7 Cara Menghindari Overthinking tentang Hal yang Belum Tentu Terjadi

Overthinking adalah kebiasaan yang sering kali tidak terasa tetapi membawa dampak besar pada kesehatan mentalmu. Memikirkan hal-hal yang belum tentu terjadi memang wajar, tetapi jika dibiarkan berlarut-larut, bisa membuat kamu stres dan kehilangan fokus.
Overthinking juga dapat menghambatmu dalam mengambil keputusan penting. Nah, supaya pikiran kamu tetap tenang dan tidak terbebani oleh hal-hal yang belum pasti, ada beberapa cara yang bisa kamu coba.
1. Sadari pola pikirmu

Langkah pertama untuk menghindari overthinking adalah dengan menyadari bahwa kamu sedang melakukannya. Ketika kamu mulai merasa cemas tentang hal-hal yang belum tentu terjadi, berhenti sejenak dan tanyakan pada diri sendiri, “Apakah ini benar-benar penting?” atau “Apakah ini ada hubungannya dengan situasi saat ini?”
Menyadari bahwa kamu sedang overthinking bisa membantu kamu untuk mengambil langkah lebih rasional. Jangan lupa, pikiran kamu tidak selalu mencerminkan kenyataan. Kadang, hal-hal yang kamu pikirkan terlalu jauh hanyalah skenario buatan otak yang sebenarnya tidak relevan.
2. Latih diri untuk fokus pada saat ini

Salah satu penyebab utama overthinking adalah terlalu banyak memikirkan masa depan atau mengkhawatirkan hal-hal yang tidak bisa kamu kendalikan. Cobalah untuk fokus pada apa yang sedang terjadi saat ini. Caranya, kamu bisa melatih mindfulness, seperti dengan menarik napas dalam-dalam atau memperhatikan lingkungan sekitar kamu.
Ketika kamu fokus pada saat ini, pikiran kamu akan lebih jernih. Hal ini membantu kamu untuk melihat situasi secara objektif dan tidak terlalu terjebak dalam pikiran-pikiran negatif yang belum tentu terjadi.
3. Kurangi paparan informasi negatif

Informasi yang kamu konsumsi sehari-hari bisa memengaruhi pola pikir kamu. Jika kamu terlalu sering membaca berita yang penuh dengan prediksi buruk atau mendengarkan cerita-cerita negatif, tidak heran kalau pikiran kamu jadi penuh kekhawatiran.
Sebagai solusinya, coba batasi waktumu untuk membaca berita atau media sosial. Pilih sumber informasi yang lebih positif dan inspiratif. Dengan begitu, kamu bisa menjaga pikiranmu tetap sehat dan tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang tidak penting.
4. Alihkan perhatian dengan kegiatan positif

Ketika kamu merasa mulai overthinking, cobalah untuk mengalihkan perhatian ke kegiatan lain. Misalnya, kamu bisa berolahraga, membaca buku, menonton film, atau bahkan bermain game. Kegiatan seperti ini membantu otak kamu untuk keluar dari siklus berpikir yang tidak sehat.
Selain itu, dengan melakukan kegiatan yang kamu sukai, kamu juga bisa meningkatkan suasana hati. Dengan mood yang lebih baik, kamu akan lebih mudah mengontrol pikiran dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.
5. Beri batas waktu untuk berpikir

Overthinking sering terjadi karena kamu terus-menerus memikirkan sesuatu tanpa henti. Untuk mencegah hal ini, coba beri batas waktu untuk berpikir. Misalnya, kamu bisa menetapkan 10-15 menit untuk merenungkan suatu masalah.
Setelah waktu tersebut habis, kamu harus berhenti dan melanjutkan aktivitas lain. Cara ini efektif untuk membatasi ruang bagi overthinking dan membantu kamu lebih fokus dalam mengambil keputusan.
6. Diskusikan dengan orang lain

Terkadang, overthinking terjadi karena kamu memendam semuanya sendiri. Padahal, berbicara dengan orang lain bisa menjadi solusi yang sangat membantu. Cobalah diskusikan apa yang kamu pikirkan dengan teman, keluarga, atau bahkan mentor.
Mendapatkan sudut pandang baru dari orang lain bisa membuat kamu melihat situasi dengan lebih jelas. Selain itu, berbagi cerita juga dapat meringankan beban pikiran kamu dan membuat kamu merasa lebih tenang.
7. Tulis apa yang kamu pikirkan

Menulis adalah cara yang ampuh untuk melepaskan pikiran-pikiran negatif yang terus menghantui kamu. Ketika kamu merasa overthinking, coba ambil pena dan tuliskan apa saja yang sedang kamu pikirkan. Tidak perlu rapi atau terstruktur, yang penting kamu bisa menuangkan semuanya di atas kertas.
Dengan menulis, kamu bisa melihat gambaran besar dari apa yang sedang kamu pikirkan. Hal ini membantu kamu untuk memilah mana yang benar-benar penting dan mana yang hanya pikiran berlebihan. Selain itu, menulis juga dapat memberikan efek terapi yang membuat pikiran kamu lebih lega.
Overthinking tentang hal-hal yang belum tentu terjadi memang bisa menguras energi dan membuat kamu tidak produktif. Tidak semua hal perlu kamu pikirkan secara mendalam, apalagi jika itu belum tentu terjadi. Jadi, mulai sekarang, cobalah untuk lebih bijak dalam mengelola pikiranmu. Fokus pada hal-hal yang bisa kamu kendalikan, dan biarkan yang lain berjalan sesuai waktunya. Dengan begitu, hidup kamu akan terasa lebih ringan dan menyenangkan.