7 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Alis Ombre, Tren Kecantikan Baru

Alis ombre adalah teknik styling alis semi-permanen yang menggunakan mesin kecil untuk menanamkan pigmen dalam titik-titik halus pada kulit. Hasilnya adalah tampilan alis yang lebih penuh dan terdefinisi dengan gradasi warna lembut, mulai dari terang di bagian depan hingga lebih gelap di bagian ekor. Teknik ini memberikan efek bayangan halus yang menyerupai penggunaan pensil alis yang sempurna.

Metode ini berbeda dengan microblading, karena alis ombre memberikan tampilan lebih soft dan tidak memerlukan goresan seperti pada microblading. Hal ini membuatnya lebih cocok bagi mereka yang memiliki kulit berminyak atau sensitif, karena pigmen lebih stabil dan tidak mudah pudar seperti pada teknik lain.

Manfaat utama alis ombre adalah ketahanannya yang lebih lama dan kebutuhan perawatan ulang yang lebih sedikit dibandingkan microblading. Teknik ini memberikan tampilan alis yang lebih tegas dan penuh, ideal untuk mereka yang kesulitan mengisi alis atau memiliki sedikit rambut alis. Selain itu, alis ombre dapat disesuaikan, memungkinkan kamu memilih warna yang lebih terang atau gelap sesuai preferensi.

Alis ombre juga ideal untuk kulit berminyak atau sensitif. Prosesnya lebih lembut di kulit dan dapat mengurangi risiko iritasi yang sering terjadi dengan microblading. Banyak orang dengan kulit yang lebih sensitif merasa lebih nyaman dengan alis ombré karena metode ini tidak menimbulkan luka atau bekas goresan seperti pada teknik lainnya.

Perbedaan utama antara alis ombre dan microblading terletak pada teknik penerapan pigmen. Microblading menciptakan goresan kecil yang menyerupai rambut alis alami, sementara alis ombre menggunakan titik-titik halus untuk menciptakan efek bayangan. Hasil alis ombre lebih lembut dan menyerupai alis yang disempurnakan dengan makeup, sementara microblading memberikan tampilan alis yang lebih alami dengan efek rambut.

Alis ombre juga lebih cocok untuk jenis kulit tertentu, terutama kulit berminyak. Pigmen dari microblading pada kulit berminyak sering kali tidak terlihat jelas atau bahkan dapat memudar lebih cepat. Sebaliknya, alis ombre lebih bertahan lama pada kulit jenis ini, karena tekniknya lebih mengandalkan titik-titik pigmen yang tidak mudah luntur.

Sebelum menjalani prosedur alis ombre, pastikan wajah dalam kondisi bersih tanpa makeup. Hindari juga konsumsi alkohol, obat pengencer darah, atau perawatan botox setidaknya 48 jam sebelum prosedur, karena dapat meningkatkan pendarahan dan mempengaruhi penyerapan pigmen. Persiapan ini penting untuk memastikan hasil yang optimal dan ketahanan warna yang lebih lama.

Proses ini memerlukan sedikit persiapan dari segi tubuh, seperti memastikan kulit tidak dalam kondisi iritasi atau luka. Hal ini juga akan membantu mempercepat pemulihan pasca-prosedur dan mencegah komplikasi yang tidak diinginkan setelah alis ombré selesai.

Proses aplikasi alis ombre biasanya memakan waktu dua hingga tiga jam, tergantung pada kompleksitas desain alis yang diinginkan. Sebelum memulai, seorang profesional akan memberikan anestesi topikal untuk mengurangi rasa tidak nyaman selama prosedur. Setelah itu, bentuk dan warna alis akan dirancang dan disesuaikan dengan keinginan klien, baru kemudian pigmen akan diterapkan ke kulit.

Setelah proses selesai, alis ombre akan tampak lebih gelap pada awalnya, tetapi warnanya akan memudar sedikit setelah beberapa hari. Pasien mungkin merasa sedikit nyeri atau sensasi terbakar setelah prosedur, tetapi ini biasanya hilang setelah beberapa jam atau hari.

Setelah prosedur alis ombre, penting untuk menjaga kebersihan dan menghindari kelembaban berlebihan pada area alis selama sekitar 10 hari. Hindari berolahraga atau menggunakan makeup pada area alis selama waktu penyembuhan ini. Profesional biasanya akan menyarankan penggunaan salep antibakteri pada hari pertama dan pelembap seperti Aquaphor untuk mendukung proses penyembuhan yang optimal.

Proses penyembuhan bisa melibatkan pembentukan kerak pada alis, yang sebaiknya tidak digaruk atau dicabut, karena ini dapat mempengaruhi hasil akhir. Pemeriksaan ulang dengan ahli beberapa minggu setelah prosedur juga disarankan untuk memastikan hasilnya sesuai harapan dan jika diperlukan sentuhan akhir.

Alis ombre dapat bertahan antara satu hingga tiga tahun, tergantung pada jenis kulit dan gaya hidup seseorang. Faktor seperti paparan sinar matahari, kebiasaan perawatan kulit, atau penggunaan produk tertentu dapat mempengaruhi durasi ketahanan hasil alis ombre. Meskipun begitu, touch-up setiap 18 bulan sangat disarankan untuk menjaga bentuk dan warna tetap terlihat segar dan terdefinisi.

Sebagian orang mungkin melihat alis mereka memudar lebih cepat jika sering terpapar sinar matahari atau menggunakan produk perawatan kulit yang dapat mempercepat pengelupasan kulit. Oleh karena itu, perawatan rutin dan pemeliharaan yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil yang maksimal.

Dengan memahami semua hal tentang alis ombre, kamu bisa membuat keputusan yang tepat untuk tampilan alis yang lebih natural dan terdefinisi. Pastikan memilih profesional berpengalaman dan mengikuti perawatan yang disarankan untuk hasil yang optimal.