Darius dan Donna adalah satu dari sekian pasangan yang disebut-sebut sebagai relationship goals, bahkan family goals. Jika orang berpendapat hubungan dengan pria yang lebih muda itu labil, ini tidak terbukti dari keduanya. Justru keduanya adalah bukti hubungan yang solid hingga menjadi orangtua.
Sudah 12 tahun membina rumah tangga bersama, tentunya banyak yang mereka lalui. Banyak juga yang bisa kita pelajari dari keduanya. Ini dia lima pelajaran cinta dari Darius dan Donna Agnesia.
Jika kamu melihat akun Instagram Donna Agnesia, kamu akan menemukan rasa bangga itu dengan gamblang. Pada bio, ia menuliskan deskripsi berupa "A proud wife of @darius_sinathrya" (istri yang bangga dari Darius Sinathrya). Kebanggaannya tidak berhenti di situ saja karena ia kerap kali memuji dan menyampaikan rasa cintanya pada sang suami.
Memang tidak ada yang lebih menyenangkan ketika kita melihat pasangan tertawa dan tersenyum. Sebab keduanya adalah pertanda kebahagiaan. Melihat Darius, ia tidak menuntut istrinya macam-macam atau harus berlaku seperti sosok tertentu. Ia membiarkan Donna menjadi dirinya sendiri. Hanya senyum dan bahagia saja, sudah cukup.
Sejak dahulu, Donna dan Darius sudah dikenal sebagai presenter yang handal. Terlebih keduanya juga punya riwayat menjadi presenter sepakbola. Tak mengherankan apabila kerja duet sering mereka alami dan bikin mereka semakin kompak.
Namun, tak jarang juga mereka harus bekerja terpisah. Belakangan, Donna diketahui menjadi agen asuransi selain mengurus anak-anak. Darius pun kerap terlibat produksi film di luar kota. Tapi kesibukan bukanlah alasan untuk tercerai berai. Malah, rasa rindu semakin kuat layaknya remaja yang baru memadu kasih.
Punya tiga orang anak bukanlah hal yang mudah jika tidak diimbangi dengan kekompakan ayah dan ibu. Selain membagi waktu untuk anak, harus ada kesepakatan soal nilai-nilai yang harus ditanamkan ke anak. Dalam surat yang dituliskan Donna dan Darius ke putra pertamanya, keduanya selalu menanamkan sikap disiplin, tanggung jawab, hormat pada yang lebih tua, ingat pada Tuhan, jujur, berani, tulus, semangat, tidak cepat putus asa.
Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Bahkan definisi sempurna bagi setiap orang pun bisa berbeda-beda dan subyektif. Maka dari itu, yang selama ini selalu dilakukan Donna dan Darius adalah selalu mendukung dan melengkapi satu sama lain. Dengan begitu, kesempurnaan bisa dicapai kalau dikerjakan bersama-sama kan? Yang pasti, perbedaan umur juga bukan halangan yang cukup berarti bukan?
Itu dia lima pelajaran cinta dari Darius dan Donna Agnesia, yang sudah membangun biduk rumah tangga selama 12 tahun. Siapa sih yang tidak ingin seperti mereka?