Jakarta, IDN Times - Berkarier di dunia hiburan tak jarang mengharuskan Yasmin Napper untuk tampil primadona nan menawan. Sayangnya, tampil full makeup terkadang justru memunculkan masalah baru seperti jerawatan.
Sebagai pemilik kulit sensitif, perempuan 20 tahun ini punya beberapa cara untuk menjaga kulitnya. Yuk, simak tips-tips singkat dari Yasmin Napper di bawah ini.
Hal pertama dan wajib dilakukan adalah mengenali kulit diri sendiri. Sebelum memutuskan memilih skincare, cari tahu dulu apa yang menjadi permasalahan kulitmu. Pasalnya, skincare seharusnya disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan kulit.
Di balik aktivitasnya sebagai aktris, Yasmin kerap dituntut tampil prima dengan full makeup. Kadang, pembersihan yang kurang maksimal justru memunculkan jerawat. Sebabnya, ia lebih berhati-hati dalam memilih skincare yang tepat untuk mengatasi kulit berjerawat dan sensitif.
"Kita harus tahu apa yang kulit butuhkan. Tiap orang butuh yang berbeda misalnya aku butuh skincare yang sangat soft karena kulitku sensitif," kata Yasmin Napper di acara Press Conference Wardah SKINVERSE di Senayan City pada
Setelah mengetahui kondisi dan permasalahan kulit, cari tahu bahan seperti apa yang cocok untuk kulitmu. Tiap orang memiliki tipe kulit dan permasalahan yang berbeda-beda.
Ia mengatakan, "Aku happy sekali ada sunscreen untuk kulit sensitif. Itu gak ada alkohol, gak ada fragrance, gak bikin kulit perih. Kalau mau pakai makeup juga gak whitecast."
Maka dari itu, kita gak bisa menyamakan skincare seorang dengan yang lain. Yasmin lebih suka memilih skincare dengan bahan-bahan yang aman bagi kulit berjerawat. Misalnya skincare yang 0 persen alkohol, tanpa pewangi, tanpa SLS dan paraben.
Permasalahannya, kini masyarakat Indonesia dihadapkan dengan perkembangan teknologi yang pesat. Banyak sekali tren-tren baru seputar kosmetik maupun perawatan diri. Menurut Yasmin, kunci penting menjaga kulit sensitif dan berjerawat adalah tidak terpengaruh oleh tren-tren tersebut.
"Kita selalu scrolling dan selalu mau membeli apa yang trending, itu gak boleh. Belum tentu apa yang cocok buat orang itu cocok buat kia, misalkan niacinamide. Menurutku kita harus tahu brand mana yang sudah meneliti lebih jauh dan sudah ada tes-tes," ujarnya.
Meskipun niacinamide populer, tidak semua orang memiliki reaksi yang sama saat menggunakan bahan aktif tersebut. Yasmin juga mengingatkan pentingnya menggunakan skincare sesuai cara yang direkomendasikan.
"Menggunakan bahan aktif itu ada caranya sendiri, jangan sampai salah dan hasilnya jadi gak maksimal. Terus, jangan lupa pakai skincare pagi hari," sambungnya.
Berhubung kulitnya cukup sensitif, Yasmin menghindari campur-campur skincare. Dalam artian, ia lebih memilih produk produk skincare dasar yang minimalis.
"Di pagi hari, cuci muka pakai facial wash lanjut moisturizer dan sunscreen. Malamnya harus double cleansing karena pakai SPF," terangnya.
Yasmin beranggapan masih banyak orang yang salah mindset soal double cleansing. Ada orang-orang yang berpikir tidak perlu double cleansing karena memakai SPF. Padahal baik memakai SPF atau tidak pun tetap harus double cleansing.
Persoalan jerawat bukan sekadar menggunakan skincare yang tepat. Kulit juga harus dijaga dari dalam. Misalnya tidur yang cukup serta memilih makanan yang sehat dan bergizi.
Yasmin termasuk orang yang tidak terlalu strict dalam menjaga makanan. Namun, ia memilih untuk mengurangi makanan yang berminyak dan kacang-kacangan. Pasalnya, kedua hal tersebut bisa memicu tumbuhnya jerawat.
Itu dia beberapa cara simpel yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kulit berjerawat dan sensitif. Yang terpenting harus konsisten dan pahami dulu kebutuhan kulitmu.