5 Hal Pentingnya Kesetaraan Gender Bagi Wanita yang Harus Kamu Tahu

Saat ini sebagian besar korban dari kekerasan adalah wanita dan anak-anak. Wanita sering dikategorikan sebagai korban kekerasan dalam beberapa hal dikarenakan wanita memiliki kelemahan secara fisik dan emosional. Hal tersebut diartikan bahwa wanita tidak dapat melawan perilaku kekerasan yang menimpanya.

Selain kekerasan, wanita identik sekali dengan pelecehan seksual. Baik itu yang terjadi di tempat umum maupun di dalam sebuah keluarga. Objek dari pelecehan seksual kerap kali dipasangkan pada wanita. Oleh sebab itu pula Undang-undang terkait pelecehan seksual sudah disahkan, untuk menekan angka pelecehan seksual yang kerap menimpanya wanita.

Di dalam dunia kerja perilaku diskriminasi atau membedakan antara pria dan wanita memang kerap kali terjadi. Wanita hanya ditempatkan pada posisi pekerjaan yang ringan dan rendah saja dibandingkan dengan pria. Padahal baik pria maupun wanita memiliki pengetahuan, keahlian dan pengalaman yang sama jika mereka ditempatkan pada posisi yang sama.

Oleh sebab itulah perlunya kesetaraan gender agar wanita-wanita di luar sana tidak diperlakukan diskriminasi oleh yang lainnya di dalam pekerjaan.

Hukum yang berlaku di Indonesia memang memberlakukan sama antara pria dan wanita dalam hal kepemilikan atas suatu barang, baik itu barang bergerak maupun barak tidak bergerak. Meski begitu masih ada beberapa hal yang menunjukkan adanya perilaku membedakan antara pria dan wanita dalam hal ini.

Seperti contoh pada pasangan suami istri, di mana suami berhak untuk memiliki nomor pajak pribadi sedangkan pihak istri harus dimasukkan nomor pajaknya pada catatan suami. Meski terkesan sepele, tapi hal tersebut baik adanya jika kedua pihak tersebut baik pria maupun wanita memiliki persamaan hak dalam memiliki nomor pajak pribadi mereka.

Sejak dulu kala yang wajib memiliki pendidikan hingga jenjang tertinggi hanyalah pihak pria, sedangkan pihak wanita hanya memiliki pendidikan hingga sampai pada jenjang sekolah menengah atas saja. Mengapa? Karena tetap saja wanita yang memiliki pendidikan tinggi pada akhirnya akan menjadi ibu rumah tangga yang hanya mengurus dapur, sumur dan kasur.

Pemikiran tersebut terdengar begitu kolot dan sangat tidak relevan dengan zaman sekarang. Sebab wanita yang memiliki pendidikan tinggi itu mampu membimbing anaknya menjadi anak yang cerdas. Hal ini dikarenakan kecerdasan dari seorang ibu akan menurun pada anaknya secara dominan dibanding dari Ayah.

Meski sering dipandang jika wanita tidak dapat memimpin dalam suatu hal, nyatanya dapat dibuktikan dengan adanya negara yang dipimpin oleh seorang wanita. Dengan adanya kesetaraan gender, wanita memiliki kebebasan untuk berdemokrasi dan andil dalam sebuah politik dalam negara. Selain dalam bidang politik, ada berbagai bidang lainnya yang dapat ikut serta di dalamnya di antaranya dalam bidang sosial dan ekonomi.

Melihat dari pentingnya kesetaraan gender bagi wanita, yuk mulai sekarang terapkan pemikiran yang tegas dan tunjukkan kemampuan diri bahwa wanita itu bisa dihormati dan disamakan dengan pria dalam berbagai hal.