Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi melipat pembalut (imsevimse.com)

Reusable menstrual pad atau pembalut kain adalah salah satu alternatif ramah lingkungan pengganti pembalut sekali pakai. Penggunaan pembalut kain ini terbilang nyaman dan sama persis dengan pemakaian pembalut sekali pakai. 

Bahan-bahan yang ada dalam pembalut kain lebih aman dibanding pembalut sekali pakai. Tidak ada zat klorin, gel, plastik, dan bahan berbahaya bagi daerah kewanitaan. Pembalut kain terdiri dari kain katun, microfleece, dan microfiber yang dapat digunakan berkali-kali.

Penggunaan pembalut kain ini dinilai lebih hemat biaya dan lebih aman. Satu pembalut kain dapat dipakai 5-7 tahun. Supaya pembalut dapat bertahan lama, ikuti beberapa tips yang dapat kamu coba jika kamu sedang atau berniat menggunakan pembalut kain saat menstruasi.

1. Pilih jenis dan ukuran pembalut

Ilustrasi ukuran pembalut (cheekywipes.com)

Tersedia berbagai jenis dan harga pembalut kain di pasaran. Kamu harus bisa memilih sesuai dengan kebutuhanmu. Hindari membeli pembalut dengan harga yang terlalu murah, kain yang digunakan bisa saja kasar dan tipis.

Gunakan ukuran yang pas sesuai dengan darah haid yang keluar. Jika terlalu pendek, pembalut tidak bisa menampung semua darah yang keluar. Dan, jika terlalu panjang akan muncul ruam dan gatal pada sekitar pantat. 

2. Cuci dengan air mengalir atau prewash

Editorial Team

Tonton lebih seru di