5 Tanda Kamu Harus Mengubah Rutinitas Skincare, Segera Lakukan!

Mendapatkan kulit yang sehat dalam waktu singkat memang impian semua orang. Lalu, bagaimana kalau skincare kamu tidak membuahkan hasil walaupun sudah terlalu lama? Nah, itu bisa jadi salah satu tanda kamu harus berganti rutinitas skincare. 

Dilansir Women's Health, Dr. Jennifer MacGregor, seorang dokter kulit bersertifikat menjelaskan, bahwa jangka waktu untuk melihat perubahan setelah menggunakan skincare adalah enam hingga 12 minggu. Kalau kamu sudah menggunakan skincare lebih dari 12 minggu atau tiga bulan namun belum nampak hasil yang diharapkan, segera konsultasi dan ganti skincare-mu agar tidak membuang-buang energi, waktu, dan uang.

Munculnya jerawat menjadi salah satu tanda yang paling jelas apakah skincare tersebut cocok atau tidak untuk kamu pakai. Dengan munculnya jerawat, sebaiknya kamu berhenti sejenak menggunakan skincare yang biasa kamu gunakan.

Saat mencoba produk baru, lakukan satu per satu sehingga kamu dapat dengan mudah menilai apakah ada sesuatu yang bekerja atau bereaksi dengan baik pada kulitmu atau gak.

Dilansir Vogue India, Dr. Jamuna Pai, seorang dokter kosmetik berkata, "Jika kamu mengalami tanda-tanda kemerahan, iritasi, kekeringan atau pengelupasan kulit, sensasi terbakar atau gatal, kamu harus segera menghentikan penggunaan produk tersebut. Ini tidak hanya menunjukkan bahwa itu tidak cocok untuk jenis kulitmu, tetapi juga menyebabkan kulit bereaksi negatif".

Memiliki kulit berminyak menjadi masalah tersendiri bagi kebanyakan orang. Kalau kulitmu yang tadinya dewy dan lembut berubah menjadi sangat berminyak, ini bisa jadi indikasi bahwa sudah waktunya untuk mengevaluasi kembali daftar produk skincare-mu. 

Dilansir Bustle, Andrea DeSimone, seorang ahli kecantikan, mengatakan bila produk yang terlalu sering digunakan seperti exfoliant atau pembersih dapat menyebabkan minyak berlebih. DeSimone juga menambahkan bahwa pembersihan malam hari sangat penting untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan riasan.

Akan tetapi, selama tidur minyak yang dihasilkan kulit juga mampu menghidrasi dan menyeimbangkan kondisi kulit. Sehingga, ketika sudah bangun di pagi hari kamu bisa merasakan kulit yang lebih lembap dan sehat.

Kebanyakan orang mungkin berpikir bahwa semakin banyak langkah skincare yang dilakukan, maka semakin baik pula wajah nantinya. Padahal, jelas-jelas itu salah.

Dilansir Vogue India, Dr. Kiran Sethi, seorang dermatolog, mengatakan, jangan berlebihan dalam merawat kulit. Semakin sederhana, semakin baik.

Jika kamu membutuhkan bantuan untuk mengevaluasi kembali rutinitas skincare, bawa produkmu ke dokter kulit, dapatkan konsultasi baru tentang kulitmu, dan biarkan mereka membantumu memahami apa yang berhasil untuk kulitmu dan apa yang tidak. Jadi, jangan sembarangan membeli produk perawatan kulit tanpa mengetahui apa yang kulitmu butuhkan.

Apa pun jenis kulitmu, reaksinya akan berbeda berdasarkan iklim tempat kamu berada. Misalnya, saat kamu berada di negara empat musim, skincare untuk musim salju akan berbeda dengan skincare musim panas.

Jadi, kamu harus pandai-pandai menyesuaikan suhu dan musim di sekitarmu. Bahkan, hanya dengan mengganti pelembap yang lebih creamy untuk musim dingin atau membeli pembersih wajah untuk musim panas dapat membantu memastikan kulitmu tetap prima.

Dr. Sethi menambahkan, "Ganti produk perawatan kulitmu sesuai musim. Kira-kira, setiap tiga sampai empat bulan untuk mengakomodasi perubahan cuaca yang dapat menyebabkan perubahan besar pada kulit sepanjang tahun".

Lima tanda di atas bisa kamu perhatikan untuk tetap menjaga kesehatan kulit. Intinya, jangan sembarangan dan asal-asalan dalam memilih produk perawatan kulit agar hasilnya maksimal.