Anggota keluarga kerajaan selalu disorot oleh mata publik. Sorotan mereka menjadi lebih intens pada acara-acara khusus seperti pernikahan kerajaan atau acara kunjungan kenegaraan. Entah bagaimana, pakaian para wanita kerajaan, rambut, dan tata rias selalu terlihat sempurna setiap saat.
Ternyata ada beberapa aturan riasan para Royal Ladies ini yang harus selalu dipatuhi lho. Apa aja sih? Check this out!
Kamu tidak akan pernah melihat para wanita anggota keluarga kerajaan memakai lipstick berwarna mencolok seperti yang sering dipakai oleh para selebritis. Para Royal Ladies tidak dianjurkan memakai pewarna bibir dengan nuansa merah atau berry yang berani.
Memakai shade selain pink dan nude akan dianggap kurang pantas. Salah satu keuntungan dari aturan ini adalah para wanita kerajaan tidak akan tertangkap kamera dengan noda lipstick di gigi mereka. Ups!
Kim Kardashian adalah ratu Instagram yang juga dikenal sebagai penggemar hardcore contouring. Sebaliknya, Ratu Swedia masa depan aka Putri Mahkota Victoria, tidak diperbolehkan menonjolkan tulang pipinya sama sekali.
Para wanita kerajaan harus selalu berpegang pada tampilan makeup yang lebih natural. Mereka boleh menambahkan sedikit blush agar membuat wajah tampak lebih fresh.
Wanita kerajaan tidak pernah memakai penampilan makeup “full glam”. Kamu hampir tidak mungkin mendapati para Royal Ladies memakai bulu mata palsu, winged eyeliner atau riasan smokey pada mereka.
Riasan mata kerajaan biasanya terdiri dari sedikit eyeshadow dan maskara. Riasan tebal dianggap sebagai tanda ketidaksukaan.
Ratu, putri dan wanita lain dengan gelar bangsawan biasanya menghadiri berbagai jenis acara dan kegiatan yang dapat diadakan di luar ruangan. Kadang-kadang kegiatan ini berlangsung berjam-jam, tetapi tata rias para wanita kerajaan harus tetap sempurna tidak peduli seberapa panas, hujan atau berangin hari itu.
Kunci untuk long lasting makeup adalah menggunakan bedak yang berkualitas sangat bagus dan tidak pernah lupa menggunakan setting spray.
Menurut etiket kosmetik, akan terlihat kurang pantas untuk touch-up riasan di tempat umum. Meskipun, para wanita kerajaan hanya melakukan sentuhan ringan menggunakan bedak padat sederhana atau lipstik. Wanita kerajaan dilarang keras melakukan hal itu! Rupanya, merias wajah di hadapan umum dianggap tidak berkelas dan tidak elegan.
Para Royal Ladies memilih untuk menjaga kuku mereka tetap pendek dan dihiasi semi-sheer nude nail polish atau kutek berwarna natural. Ratu Elizabeth pribadi menyukai shade kutek Ballet Slippers dari merek Essie. Aturan nomor satu adalah menjaga manikur mereka sederhana dan rapi.
Protokol kerajaan menyetujui gaya rambut yang sederhana dan rapi. Dutchess of Cambridge, Catherine Middleton, misalnya, memiliki gaya rambut khasnya yaitu bouncy curls. Ballerina buns yang sedikit berantakan, rambut berminyak, atau rambut kusut adalah 100% terlarang.
Kate Middleton mem-blow rambutnya setidaknya beberapa kali seminggu. Ini membantu agar rambutnya tetap halus, berkilau dan selalu tertata pada tempatnya. Dia juga secara teratur mewarnai rambutnya untuk memastikan tidak ada rambut abu-abu yang tidak diinginkan.
The Dutchess of Cambridge juga rutin memotong rambut setiap beberapa bulan sekali. Dengan begitu, dia selalu terlihat segar dan sehat.
Menurut aturan berpakaian kerajaan, topi diperlukan untuk semua jenis acara formal termasuk pernikahan dan pelayanan Natal. Mahkota hanya bisa dikenakan oleh seorang ratu atau raja. Tiara cocok untuk dikenakan pada kesempatan berpakaian lengkap. Paling umum, tiara dikenakan pada hari pernikahan seorang wanita.
Apa pendapatmu tentang protokol kecantikan kerajaan? Apa kamu juga tertarik mengikuti aturan-aturan ini?