Tak Perlu Menunggu Valentine, Kasih Ibu Tangguh Ini Patut Diinspirasi
Tak terasa, hari kasih sayang atau Valentine sebentar lagi. Kebanyakan orang, terlebih anak muda akan merayakannya dengan kekasih. Jarang ada yang memilih hari ini dengan orangtua, khususnya ibu. Padahal, ibu adalah sosok tangguh yang selalu mencintai dan melindungi tanpa peduli momen-momen khusus lho!
Sejatinya, mencintai dan anak keluarga adalah hal naluriah yang ikhlas mereka lakukan. Kalau tak percaya, kamu bisa melihat gambaran artis dan tokoh berikut ini. Tanpa perlu menunggu Valentine, kasih ibu tangguh ini patut diinspirasi oleh millennials di masa depan.
1. Tak pernah dinyana, putri bungsu Joanna Alexandra didera campomelic dysplasia. Ia tak mengeluh & rajin menemani si buah hati fisioterapi
2. Sejak persalinan kedua, Asri Welas berjuang demi katarak yang diderita Ibran. Di sisi lain, ia bisa membimbing putra tertua jadi rapper cilik
3. Dikaruniai dua anak tuna rungu & bercerai, nyatanya Dewi Yull sanggup mendidik anaknya supaya berprestasi. Surya Sahetapy salah satunya
4. Putra terakhir Cindy Fatika mengalami autisme yang mengganggu komunikasi & interaksi sosialnya. Tapi, ia bisa jadi ibu sekaligus sahabat baik
5. Suci "Idol" tetap tegar dikaruniai 2 buah hati dengan autisme. Tak mengeluh, justru ia jadi garda terdepan saat anak-anaknya dibully netizen
6. Perjuangan Denada untuk mengobati Shakira tak perlu diragukan lagi. Selain waktu dan tenaga, ia merelakan huniannya dijual demi si buah hati
7. Lama tak terdengar, Marcella Zalianty rupanya tengah berjuang agar Maghali pulih dari tumor otak. Tak tanggung, berobat ke Jepang dilakoni
8. Angkie Yudistia adalah aktivis disabilitas & seorang tuna rungu. Sempat kesulitan mengasuh anak, ia tetap bertanggung jawab membesarkannya
9. Lain lagi dengan Maia. Bercerai, bangun karier dari 0, & diterpa kasus anaknya, kini ia bangkit, bahagia, & tetap berbagi kasih pada putranya
Itu dia gambaran kasih ibu yang tangguh dan patut diinspirasi. Bisa jadi, ibumu lebih tangguh lagi dibandingkan sosok tadi lho! Karena itu, sudahkah kamu berterimakasih pada pengorbanan ibumu?
