsip untuk selalu berpikiran positif, maka di saat itu juga kamu kebal terhadap hasutan orang. Mau seburuk apa pun kata orang, yang penting kamu percaya pada pasangan dan tahu baik buruknya hubungan yang tengah dijalani.

Dari lima poin di atas dapat disimpulkan bahwa pikiran positif sangat dianjurkan untuk yang sedang menjalani hubungan LDR. Supaya mengurangi konflik, drama, lalu bisa lebih enjoy dalam menjalaninya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.