Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Selesaikan Konflik dengan Pasangan No Drama, Cek Guys!

Ilustrasi kencan (unsplash.com/René Ranisch)

Menghadapi konflik dalam hubungan itu adalah hal yang biasa. Namun sebenarnya, konflik dengan pasangan bisa jadi momen untuk lebih memahami pasangan lebih jauh. Dari sana akan terlihat, bagaimana pasangan merespons konflik dan menyelesaikannya.

Tetapi, sering kali konflik berubah menjadi drama yang justru memperkeruh keadaan. Penting bagi pria untuk belajar cara menyelesaikan masalah dengan kepala dingin agar hubungan tetap sehat dan harmonis. Hal ini juga membuktikan pada pasangan bahwa pria punya cara baik menyelesaikan masalah dalam hubungan, ini bisa jadi nilai plus.

Konflik yang tidak diatasi dengan baik dapat menimbulkan luka dan berpotensi merusak hubungan. Makan penting untuk pahami cara menyelesaikan konflik secara dewasa dan tanpa emosi berlebihan. Ada beberapa tips yang bisa membantu dalam menyelesaikan konflik tanpa drama dalam sebuah hubungan oleh para pria.

1. Dengarkan pasangan dengan seksama

Ilustrasi menggunakan handphone (unsplash.com/Nathan Dumlao)

Mendengarkan pasangan adalah langkah pertama untuk menyelesaikan konflik. Kadang, dalam konflik, seseorang cenderung hanya fokus pada pembelaan diri tanpa memahami sudut pandang pasangan.

Kemampuan untuk mendengarkan secara empatik bisa meningkatkan ikatan emosional dalam hubungan. Selain itu pasangan akan merasa dihargai karena argumennya berharga dan patut untuk dipertimbangkan.

Namun ada catatan hindari memotong pembicaraan. Dengarkan hingga selesai berbicara, baru kemudian sampaikan sudut pandang secara bergantian, jika pasangan menyela, ingatkan untuk sama-sama menghargai karena anda sebelumnya sudah mendengarkan argumennya

2. Jangan menyalahkan dan coba beri solusi

Ilustrasi rapat dan bekerja di kantor bersama rekan (unsplash.com/charlesdeluvio)

Saat menyelesaikan konflik, menghindari permainan saling menyalahkan, mencari siapa pelaku dan anda menjadi korbannya. Menyalahkan bakal memperburuk situasi dan membuat pasangan merasa tersudut, tak ada ruang baginya dalam upaya menyelesaikan konflik karena sudah dicap bersalah.

Lebih baik fokus pada solusi yang dapat membantu memperbaiki keadaan. Ajak pasangan untuk bekerja sama mencari solusi yang bisa diterima kedua belah pihak, win win solution. Hal ini dapat menurunkan ketegangan dan membuat konflik lebih mudah diatasi tanpa drama yang tidak perlu. Ingat hargai juga pendapat dan solusi darinya.

3. Jaga emosi agar tetap stabil

Ilustrasi emosi (Unsplash.com/ Sam Boyd)

Saat menyelesaikan konflik, emosi jadi sangan penting untuk dijaga. Coba untuk membuat emosi stabil agar tidak terjebak dalam argumen yang emosional. Ketika emosi meningkat, seseorang sering kali mengucapkan hal-hal yang tidak benar-benar dimaksudkan dan justru menambah masalah. Perasaan yang menggebu-gebu dan nada bicara yang tinggi kerap kali tak bisa diterima

Ambil napas dalam-dalam atau melakukan "time-out" sejenak saat emosi mulai memanas. Emosi yang memuncak bisa menjadi eskalasi kekerasan verbal atau fisik, maka kontrol emosi.

Jangan juga terlalu banyak bercanda, saat pasangan memberikan pandangan dan anda tertawa, itu hanya akan menyakiti hatinya. Apalagi jika hanya diam dan terkesan hanya dia yang berbicara, lakukan dengan nada bicara tenang dan tidak merendahkan.

4. Hindari selesaikan konflik di depan umum

Ilustrasi bertengkar (Unsplash.com/Afif Ramdhasuma)

Selesaikan konflik dengan pasangan di ruang lingkup yang privat, meski ada keluarga atau teman tak apa jika mereka mengawasi atau menjadi saksi. Tetapi jangan tegur, marahi, atau bahkan berargumen dengan pasangan di depan umum.

Selain itu memperunyam masalah, konflik yang ada antara pasangan sebenarnya adalah urusan antar pribadi. Orang lain tak perlu menyaksikannya, apalagi jika salah satu dari anda mengalami eskalasi emosi yang tinggi, hal itu yang justru membuat konflik menjadi drama. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Liariaa
EditorLiariaa
Follow Us