5 Alasan untuk Tak Mempertahankan Hubungan Demi Keluarga Pasangan

05 Apr 2022, 20:08 WIB

ilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/Alex_Green)

Setiap orang tentu memiliki harapan baik untuk dapat memiliki hubungan yang terjalin baik dan minim konflik di dalamnya. Namun, terkadang kenyataannya tidak selalu sesuai dengan keinginan sebab ada saja persoalan yang berpotensi merusak hubungan baik antara dirimu dan pasangan.

Hal yang justru keliru adalah ketika merasa sudak tak bisa lagi mempertahankan hubungan, namun tetap memaksakan untuk bertahan hanya demi keluarga pasangan. Perasaan tak enak inilah yang justru membuatmu harus bertahan dan menahan ego. Padahal, kamu tak perlu melakukan hal semacam ini yang justru dapat menyakiti diri sendiri. Kamu tetap memiliki beberapa alasan berikut ini untuk tak perlu mempertahankan hubungan hanya demi keluarga pasangan.

1. Kamu memiliki hak atas dirimu sendiri

ilustrasi orang berpikir (Pexels/Startup Stock Photos)

Alasan pertama adalah kamu perlu memperhatikan hak-hak yang memang dimiliki olehmu. Hubunganmu adalah hak atas dirimu sendiri sehingga kamu dapat mengambil keputusan untuk bertahan atau tidak melalui pertimbangan tersebut.

Jangan sampai kamu mengesampingkan hakmu sendiri hanya demi menjaga perasaan orang lain. Kamu harus berlaku adil setidaknya pada dirimu sendiri.

2. Standar kebahagiaan harus ditentukan oleh dirimu sendiri

ilustrasi berpikir (unsplash.com/@chalis007)

Tak ada orang yang ingin berada dalam situasi sulit. Semuanya pasti mendambakan kebahagiaan tersendiri, termasuk juga dalam urusan hubungan percintaan.

Meski terkadang kenyataannya sulit, kamu tetap harus menemulan standar kebahagiaan dirimu sendiri. Jangan bertahan pada hubungan yang buruk dan justru menyulitkan dirimu sendiri. Selalu utamakan kebahagiaanmu sebelum mencoba menjaga perasaan orang lain.

3. Keluarga pasangan tak akan dapat mengubah sifat pasanganmu

ilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/Keira_Burton)

Ada banyak alasan mengapa kamu mungkin tak bahagia dengan hubungan percintaan saat ini. Salah satunya bisa saja berkaitan dengan sifat dan sikap yang dimiliki pasangan.

Jika sekiranya memang sulit menghadapi pasangan, jangan memaksakan hubungan hanya demi menjaga perasaan keluarga pasangan. Bahkan, keluarganya sendiri pun belum tentu dapat mengubah watak asli dari pasanganmu saat ini.

4. Rasa tak enak pada keluarga pasangan hanya akan mendatangkan kesulitan

ilustrasi keluarga (unsplash.com/@Aurélien_Lemasson_Théobald)

Kebanyakan orang berusaha bertahan dalam hubungan toksik dan tak membahagiakan hanya demi menjaga perasaan keluarga pasangan. Padahal, belum tentu juga pasanganmu dapat menjaga perasaan dirimu sebaik apa yang kamu lakukan.

Perasaan tak enak yang mendominasi dirimu hanya akan membawamu pada kesulitan. Kamu jadi sulit merasa bahagia dan kebingungan dalam menghadapi persoalan dalam urusan percintaanmu.

5. Kamu menjalani hubungan secara berdua, bukan bersama keluarga pasangan

ilustrasi pasangan mengobrol (pexels.com/cottonbro)

Kamu mungkin sudah cukup berbesar hati dengan menjaga perasaan dari keluarga pasangan, namun jangan juga terlalu berlebihan. Kamu memiliki hak untuk menentukan sikap walau pun mungkin keputusanmu adalah dengan tidak mempertahankan hubungan lagi.

Tak hanya itu, kamu menjalani hubungan secara berdua dengan pasangan, bukan beramai-ramai dengan keluarganya. Oleh sebab itu, berhenti merasa tak enak hanya demi melindungi perasaan orang lain.

Jika kamu sudah tak nyaman dalam mempertahankan hubungan, jangan dipaksakan. Kamu justru akan kesulitan dalam memperoleh kebahagiaanmu sendiri. Hilangkan rasa tak enakmu, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.