Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Pakai Humor untuk Tingkatkan Hubungan Asmara

ilustrasi tertawa (unsplash.com/Andrea Piacquadio)

Siapa bilang humor hanya untuk mengocok perut? Humor ternyata juga bisa menjadi bumbu yang membuat hubungan kamu dan pasangan makin mesra. Humor bisa membantu kamu berkomunikasi lebih baik, menyelesaikan masalah lebih mudah, mengurangi stres lebih cepat, dan meningkatkan kebahagiaan lebih tinggi.

Tapi, tentu saja, tidak semua humor itu cocok untuk hubungan. Ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti agar humor kamu tidak malah bikin pasangan bete atau baper. Ini dia lima tips pakai humor untuk hubungan asmaramu, patut dicoba, lho!

1. Gunakan humor yang positif

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Priscilla Du Preez)

Humor yang positif adalah humor yang ramah, hangat, dan menghibur. Humor ini bisa menunjukkan rasa sayang, dukungan, dan penghargaan kamu kepada pasangan.

Humor ini juga bisa meningkatkan kesehatan mental dan fisik kamu dan pasangan. Misalnya, kamu bisa bercanda dengan pasangan tentang hal-hal lucu yang terjadi di sekitar kamu, atau menertawakan kesalahan-kesalahan kecil yang tidak berbahaya.

2. Hindari humor yang agresif

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Chermiti Mohamed)

Humor yang agresif adalah humor yang menyerang, merendahkan, atau menyakiti orang lain. Humor ini bisa merusak hubungan karena bisa menimbulkan rasa sakit, marah, atau tersinggung pada pasangan. Humor ini juga bisa menurunkan harga diri dan kepercayaan diri kamu dan pasangan.

Misalnya, kamu tidak boleh mengolok-olok penampilan, kepribadian, atau kemampuan pasangan, atau membuat lelucon yang bersinggungan dengan agama, ras, atau gender pasangan.

3. Sesuaikan humor dengan situasi

ilustrasi berbincang (unsplash.com/Hanna Morris)

Humor tidak selalu cocok untuk digunakan di setiap situasi. Ada kalanya kamu perlu bersikap serius, empati, atau mendengarkan dengan baik. Humor yang digunakan di saat yang salah bisa menimbulkan kesalahpahaman, ketidaknyamanan, atau ketidakpekaan pada pasangan.

Humor yang digunakan di saat yang tepat bisa membantu kamu untuk meredakan ketegangan, memecahkan masalah, atau menciptakan suasana yang lebih santai. Misalnya, kamu bisa membuat lelucon ringan saat sedang bersantai bersama pasangan, atau menggunakan humor untuk mengubah sudut pandang saat sedang menghadapi kesulitan bersama pasangan.

4. Perhatikan reaksi pasangan

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Bin Thiều)

Humor adalah hal yang subjektif. Apa yang lucu bagi kamu mungkin tidak lucu bagi pasangan, atau bahkan bisa menyinggungnya. Oleh karena itu, kamu perlu memperhatikan reaksi pasangan saat kamu menggunakan humor. Jika pasangan tertawa atau tersenyum, itu berarti dia menikmati humor kamu.

Jika pasangan diam, cemberut, atau marah, itu berarti dia tidak suka atau tersinggung dengan humor kamu. Misalnya, kamu harus menghentikan lelucon jika pasangan tampak tidak nyaman atau kesal, atau meminta maaf jika lelucon kamu ternyata melukai perasaan pasangan.

5. Bangun humor bersama

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Bao Truong)

Humor bersama adalah humor yang hanya dimengerti dan dinikmati oleh kamu dan pasangan. Humor ini bisa meningkatkan keterikatan, keintiman, dan keunikan hubungan kamu dengan pasangan. Humor ini juga bisa menjadi cara untuk mengingat momen-momen indah yang pernah kamu lalui bersama pasangan.

Misalnya, kamu bisa menggunakan julukan-julukan lucu untuk menyebut satu sama lain, atau mengulang-ulang lelucon-lelucon klasik yang selalu membuat kamu dan pasangan tertawa.

Humor adalah senjata ampuh untuk menjaga hubungan tetap segar dan menyenangkan. Tapi, tentu saja, kamu juga harus bijak dalam menggunakan humor agar tidak menimbulkan efek negatif pada hubungan. Dengan menerapkan tips pakai humor untuk hubungan asmara, dijamin kalian berdua bakal makin lengket. Semakin mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us