5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!

Jangan terburu-buru memulai hubungan!

Pola pikir atau mindset merupakan dasar atas segala yang akan kita lakukan. Pola pikir yang tertanam dalam diri kita akan mempengaruhi karier, pertemanan, hingga hubungan percintaan. Dilansir dari Psychologytoday, Roxy Zarrabi Psy.D. seorang psikolog menjelaskan,

"Tidak bisa dimungkiri, pola pikir kita berpengaruh sangat besar. Ia mempengaruhi kesehatan, emosi dan perasaan. Pola pikir juga bisa mempengaruhi bagaimana kita berelasi, bagaimana ia akan bermula dan berakhir."

Dalam memulai suatu hubungan, semua orang tentu berharap hubungan tersebut akan berjalan dengan baik. Karenanya, beberapa pola pikir ini sebaiknya kamu hindari agar hubunganmu tidak menjadi hal yang melelahkan. Apa saja? Simak penjelasanya di bawah ini.

1. Aku bisa mengubah dia

5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!Abusive Partner (Pexels.com/MART PRODUCTION)

Hal yang sering kali jadi akar dari berbagai permasalahan dalam sebuah hubungan adalah anggapan kalau kamu bisa mengubah dia. Ini sering dijadikan senjata bagi beberapa orang yang dibutakan oleh cinta untuk mengabaikan red flags yang sudah terlihat sejak awal penjajakan.

Padahal, seseorang tidak akan berubah semudah itu. Ia akan berubah jika memang dirinya yang mengkhendaki perubahan tersebut. Bisa jadi, usahamu untuk mengubah pasanganmu malah membuat hubungan kalian jadi penuh pertengkaran yang melelahkan.

2. Dia bisa membuatku bahagia

5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!Couple (pexels.com/HONG SON)

Memulai hubungan karena berpikiran jika pasanganmu nantinya akan dapat membuatmu bahagia akan membawamu pada kekecewaan. Ini karena kamu sudah mengatur ekspektasi yang tinggi pada pasanganmu. Sehingga jika nantinya ia tak bisa jadi seperti yang kamu harapkan, kamu yang akan terluka.

Kamu adalah orang yang paling tahu akan dirimu sendiri. Kamu tahu apa yang dapat membuatmu bahagia. Maka raihlah dengan tanganmu sendiri. Jangan menunggu seseorang untuk mengambilkannya karena itu merupakan tanggung jawabmu.

3. Obsesi kepemilikan semata

5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!Handcuff (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memulai suatu hubungan karena keinginan memiliki yang menggebu bukanlah hal yang baik. Pemikiran bahwa dia adalah milikmu jika sudah jadi pasanganmu bukanlah cinta, melainkan obsesi. Dilansir dari Healthline, Timothy J. Legg, PhD, PsyD, seorang psikolog klinis menuturkan, 

dm-player

"Keinginan memiliki yang tak bisa ditahan, hingga menimbulkan prilaku posesif-distruktif merupakan tanda OLD atau Obsessive Love Disorder."

Setiap orang adalah manusia merdeka yang punya hak dan kendali penuh atas dirinya. Bukan barang yang bisa dimiliki sepenuhnya.

Baca Juga: 5 Cara Cegah Hubungan Asmara menjadi Toxic, Hindari Bersikap Posesif

4. Memulai hubungan karena kesepian

5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!Loneliness (pexels.com/MART PRODUCTION)

Sering kali seseorang memulai hubungan karena merasa kesepian. Merasa hidup begitu kosong dan membosankan. Merasa akan lebih seru jika ada seseorang yang mencurahkan perhatian. Dilansir dari Theeverygirl, Carleigh Ferrante, pelatih kesehatan bersertifikat IIN mengatakan,

"Menjalin hubungan tidak bisa dilandaskan pada perasaan karena di dalamnya ada banyak keputusan dan komitmen. Karenanya, jangan terburu-buru memulai. Jangan juga memulai karena tidak merasa cukup dengan diri sendiri."

Ketimbang memulai hubungan, mungkin ada baiknya untuk mulai mencari kesibukan atau hobi. Karena hubungan tidak akan berjalan baik jika tidak ada kesungguhan.

5. Siap mengorbankan segalanya

5 Pola Pikir yang Salah saat Memulai Hubungan, Bikin Runyam!Giving a lot of gift (pexels.com/Anna Pou)

Pada beberapa hal dalam kehidupan, kita memang dituntut untuk berkorban. Tapi sebelumnya, kita perlu mempertimbangkan betul, apakah pengorbanan tersebut layak dan sebanding?

Dalam hubungan, pengorbanan untuk pasangan memang terkadang diperlukan untuk mempertahankan hubungan. Tapi jangan pernah berpikir untuk mengorbankan segalanya hanya untuk ia seorang. Berkorbanlah hanya jika itu memang layak dilakukan. Jika ia mencintaimu, ia tak akan membiarkan kamu besendirian terus menerus.

Nah, itu adalah lima pola pikir yang salah saat memulai hubungan. Pastikan kamu memulai hubungan saat benar-benar sudah siap, ya!

Baca Juga: 5 Cara Menumbuhkan Lebih Banyak Cinta dalam Hubungan Asmara

Kintan Ayu Sevila Photo Verified Writer Kintan Ayu Sevila

Sejenis lumba-lumba

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya